Anda di halaman 1dari 8

D.

Jam tenaga kerja langsung


Karena ada hubungan yang era antara jumlah upah dengan jumlah jam kerja maka
disamping biaya overhead pabrik dibebankan atas dasar upah tenaga kerja langsung,
dapat pula dibebankan atas dasar jam tenaga kerja langsung. Contoh tarif biaya overhead
pabrik :
Taksiran biaya overhead pabrik selama satu tahun anggaran
Taksiran jam tenaga kerja langsung selama tahun anggaran

Rp. 2.000.000,2000 jam

Tarif biaya overhead pabrik sebesar :


{ Rp. 2.000.000 : 2.000 } = Rp. 1.000/Jam kerja langsung
Jadi misalnya satu pesanan menggunakan jam tenaga kerja langsung sebanyak 200 jam
maka pesanan ini akan dibebani biaya overhead pabrik sebesar : Rp. 1.000 x 200 = Rp.
200.000
e. Jam mesin
apabila biaya overhead pabrik bervariasi dengan waku pengguna mesin, maka dasar yang
dipakai untuk membebankannya adalaha jam mesin. Contohnya :
Taksiran biaya overhead pabrik selama satu tahun anggaran
Taksiran jam mesin selama tahun anggaran

Rp. 2.000.000,10.000 jam mesin

Tarif biaya overhead pabrik sebesar :


{ Rp. 2.000.000 : 10.000 } = Rp. 200/Jam mesin
Jadi misalnya satu pesanan menggunakan jam mesin sebanyak 300 jam mesin maka
pesanan ini akan dibebani biaya overhead pabrik sebesar : Rp. 300 x Rp. 200 = Rp.
60.000
Harga pokok produksi terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan
biaya overhead pabrik variabel.
Metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi
varabel Saja kedalam harga pokok produksi dikenal dengan nama direct costing atau
variabel costing. Adanya dua metode penentuan harga pokok produksi menyebabkan prlu
dipertimbangkannya pemasukan biaya overhead pabrik tetap sebagai harga pokok
produksi.
Contoh :
PT. Eliona Sari memproduksi produknya berdasarkan pesanan. Dalam penentuan tariff
overhead pabrik, telah disusun anggaran biaya overhead pabrik seperti yang dicantumkan
pada tabel di bawah ini , biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk berdasarkan
jam mesin. Anggaran biaya overhead pabrik tersebut disusun pada kapasias normal
sebanyak 80.000 jam mesin.

PT. Eliona Sari


Anggaran Biaya Overhead Pabrik untuk Tahun 2011
Atas Dasar Kapasitas Normal 80.000 Jam Mesin
No.Rekenin
g
5101
5102
5103
5104
5105
5106
5107
5108
Jumlah

Jenis Biaya

Tetap/Variabel

Jumlah

Biaya bahan penolong


Biaya listrik
Biaya bahan bakar
Biaya tenaga tidak langsung

V
V
V
V
T
Biaya kesejahteraan karyawan T
Biaya
reparasi
dan V
pemeliharaan
T
T
Biaya asuransi gedung
T
Biaya depresiasi
V
T

Rp. 1.050.000
1.500.000
1.000.000
1.500.000
2.000.000
1.500.000
750.000
500.000
600.000
800.000
Rp. 5.800.000
5.400.000

Jumlah Total

Rp. 11.200.000

Perhitungan Tarif Biaya Overhead Pabrik :


Tarif Biaya Overhead Pabrik Variabel : Rp. 5.800.000 : 80.000 jam mesin =
72,50/jam mesin

Rp.

Tarif Biaya Overhead Pabrik Tetap : Rp. 5.400.000 : 80.000 jam mesin
67,50/jam mesin

Rp.

Tarif Biaya Overhead Pabrik Total


140,00/jam mesin

RP.

PEMBEBANAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA PRODUK ATAS DASAR


TARIF
1. Pembebanan biaya overhead pabrik kepada produk dalam metode full costing

