: LatifahJamilatunNur / 20100310001
: RSUD Wates.
Pengalaman :
Seoranglaki-laki 55tahun, mengeluh tiba tiba kesemutan dikedua tangan terutama
ditangan kiri, nyeri dada kurang lebih 30 menit setelah pasienmeminumminumanbersoda
sebelum makan. Pasien juga mempunyai riwayat gagal jantung sejak 3 tahun yang lalu
dan diberi obat rutin yaitu furosemid, ranitidin, arixtra. Pada pemeriksaan fisik, mual (+),
thorax cardiomegali (+), Bunyi jantung I-II murni, T180/110, HR97x/menit, suhu 36,5
celcius, nadi 74x/menit, Sa02 96%. Setelah di lakukan pemeriksaan, didiagnosis suspek
CHF ( Congestif Heart Failur ) diberikan terapi O2 3 liter/ menit, infus D5, Clopidogrel
(CPG)75 mg 1x1 , injeksi ranitidin 1 amp, Isosorbid dinitrat (ISDN) 5mg 1x1, Aspiler 80
mg 1x1.
2. Masalah yang dikaji :
Apakahmanfaatobat yang telahdiberikankepadapasiensaat di rumahsakit ?
Bagaimanakerjaobat NSAID yang mempunyaiefek COX1, padahaldari anamnesis
pasienmengeluhnyerilambungsaatmerasakesemutan ?
3. Analisa kritis :
a.
PemberianO2padapasiendengansuspek CHF
bermanfaatuntukmenurunkankerjajantung, mempertahankanoksigen yang
adekuiatpadajaringan, danmenurunkankerjaparu.
b.
Infus D5
c.
CPG 75 mg 1x1 di indikasikanuntukmenurunkanaterotrombosis yang
menyertaiseranganinfarkmiokard, serangan stroke
ataupenyakitpembuluhdarahperifer
d.
Injeksi ranitidin 1 ampbiasanyadigunakanpadapasienrawatinap di
rumahsakitdengankeadaanhipersekresipatologisatauulkus 12 jari yang
sulitdiatasi.
Ranitidine
adalahsuatuhistaminantagonisreseptor
H2
yang
menghambatkerjahistaminsecarakompetitifpadareseptor
H2
danmengurangisekresiasamlambung.
Padapemberiani.m./i.v.kadardalam
serum
yang
diperlukanuntukmenghambat
50%
perangsangansekresiasamlambungadalah 3694 mg/mL. Kadar
tersebutbertahanselama 68 jam.Ranitidine diabsorpsi 50%
setelahpemberian oral. Konsentrasipuncak plasma dicapai 23 jam
setelahpemberiandosis
150
mg.
Absorpsitidakdipengaruhisecaranyataolehmakanandanantasida.
Waktuparuh 2 3
diekskresimelaluiurin.
jam
padapemberian
oral,
Ranitidine
e.
f.
4 Dokumentasi :
Bp. Prabowo 55 tahun, warga Ngulakag 8/13 Hangorejo Kokap, masuk ke RSUD Wates
tanggal 20 Februari 2013
Datang dengan keluhan utama berupa :
Kesemutan di kedua tangan terutama kiri
Nyeri dada
Vital sign nya :
Tekanan darah 180/110 mmHg
Nadi 74 x per menit
Suhu 36.5 celcius
HR 97x/menit
Pemeriksaan fisik :
Kepala
: Mesosefal
Mata
THT
Thorax
Diagnosis :
Chest pain e.c OMI inferior dan PHD anterolateral
CHF st II/III
HT st II
Terapi :
Infuse RL makro
Injeksi ranitidine (penghambat reseptor histamine h2)
Braxidin 3x1
Dexanta
Imunos 1x1
5. Referensi :
1. Praice & Wilson.2003.Patofisiologi Edisi 6. Jakarta : EGC
2. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi 5 Jilid 1
3.http://www.scribd.com/doc/57364274/Makalah-DISPEPSIA-Jadiii