dicampur dengan serum manusia, kera, monyet Dunia Lama, monyet Dunia
Baru dan babi (masing-masing dalam 5 tabung reaksi yang terpisah)
menghasilkan endapan dalam setiap tabung. Akan tetapi, banyaknya endapan
yang terbentuk berkurang dari manusia ke babi. Metode ini (disebut serologi
perbandingan) tidak saja membenarkan beberapa hubungan evolusi yang telah
disetujui, tetapi juga membantu memastikan hubungan, karena bukti bukti
anatomi gagal untuk memberikan jawaban dengan jelas. Misalnya kelinci
memperlihatkan beberapa persamaan struktur dengan hewan pengerat, tetapi
walaupun demikian mereka diletakkan dalam ordo tersendiri, ialah ordo
Lagomorpha. Untuk menentukan jauh dekatnya hubungan kekerabatan antara
organisme yang satu dengan yang lain dapat diuji secara biokimia (uji
presipitin). Uji ini adalah mengauji reaksi antara antigen-antibodi. banyak
sedikitnya endapan yang terbentuk akibat reaksi tersebut dapat digunakan
untuk menentukan jauh dekatnya hubungan kekerabatan antara suatu
organisme dengan organisme lainnya.
A. Contoh Bukti Evolusi Domestikasi
Domestikasi merupakan pengadopsian tumbuhan dan hewan dari kehidupan
liar ke dalam lingkungan kehidupan sehari-hari manusia. Dalam arti yang
sederhana, domestikasi merupakan proses "penjinakan" yang dilakukan terhadap
hewan liar. Perbedaannya, apabila penjinakan lebih pada individu, domestikasi
melibatkan populasi, seperti seleksi, pemuliaan (perbaikan keturunan), serta
perubahan perilaku/sifat dari organisme yang menjadi objeknya (Anonim, 2013).
1. Domestifikasi Hewan
Di dunia, praktis hanya dua lokasi yang pernah melakukan domestikasi
awal hewan ternak yang dilakukan sebelum budidaya tanaman pangan
dilakukan, yaitu Asia Barat Daya (untuk domba, kambing, sapi, dan babi) dan
Dataran Tinggi Andes (untuk alpaka dan llama).
memenuhi
enam
kriteria
agar
dapat
dipertimbangkan
untuk
didomestikasi:
Pertumbuhannya
dengan
cepat
sehingga
mempercepat
proses
Tidak agresif.
Karena syarat-syarat itulah, kebanyakan domestikasi dilakukan pertamatama untuk keperluan kesenangan semata sebagai hewan timangan (pet).
Banyak jenis ikan dan reptilia masa kini mulai ditangkarkan untuk keperluan
sebagai peliharaan, namun perilaku liarnya masih terbawa hingga sekarang.
Domestikasi memerlukan puluhan generasi untuk mendapatkan galur-galur
yang benar-benar adaptif dengan lingkungan buatan manusia. Berikut ini
contoh Hewan domestik terpilih:
Hewan peliharaan
Awal proses
Moyang liar
Tempat
awal
Anjing
sebelum
(Canis lupus familiaris) 10.000 SM
Serigala (Canis
lupus lupus)
Asia Timur
Domba/biri-biri
(Ovis orientalis aries)
7.000 SM
Domba padang
Irak, Iran,
pantai
Levantia,
Asia Barat
Daya
Kambing
(Capra aegagrus
hircus)
7.000 SM
Kambing gunung
Pegununga
n Zagros,
Irak, Iran
Babi
(Sus scrofa domestica)
7.000 SM
Babi hutan
Anatolia,
Asia Barat
Daya
Sapi
(Bos primigenius
taurus)
6.500 SM[5][6]
Sapi liar
(Bos primigenius)
Asia Barat
Daya dan
Eropa,
India,
Timur
Tengah,
and SubSahara
Kucing
6.000 SM
Mesir, Asia
silvestris)
Barat Daya,
Siprus
Ayam
(Gallus gallus
domesticus)
6.000 SM
Ayam hutan
(Gallus gallus
dan G. varius)
Lembah
Sungai
Indus, Asia
Tenggara
Tikus belanda
("marmut")
(Cavia porcellus)
5.000 SM
Peru
Keledai
(Equus africanus
asinus)
5.000 SM
Keledai liar
Afrika
Timur Laut,
Mesir
Kuda
(Equus ferus caballus)
4.000 SM
Kuda liar
Ukraina
dan daerah
Laut Hitam
dan padang
Eurasia
Llama
(Lama glama)
4.000 SM
Guanako
Pegununga
n Andes,
Peru
Kerbau
(Bubalus bubalis)
4.000 SM
Kerbau liar
Lembah
Sungai
Indus
Unta
3.000 SM
Unta liar
Jazirah
Arab
(punuk
tunggal)
dan Asia
Tengah
(punuk
ganda)
Angsa
3.000 SM
Angsa liar
Laut
Tengah
timur
Yak
(Bos grunniens)
2.500 SM
Yak liar
Tibet
Sapi Bali
(Bos javanicus)
2.500 SM
Banteng
Jawa
Sekitar abad
ke-9.
