Veteran Juga Manusia!

Veteran. Apa yang kalian bayangkan ketika mendengar kata veteran?

Dalam konteks ini, veteran yang dimaksud adalah orang yang pernah ikut
berjuang berperang melawan para penjajah dan masih hidup hingga saat ini.
Veteran adalah orang yang sudah tahu pahitnya perang fisik dan pikiran
untuk menjadikan Indonesia seperti Indonesia yang kita huni ini.
Siapakah para veteran itu? Mereka adalah nenek kakek kalian, yang
sudah menjalani hidup ini cukup lama hingga sudah tahu perubahanperubahan yang terjadi sesudah atau bahkan sebelum Indonesia ini
merdeka. Namun, sudah jarang sekali veteran pejuang yang masih hidup.
Bahkan, mungkin bisa dihitung dengan jari.
Para veteran pejuang adalah orang-orang yang sudah mewujudkan
Indonesia kita yang sekarang ini. Sekarang kalian sudah bisa fokus
mengenyam pendidikan, bisa mengembangkan hobi dan bakat kalian
dengan mudah, bahkan mungkin kalian sudah memikirkan masa depan
kalian mau jadi apa. Apakah dulu para pemuda Indonesia bisa memikirkan
hal seperti itu? Jangankan masa depan, mereka saja bahkan tidak tahu apa
besok masih ada di dunia ini atau tidak.
Veteran yang masih hidup sampai sekarang ini merupakan orang-orang
yang menjadi saksi mata hasil kerja keras mereka selama berpuluh-puluh
tahun berjuang untuk Indonesia. Tapi apa yang mereka saksikan sekarang?
Korupsi dimana-mana. Moral kemanusiaan kian menipis. Malah ada sebagian
orang yang berusaha memecah-belahkan Indonesia yang mereka satukan
dengan tetes keringat mereka.
Kita

sebagai

generasi

baru

mungkin

tidak

akan

bisa

mengerti

sepenuhnya perjuangan mereka, tetapi ada beberapa hal yang dapat kita
lakukan:
1) Hormati mereka! Tetapi bukan dengan hormat tangan biasa. Hormati
mereka dengan menjaga negeri ini. Hormati mereka dengan belajar tekun.
Yakinkan mereka bahwa Indonesia diwariskan di tangan yang tepat.

2) Buat perubahan! Kita sebagai pelajar tidak perlu membuat perubahan

besar, tidak perlu menangkap semua koruptor di negeri ini. Buatlah
perubahan dari hal-hal kecil: buang sampah pada tempatnya, menjauhi
narkoba dan korupsi, cegah perisakan di sekolah. Sungguh, hal-hal kecil
tersebut dapat menjadi besar, memperbagus akhlak generasi kita.
3) Cegah kemaksiatan! Apabila teman kalian mencoba menyontek,
hentikan. Apabila teman kalian mencoba mencuri, hentikan. Apabila teman
kalian mencoba merisak teman kalian, hentikan. Apakah kalian ingin para
pendahulu kita melihat generasi yang penuh maksiat dan akal busuk? Tentu
tidak. Bahkan di agama kita pun diwajibkan untuk saling mengingatkan
teman-teman kita agar tetap berada di jalan yang benar.
Itulah cara kita membalas budi para veteran pejuang, yaitu dengan
mencintai tanah air kita. Jangan biarkan perjuangan mereka terbuang sia-sia
hanya untuk mengetahui bahwa musuh sebenarnya berasal dari bangsa kita
sendiri. Majukanlah Indonesia mulai dari hal-hal kecil dulu. Insha Allah,
apabila kita sudah terbiasa berbuat baik sejak dini, maka kedepannya
Indonesia akan dipimpin oleh manusia-manusia cerdas dan berakhlak baik
jauh dari kemaksiatan. Merdeka! Merdeka! Merdeka!