Quesioner-Regresi Linier
Quesioner-Regresi Linier
c. Ragu Ragu.
16.
Apakah masyarakat akan merasa terganggu selama
pelaksanaan pengembangan taman kota langsa menjadi taman kota
modern?
a. Sangat Terganggu.
d. Tidak Terganggu.
b. Terganggu.
e. Sangat Tidak Terganggu.
c. Ragu Ragu.
17.
Apakah perlu adanya penutupan sementara taman kota
langsa selama proses pengembangan berlangsung?
a. Sangat Perlu.
d. Tidak Perlu.
b. Perlu.
e. Sangat Tidak Perlu.
c. Ragu Ragu.
18.
Apakah pengawasan dari pihak masyarakat selama
pengembangan taman kota langsa menjadi taman kota modern?
a. Sangat Perlu.
d. Tidak Perlu.
b. Perlu.
e. Sangat Tidak Perlu.
c. Ragu Ragu.
19.
Apakah perlu adanya pemberitahuan secara luas kepada
masyarakat tentang pengembangan taman kota langsa akan di
ubah menjadi taman kota modern?
a. Sangat Perlu.
d. Tidak Perlu.
b. Perlu.
e. Sangat Tidak Perlu.
c. Ragu Ragu.
20.
Apakah anda setuju dengan pengubahan taman kota langsa
menuju taman kota yang modern?
a. Sangat Setuju.
d. Tidak Setuju.
b. Setuju.
e. Sangat Tidak Setuju.
c. Ragu Ragu.
Nama
Nim
: MOHAMAD KADAFI J
: 14.05.1023
ANALISIS SWOT
Strenghts (kekuatan)
Weaknesses (kelemahan)
Opportunities (kesempatan)
Menciptakan lapangan
pekerjaan bagi penduduk
setempat.
Mewujudkan masyarakat
dengan linkungan sehat.
Menjadikan wujud kota
yang lebih baik.
Menambah lingkungan
nyaman diperkotaan.
Menamabah daya tarik
rekreasi masyarakat.
Threats (ancaman)
Seorang Engineer ingin mempelajari Hubungan antara Suhu Ruangan dengan Jumlah Cacat
yang diakibatkannya, sehingga dapat memprediksi atau meramalkan jumlah cacat produksi
jika suhu ruangan tersebut tidak terkendali. Engineer tersebut kemudian mengambil data
selama 30 hari terhadap rata-rata (mean) suhu ruangan dan Jumlah Cacat Produksi.
Penyelesaiannya mengikuti Langkah-langkah dalam Analisis Regresi Linear Sederhana
adalah sebagai berikut :
Tujuan : Memprediksi Jumlah Cacat Produksi jika suhu ruangan tidak terkendali
Varibel Faktor Penyebab (X) : Suhu Ruangan,
Variabel Akibat (Y) : Jumlah Cacat Produksi
Berikut ini adalah data yang berhasil dikumpulkan selama 30 hari (berbentuk tabel) :
Rata-rata Suhu
Ruangan
24
Tanggal
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
22
21
20
22
19
20
23
24
25
21
20
20
19
25
27
28
25
26
24
27
23
24
23
22
21
26
25
Jumlah Cacat
10
5
6
3
6
4
5
9
11
13
7
4
6
3
12
13
16
12
14
12
16
9
13
11
7
5
12
11
29
30
26
27
13
14
Berikut ini adalah tabel yang telah dilakukan perhitungan X, Y, XY dan totalnya :
Rata-rata Suhu
Ruangan (X)
1
24
2
22
3
21
4
20
5
22
6
19
7
20
8
23
9
24
10
25
11
21
12
20
13
20
14
19
15
25
16
27
17
28
18
25
19
26
20
24
21
27
22
23
23
24
24
23
25
22
26
21
27
26
28
25
29
26
30
27
Total () 699
Tanggal
Jumlah
Cacat
10
5
6
3
6
4
5
9
11
13
7
4
6
3
12
13
16
12
14
12
16
9
13
11
7
5
12
11
13
14
282
(Y)
X2
Y2
XY
576
484
441
400
484
361
400
529
576
625
441
400
400
361
625
729
784
625
676
576
729
529
576
529
484
441
676
625
676
729
16487
100
25
36
9
36
16
25
81
121
169
49
16
36
9
144
169
256
144
196
144
256
81
169
121
49
25
144
121
169
196
3112
240
110
126
60
132
76
100
207
264
325
147
80
120
57
300
351
448
300
364
288
432
207
312
253
154
105
312
275
338
378
6861
Y = a + bX
Y = -24,38 + 1,45X
I. Prediksikan Jumlah Cacat Produksi jika suhu dalam keadaan tinggi (Variabel X), contohnya
: 30C
Y = -24,38 + 1,45 (30)
Y = 19,12
Jadi Jika Suhu ruangan mencapai 30C, maka akan diprediksikan akan terdapat 19,12 unit
cacat yang dihasilkan oleh produksi.
II. Jika Cacat Produksi (Variabel Y) yang ditargetkan hanya boleh 4 unit, maka berapakah
suhu ruangan yang diperlukan untuk mencapai target tersebut ?
4 = -24,38 + 1,45X
1,45X = 4 + 24,38
X = 28,38 / 1,45
X = 19,57
Jadi Prediksi Suhu Ruangan yang paling sesuai untuk mencapai target Cacat Produksi adalah
sekitar 19,57C