Anda di halaman 1dari 5

1.

Puisi Tanpa Kata

Yaitu puisi yang sama sekali tidak menggunakan kata sebagai alat ekspresinya.
Sebagai gantinya di gunakan titik-titik, garis, huruf, atau simbol-simbol lain.

2.

Puisi Mini Kata

Yaitu puisi kontemporer yang menggunakan kata dalam jumlah yang sangat sedikit,
dilengkapi dengansymbol lain yang berupa huruf, garis, titik, atau tanda baca lain

Contoh:

vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
vvvvvvvvvvvvvvvvv
v
! VIVA PANCASILA !
Karya : Jeihan

3.

Puisi Multi Lingual

Yaitu Puisi kontemporer yang menggunakan kata atau kalimat dari berbagai bahasa,
baik bahasa daerah maupun bahasa asing.

Contoh

MAIN CINTA MODEL KWANG WUNG


Om swastiastu
Kaleo o kane :
kahi, elua, ekolu !
Ayolah kamboja terbang
Ayolah burung berjalan
Ayolah gelombang tidur
Ayolah pasangan berpasangan-ayo !
ayo
ayo ayo
-aloha !
kaleo o kane :
kahi, elua, ekolu !
kamboja jangan berhenti jadi kamboja
burung jangan berhenti jadi burung
gelombang jangan berhenti jadi gelombangjangan ! jangan
jangan
jangan
-mahalo !
siang malam, musnahlah beda kalian
laut darat, musnahlahh beda kalian
laki perempuan musnahlah beda kalian
half Korean, half Chinese, kawaiian American maideu-satus
persen wong lanang jawa yogya Indonesia.
m u s n a h l a h b e d a k a l i a n
hoong
iblis laknat setan bekasakan
kanioyo temen awakku:
-kangen srengenge mangka awan-awan
-rindu burung padahal di tengah ranjang
-yearning for the waves yet on the ocean
Karya : Darmanto Yatman

4.

Puisi Tipograf

Yaitu puisi kontemporer yang memandang bentuk atau wujud fsik puisi mampu
memperkuat ekspresi puisi.Bahkan wujud fsik puisi dipandangg sebagai salahh satu

unsure puisi, sebagai suatu tanda yang memiliki makna tertentu, yang tidak
terlepas dari keseluruhan makna puisi.

MAUT
dia diamdiam diamdiam dia dia diamdiam diamdiam dia
diamdiam dia dia diamdiam diamdiam dia
dia diamdiam diamdiam dia
dia diamdiam
diamdiam
maut
Karya : Ibrahim Sattah

5.

Puisi Supra Kata

Yaitu puisi kontemporer yang menggunakan kata-kata konvensional yang dijungkirbalikkan atau penciptaan kata-kata baru yang belum pernah ada dalam
kosakatabahasa Indonesia.Puisi macam ini lebih mementingkan aspek bunyi dan
ritme, sehingga merangsang timbulnya suasana magis (cenderung sebagai puisi
mantra).

Contoh

PUISI JAMAN BAHARI


GIRISA
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya

meraja jaramaya
marani niramaya
silapa palasiya
mirado rodamiya
midosa sadomiya
dayuda dayudaya
siyaca cayasiya
sihama mahasiya

Karya : Sides Sudyarto DS

6.

Puisi Idiom Baru

Puisi macam ini dibedakan dengan puisi konvensional terutama oleh penggunaan
idiom-idiom baru yang terdapat didalamnya. Puisi idiom baru tetap menggunakan
kata sebagai alat ekspresinya, tetapi kata tersebut dibentuk dan diungkapkan
dengan cara baru, diberi nyawa baru. Digunakan idiom-idiom baru yang belum
pernah dijumpai sebelumnya.
CONTOH PUISI IDIOM BARU

Jadi
tidak setiap derita
jadi luka
tidak setiap sepi
jadi duri
tidak setiap tanda
jadi makna
tidak setiap tanya
jadi ragu
tidak setiap jawab
jadi sebab
tidak setiap seru
jadi mau
tidak setiap tangan
jadi pegang
tidak setiap kabar
jadi tahu
tidak setiap luka
jadi kaca
memandang Kau
pada wajahku !
Karya : Sutardji Calzoum Bachri

7.

