Anda di halaman 1dari 3

MATERI UJIAN PKn 2015-2016

1. Kegiatan yang dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia:
Pembinaan persatuan dan kesatuan dapat dilakukan dengan hal-hal berikut.
1. Menjaga ketahanan nasional, artinya semua warga negara menjaga
keutuhan,
kedaulatan negara, dan memperkuat persatuan bangsa.
2. Menghormati perbedaan suku, budaya, agama, dan warna kulit.
3. Menaati peraturan agar kehidupan berbangsa dan bernegara berjalan
dengan
tertib dan aman.
4. Menyelenggarakan kerja sama antardaerah tanpa membeda-bedakan
suku,
agama, dan ras.
5. Menjalin pergaulan antarsuku bangsa.
6. Mempelajari kesenian daerah lain tanpa melupakan kesenian daerah
sendiri.
7. Memperluas pergaulan demi persatuan dan kesatuan tanpa melupakan
etika pergaulan yang baik.
8. Memberi bantuan kepada orang lain tanpa memandang suku, agama, dan
ras.
Adapun hal-hal yang dapat dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan
di sekolah antara lain:
a) Melaksanakan 6K (keamanan, kebersihan,ketertiban, keindahan,
kekeluargaan, dan kerindangan) di lingkungan sekolah masingmasing.
b) Berperan aktif dalam kegiatan UKS, PMR, pramuka, OSIS, olahraga, dan
kesenian.
c) Aktif belajar, mematuhi tata tertib, hormat kepada bapak/ibu guru,
kepala sekolah, dan semua karyawan di sekolah.
d) Mempunyai kepedulian sosial, misalnya memberi sumbangan bila ada
bencana alam, membantu kegiatan donor darah PMI, dan sebagainya.
Adapun contoh-contoh kegiatan di masyarakat
sebagai wujud peran serta dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,
antara lain:
a) Saling menghormati dan bekerja sama.
b) Toleransi antarumat beragama dan penganut kepercayaan.
c) Ikut ronda malam bagi yang sudah dewasa sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan.
d) Rela berkorban untuk kepentingan bersama bagi bangsa dan negara.
e) Kerja bakti dan gotong royong membersihkan lingkungan dan sarana prasarana
hidup milik umum.
2. Makna Bhinneka Tunggal Ika bagi kehidupan berbangsa dan bernegara:
3. Contoh organisasi dalam masyarakat:

4. (Gambar pelaksanaan ibadah umat beragama) menjelaskan sikap yang tepat terhadap pelahsanaan
ibadah
5. Gambar yang menunjukkan kerukunan di sekolah
6. Akibat dari perilaku hidup yang tidak rukun:
7. Gambar pekerjaan yang membutuhkan kerjasama
8. Kewajiban siswa di sekolah:
9. Kewajiban anak di keluarga:
10. Manfaat peraturan sekolah:
11. Gambar tokoh perilaku disiplin
12.
13. Sumber dari norma yang berlaku di masyarakat:
14. Contoh gotong royong di sekolah:
15. Cara yang tepat dalam pelestarian lingkungan hidup:

16. Gambar perusakan lingkungan akibat yang ditimbulkan dari gambar


17. Sikap cinta lingkungan yang merupakan penerapan sila dalam pancasila:
18. Sikap demokratis dalam kegiatan musyawarah di sekolah
19. Keuntungan dari bermusyawarah:

20. Perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari:


21. Perilaku kurang disiplin:....sikap yang harus dilakukan....
22. Peran penting menaati peraturan sekolah
Berikut ini contoh melaksanakan aturan dalam kehidupan sehari-hari.
Di lingkungan sekolah
a. Mematuhi tata tertib sekolah.
b. Melaksanakan piket sesuai jadwal.
c. Mematuhi perintah guru.
d. Menjaga nama baik sekolah.
e. Saling menghargai antar teman.
f. Mengerjakan PR atau tugas yang diberikan guru.
23. Manfaat senang bekerja dalam kehidupan sehari hari
24. Menyebutkan perilaku anti korupsi di sekolah