Karper prusia
(Carassius
auratus gibelio)
Cina
2. Domestifikasi Tumbuhan
Tumbuhan
dikatakan
telah
terdomestikasi
apabila
sejumlah
Awal
Moyang liar
Tempat awal
proses
(tahun)
Jagung
~7.000 SM Teosinte (Zea
(Zea mays ssp. mays)
spp.)
Padi
9.500 SM O. rufipogon,
(Asia: Oryza sativa,
O. nivara (Asia)
Afrika: O. glaberrima)
O. barthii
(Afrika)
Meksiko
lembah Sungai
Gangga dan
Sungai
Yangtze
mempunyai sifat sesuai dengan lingkungan akan bertahan hidup, sedang yang
tidak akan mati. Karena lingkungan yang berbeda, burung-burung itu
menyesuaikan diri dengan jenis makanan yang ada di Galapagos. Akhirnya
terbentuklah 14 spesies burung Finch yang berbeda dalam bentuk dan ukuran
paruhnya.
Di samping kepulauan Galapagos, dalam ekspedisinya Darwin selama 5
tahun, juga singgah ke kepulauan Cape Verde, selanjutnya Darwin membuat
perbandingan kedua pulau tersebut. Keduanya mempunyai keadaan alam
geografis dan iklim yang sama, tetapi mengapa jenis biotanya berbeda. Menurut
Darwin, flora dan fauna di Cape Verde berasal dari pantai Afrika, sedang flora dan
fauna di kepulauan Galapagos berasal dari daratan Amerika Selatan. Setiap
makhluk hidup mempunyai kecenderungan untuk menyebar ke tempat lain.
Penyebaran organisme dapat dibedakan menjadi :
Organ-organ dari berbagai makhluk hidup yang mempunyai fungsi sama tanpa
memperhatikan asalnya, disebut analog.
Contoh:
umbai cacing
tulang ekor.
Pada burung kiwi yang merupakan burung yang tidak dapat terbang terdapat
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan isi makalah mengenai contoh bukti-bukti evolusi dapat
disimpulkan bahwa :
1. Contoh bukti evolusi berdasarkan fosil adalah ditemukannya fosil kuda
lengkap, fosil trilobita, fosil paus, fosil manusia primate, dan sebagainya.
2. Contoh bukti evolusi berdasarkan embriologi perbandingan adalah Embrio dari
kuda nil, katak, dan kelinci sangat mirip di fase awal perkembangannya.
3. Contoh bukti evolusi berdasarkan evolusi molekuler adalah DNA, RNA dan
Protein.
4. Contoh bukti evolusi berdasarkan domestikasi adalah domestikasi anjing dan
domestikasi jagung.
5. Contoh bukti evolusi berdasarkan distribusi geografis adalah Bentuk paruh
burung Finch ditemukan Darwin di kepulauan Galapagos mirip dengan
bentuk paruh burung Finch yang ada di Amerika Selatan.
6. Contoh bukti evolusi dari anatomi perbandingan adalah homologi tangan
depan manusia dengan kaki depan kuda.
7. Contoh bukti evolusi dari organ vestigial adalah selaput mata pada sudut mata
sebelah dalam, otot-otot (penggerak) telinga, gigi taring yang runcing, dan
sebagainya.
B. Saran
Berdasarkan uraian yang telah disusun, maka penyusun sangat berharap agar
makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Makalah ini tentunya masih sangat
jauh dari kesempurnaan. Olehnya itu, penyusun sangat mengharapkan kritik dan
saran guna penyempurnaan makalah ini.
11
DAFTAR PUSTAKA
Akhsan,
2012.
Penemuan
Berbagai
Fosil
Kuda.
http://akhsanology.blogspot.co.id/2012/12/penemuan-berbagai-fosil-kudasebagai.html. Diakses pada tanggal 26 april 2016.
Anonim, 2013. https://id.wikipedia.org/wiki/Domestikasi. Diakses pada tanggal 27
april 2016.
Arini,
2011.
Sejarah
Evolusi
Kehidupan.
http://arinnie.blogspot.com/p/sejarah-evolusi-kehidupan.html.
tanggal 27 april 2016.
Diakses
Diakses
dari
pada
12