Puisi Mbeling

Puisi mbeling pada umumnya mengandung unsur humor, bercorak kelakar.Dalam


puisi ini sering terdapat unsure kritik, terutama kritik sosial. Puisi mbeling tidak
mengharamkan penggunaan suatu kata. Semua kata mempunyai hak yang sama
dalam penulisan puisi ini.
CONTOH PUISI MBELING

SEBUAH PERINTAH
Serbuuu....
Serbuuu....
Kota itu
Dengan batu
Sampai jadi abu
Binasakan
Semua
Kecuali
Mertuaku
Yang dungu
Dan lucu
Karya : Hardo Waluyo

Anda mungkin juga menyukai

  • Serealia Dan Kacang-Kacangan
    Serealia Dan Kacang-Kacangan
    Dokumen20 halaman
    Serealia Dan Kacang-Kacangan
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    100% (1)
  • Akad Nikah
    Akad Nikah
    Dokumen10 halaman
    Akad Nikah
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Bahan Kering
    Bahan Kering
    Dokumen9 halaman
    Bahan Kering
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Rohani
    Rohani
    Dokumen7 halaman
    Rohani
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Umbi
    Umbi
    Dokumen20 halaman
    Umbi
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Materipkn
    Materipkn
    Dokumen10 halaman
    Materipkn
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Sosro
    Sosro
    Dokumen1 halaman
    Sosro
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Prose Dure Text
    Prose Dure Text
    Dokumen2 halaman
    Prose Dure Text
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Puis Ikont Emporer
    Puis Ikont Emporer
    Dokumen5 halaman
    Puis Ikont Emporer
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Sumber Fe
    Sumber Fe
    Dokumen4 halaman
    Sumber Fe
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Selenium
    Selenium
    Dokumen10 halaman
    Selenium
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Anti Malaria
    Anti Malaria
    Dokumen4 halaman
    Anti Malaria
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Beberapa Alat Dalam Laboratorium
    Beberapa Alat Dalam Laboratorium
    Dokumen13 halaman
    Beberapa Alat Dalam Laboratorium
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Makanan Penyakit
    Makanan Penyakit
    Dokumen3 halaman
    Makanan Penyakit
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Dapus
    Dapus
    Dokumen1 halaman
    Dapus
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Prose Dure Text
    Prose Dure Text
    Dokumen2 halaman
    Prose Dure Text
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Sejarah Kepramukaan Dunia
    Sejarah Kepramukaan Dunia
    Dokumen4 halaman
    Sejarah Kepramukaan Dunia
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Covernya Kakak Oben
    Covernya Kakak Oben
    Dokumen3 halaman
    Covernya Kakak Oben
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Ke Pra Mukaan
    Ke Pra Mukaan
    Dokumen16 halaman
    Ke Pra Mukaan
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Rangkuman Materi Sejarah
    Rangkuman Materi Sejarah
    Dokumen20 halaman
    Rangkuman Materi Sejarah
    Risang Rismunandra R
    Belum ada peringkat
  • Puis Ikont Emporer
    Puis Ikont Emporer
    Dokumen5 halaman
    Puis Ikont Emporer
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Konsumsi Yoghurt Memiliki Tradisi Panjang Di Banyak Negara
    Konsumsi Yoghurt Memiliki Tradisi Panjang Di Banyak Negara
    Dokumen1 halaman
    Konsumsi Yoghurt Memiliki Tradisi Panjang Di Banyak Negara
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • IKTERUS
    IKTERUS
    Dokumen1 halaman
    IKTERUS
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Askep KMB Osteomyelitis
    Askep KMB Osteomyelitis
    Dokumen8 halaman
    Askep KMB Osteomyelitis
    HILD4
    Belum ada peringkat
  • List Gcu
    List Gcu
    Dokumen1 halaman
    List Gcu
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Translate
    Translate
    Dokumen2 halaman
    Translate
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Upacara Umum Dalam Gerakan Pramuka
    Upacara Umum Dalam Gerakan Pramuka
    Dokumen23 halaman
    Upacara Umum Dalam Gerakan Pramuka
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat
  • Puisi Hanun
    Puisi Hanun
    Dokumen15 halaman
    Puisi Hanun
    Weny Aulina Rohmatul Ilmi
    Belum ada peringkat