25. Unsur-unsur yang termasuk dalam forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan(Forkompimcam)


26. Tugas lembaga dalam susunan pemerintahan Kabupaten
27. Tugas dan wewenang kepala daerah
28. Wewenang pemerintah pusat
29. Tugas dan wewenang lembaga yudikatif
30. Ketentuan pengangkatan lembaga yudikatif
31. Cara pengangkatan Presiden dan Wakl Presiden menurut 6 A UUD 1945

32. Hak yang dimiliki DPR


DPR mempunyai beberapa hak, yaitu; hak interpelasi, hak angket, hak imunitas, dan hak
menyatakan pendapat.
1. Hak interpelasi
Hak interpelasi adalah hak DPR untuk meminta keterangan kepada Pemerintah mengenai
kebijakan Pemerintah yang penting dan strategis serta berdampak luas pada kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
2. Hak angket[sunting | sunting sumber]
Hak angket adalah hak DPR untuk melakukan penyelidikan terhadap pelaksanaan suatu undangundang dan/atau kebijakan Pemerintah yang berkaitan dengan hal penting, strategis, dan
berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang diduga
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
3. Hak imunitas[sunting | sunting sumber]
Hak imunitas adalah kekebalan hukum dimana setiap anggota DPR tidak dapat dituntut di hadapan
dan di luar pengadilan karena pernyataan, pertanyaan/pendapat yang dikemukakan secara lisan
ataupun tertulis dalam rapat-rapat DPR, sepanjang tidak bertentangan dengan Peraturan Tata Tertib
dan kode etik.

4. Hak menyatakan pendapat[sunting | sunting sumber]


Hak menyatakan pendapat adalah hak DPR untuk menyatakan pendapat atas:
Kebijakan Pemerintah atau mengenai kejadian luar biasa yang terjadi di tanah air atau di dunia
internasional.
Tindak lanjut pelaksanaan hak interpelasi dan hak angket
Dugaan bahwa Presiden dan/atau Wakil Presiden melakukan pelanggaran hukum baik berupa
pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, maupun
perbuatan tercela, dan/atau Presiden dan/atau Wakil Presiden tidak lagi memenuhi syarat sebagai
Presiden dan/atau Wakil Presiden.
1. Asas pemilu dan penerapannya:
a. Langsung tidak dapat diwakilkan
b. Umum
- diikuti semua WNI yang sudah memenuhi syarat
c. Bebas
-bebas memilih tidak ada paksaan
d. Rahasia -dijamin tidak diketahui pihak manapun
e. Jujur
-tidak melakukan kecurangan
f. Adil
-bersikap netral
2. Persyaratan pemilih dalam pemilu:
a. Sudah berusia 17 tahun/mempunyai KTP
b. Sudah menikah
c. Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap
3. Kewajiban pejabat pemerintah
4. Sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpim
5. Peristiwa yang dapat memecah dan menghancurkan NKRI
6. Empat pilar kebangsaan
7. Nilai juang bekerja keras para tokoh dalam perumusan Pancasila sebagai dasar negara
8. Menempatkan kepentingan bangsa dan negara yang ditunjukkan oleh para tokoh perumus
Pancasila sebagai dasar negara
9. Penghargaan yang diberikan pemerintah kepada para pejuang
10. Menentukan arti penting perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia
11. Latar belakang pembentukan ASEAN:
a. Sama-sama negara agraris
b. Sama-sama pernah dijajah bangsa Eropa(kecuali Thailan)
12. Bentuk kerjasama antar anggota ASEAN di bidang politik dan keamanan
13. Peran Indonesia dalam organisasi ASEAN
14. Landasan politik luar negeri Indonesia:
a. Landasan idiil
: Pancasila
b. Landasan konstitusional : UUD 1945
15. Akibat yang ditimbulkan jika suatu negara tidak menjalin kerjasama dengan bangs lain
16. Arah pelaksanaan politik luar negeri Indonesia
17. Bentuk kerjasama Indonesia dengan negara tetangga:
a. Bilateral
: dua negara
b. Multilateral
: banyak negara
c. Regional
: banyak negara satu kawasan
d. Internasional
: negara-negara sedunia
18. Peranan Indonesia dalam kegiatan internasional dalam kegiatan kemanusiaaan
19. Peranan organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa bagi perjuangan bangsa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai