Tanda Tangan:
Identitas Pasien
Nama lengkap : An. HA
Agama : Islam
Anamnesis
Diambil dari : Alloanamnesis dari ibu pasien
Tanggal
Keluhan utama
Keluhan tambahan : -
Perawatan antenatal
Penyakit kehamilan
: Tidak ada
B. Kelahiran
-
Tempat kelahiran
: Puskesmas
Penolong persalinan
: Bidan
Cara persalinan
: normal
Masa gestasi
: 38 minggu
C. Keadaan bayi
-
Langsung menangis
: Positif
: 3200 gram
: 50 cm
Lingkar kepala
: tidak diketahui
Kelainan bawaan
: tidak ada
Riwayat Nutrisi
Usia 0 sampai 6 bulan
: ASI
Riwayat Perkembangan
Motorik kasar
Angkat kepala
: 4 bulan
Tengkurap
: 5 bulan
Duduk
: 6 bulan
(normal 6 bulan)
Berdiri
: 8 bulan
Riwayat Imunisasi
Imunisasi
Hepatitis
0
+
+
B
DPT
+
Polio
+
+
BCG
+
Campak
Kesan: Imunisasi dasar lengkap
Bulan
3
+
+
+
+
Pemeriksaan Fisik
Tanggal / jam : 09 September 2016, jam 0730 WIB
15
Pemeriksaan umum
Kesadaran
: Compos Mentis
Keadaan umum
Tanda-tanda vital :
-
Denyut nadi
Frekuensi nafas
: 28 x/menit,
Suhu
: 36,6 C
Berat badan
: 9 kg
Pemeriksaan sistem
Kepala
Mata
Telinga
Hidung
Tenggorokan
: Faring hiperemis
Mulut
Leher
Tidak tampak pembesaran kelenjar getah bening dan kelenjar tiroid.
Thorax
Dinding Toraks
Paru
Jantung
(-).
Abdomen
Inspeksi
: Cembung
Palpasi
Hati
Limpa
Perkusi
Auskultasi
Tonus : Normotonus.
Akral -
-Dingin
Sianosis
Anus external
: Hiperemis (-)
Genitalia external
Pemeriksaan neurologis
: Tidak dilakukan.
Status lokalis
Inspeksi: tampak 1 benjolan di sekitar suprapubik sisi kanan sehingga skrotum sisi kanan.
Pada skrotum sisi kanan tampak hiperemis.
Palpasi: benjolan teraba konsistensi padat, permukaan berbenjol, mobile (+), nyeri tekan
(+), berbatas tidak tegas, tidak teraba panas dan ukuran lebih kurang 7 x 2 cm.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium 15 Maret 2016
Pemeriksaan
Hasil
Hematologi darah rutin
Hemoglobin
11,3
Hematokrit
33,5
Leukosit
13.090
Trombosit
515,000
Kesan
: normal
Satuan
Nilai normal
g/dl
%
/L
/L
10,5-14,0
32-42
6.000-14.000
219.000-452.000
RESUME
Beberapa jam SMRS, os mengeluh nyeri pada benjolan yang timbul di kemaluan
sisi kanan. Sekitar 10 bulan SMRS, os mengeluh timbul benjolan di perut bawah kanan
yang kemudiaan menjalar ke kemaluan sisi kanan. Benjolan terasa nyeri dan hilang
timbul. Sering timbul saat os aktif bergerak dan hilang saat os istirahat. 2 minggu SMRS,
keluhan semakin memberat dan benjolan menjadi lebih sering timbul dan sulit untuk
hilang di banding sebelumnya. Keluhan sering timbul setelah os aktif bergerak seperti
berlari dan hilang saat os istirahat. Selama benjolan timbul, os berobat di puskesmas dan
kadang di bawa untuk berurut untuk menghilangkan rasa nyeri dan juga benjolan. Os
mengeluh gangguan pada buang air besar saat benjolan timbul. Gangguan berupa sulit
BAB atau konsisitensi BAB lunak.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan, keadaan umum tampak sakit sedang, kesadaran
compos mentis, denyut nadi: 110x/menit, frekuensi nafas: 28x/menit, suhu tubuh 36,6 C,
berat badan: 9 kg. Pada abdomen didapatkan perut cembung dengan bising usus (+).
Status lokalis didapatkan saat inspeksi, tampak 1 benjolan di sekitar suprapubik sisi
kanan sehingga skrotum sisi kanan. Pada skrotum sisi kanan tampak hiperemis. Saat
dipalpasi, benjolan teraba konsistensi padat, permukaan berbenjol, mobile (+), nyeri
tekan (+), berbatas tidak tegas, tidak teraba panas dan ukuran lebih kurang 7 x 2 cm.
DIAGNOSIS KERJA
- hernia inkaserata
PENANGANAN
Diazepam sup 5 mg
Anbacim 2 x 250mg
Konsul bedah anak
PROGNOSIS
1. Ad Vitam
:dubia ad bonam
2. Ad Fungsionam
:dubia ad bonam
3. Ad Sanationam
:dubia ad bonam
ANALISA KASUS
Pada pasien didapatkan gejala seperti berikut:
Anamnesis didapatkan nyeri pada benjolan yang timbul di kemaluan sisi kanan.
Sekitar 10 bulan SMRS, os mengeluh timbul benjolan di perut bawah kanan yang
kemudiaan menjalar ke kemaluan sisi kanan. Benjolan terasa nyeri dan hilang timbul.
Sering timbul saat os aktif bergerak dan hilang saat os istirahat. 2 minggu SMRS, keluhan
semakin memberat dan benjolan menjadi lebih sering timbul dan sulit untuk hilang di
banding sebelumnya. Keluhan sering timbul setelah os aktif bergerak seperti berlari dan
hilang saat os istirahat. Selama benjolan timbul, os berobat di puskesmas dan kadang di
bawa untuk berurut untuk menghilangkan rasa nyeri dan juga benjolan. Os mengeluh
gangguan pada buang air besar saat benjolan timbul. Gangguan berupa sulit BAB atau
konsisitensi BAB lunak.