PT. Eliona Sari menerima 100 macam peasanan dan menghabiskan pengerjaan
sebanyak 75.000 jam mesin dalam tahun 20X1, Maka biaya overehead pabrik
yang dibebankan kepada produk adalah sebesar Rp. 10.500.000 { Rp.140x75.000
jam mesin } dan dicatat dengan jurnal sebagai berikut :
Barang Dalam Proses-Biaya Overhead Pabrik
Rp. 10.500.000
Biaya Overhead Pabrik yang Dibebankan Rp. 10.500.000
2. Pembebanan biaya overhead pabrik kepada produk dalam metode variabel costing
Jika dari contoh 1 , PT.Eliona Sari menggunakan metode Variabel Costing, maka
biaya overhead pabrik yang dibebankan kepada produk adalah sebesar Rp.
5.437.500 { Rp. 72,50x75.000 jam mesin } dan dicatat dengan jurnal sebagai
berikut :
Barang Dalam Proses-Biaya Overhead Pabrik
Rp. 5.437.500
Biaya Overhead Pabrik yang Dibebankan Rp. 5.437.500
Dalam metode ini, biaya overhead pabrik tetap idak diperhitungkan sebagai unsur
biaya produksi sehingga tidak diperhitungkan sebagai unsure harga pokok
persediaan produk jadi maupun persediaan produk dalam proses. Biaya overhead
pabrik tetap diperhitungkan sebagai biaya periode dan langsung digunakan unuk
mengurangi pendapatan penjualam dalam periode yang bersangkutan.
PENGUMPULAN BIAYA OVERHEAD PABRIK SESUNGGUHNYA
Biaya Overhead Pabrik yang Sesungguhnya terjadi dikumpulkan untuk dibandingkan
dengan biaya overhead pabrik yang dibebankan kepada produk atas dasar tarif yang
ditenukan di muka. Selisih yang terjadi antara biaya overhead pabrik yang dibebankan
kepada produk atas dasar tarif yang ditentukan di muka dengan biaya overjead pabrik
yang sesungguhnya terjadi merupakan biaya overhead pabrik yang lebih atau kurang
dibebankam { over or underapplied factory overhead cost}
Dalam tahun berjalan, biaya overhead pabrik yang sesungguhnya terjadi dikumpulkan
dalam rekening biaya overhead pabrik sesunggunhnya. Misalkan melanjutkan contoh 1,
biaya overhead pabrik yang sesungguhnya terjadi adalah sebesar Rp. 10.700.000 dengan
rincian seperti tercantum dalam gambar tabel di bawah. Selisih biaya overhead pabrik
yang sesunggunya terjadi dengan yang dibebankan kepada produk adalah Rp. 200.000
{ Rp. 10.700.000-Rp. 10.500.000 }
PT. Eliona Sari
Biaya Overhead Pabrik yang Sesungguhnya Terjadi Tahun 2011
Pada Kapasitas Sesungguhnya yang Dicapai
75.000 Jam Mesin
No.Rekenin
g

Jenis Biaya

Tetap/Variabel

Jumlah

5101
5102
5103
5104

Biaya bahan penolong


Biaya listrik
Biaya bahan bakar
Biaya tenaga tidak langsung

5105
5106
5107
5108
Jumlah

V
V
V
V
T
Biaya kesejahteraan karyawan T
Biaya
reparasi
dan V
pemeliharaan
T
T
Biaya asuransi gedung
T
Biaya depresiasi mesin
V
T

Rp. 1.100.000
1.450.000
750.000
1.500.000
2.000.000
1.500.000
500.000
500.000
600.000
800.000
Rp. 5.300.000
5.400.000

Jumlah Total

Rp. 10.700.000

Pengumpulan Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya Dalam Metode Full Costing


Jurnal yang dibuat oleh PT. Eliona Sari unuk mencatat biaya overhead pabrik
yang sesungguhnya terjadi berdasarkan data dalam tabel di atas sebagai berikut :
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya

Persediaan bahan penolong

Rp.10.700.000

Rp.1.100.000

Persediaan bahan bakar

750.000

Gaji dan upah

3.500.000

Persediaan suku cadang

500.000

Persekot asuransi gedung

600.000

Akumulasi depresiasi mesin

800.000

Kas

3.450.000
Pengumpulan Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya Dalam Metode Variabel
Costing
Jurnal yang dibuat untuk mencatat biaya overhead pabrik yang sesunggunya
terjadi berdasarkan data berikut :
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya

Persediaan bahan penolong


Persediaan bahan bakar
Gaji dan upah
Persediaan suku cadang

Rp.10.700.000

Rp.1.100.000
750.000
3.500.000
500.000

Persekot asuransi gedung

600.000

Akumulasi depresiasi mesin

800.000

Kas

3.450.000

Jurnal yang unuk mencatat pemisahan biaya overhead pabrik yang sesungguhnya terjadi
menurut perilakunya , berdasarkan data pada tabel di atas adalah sebagai berikut :
Biaya Overhead Pabrik Variabel Sesungguhnya
Biaya Overhead Pabrik tetap Sesungguhnya
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya

Rp. 5.300.000
5.400.000
Rp. 10.700.000

Perhitungan Dan Analisis Selisih Biaya Overhead Pabrik Dengan Metode Full
Costing
Jika perusahaan menggunkan metode full costing dalam penentuan Harga Pokok
Produksi pada akhir periode akuntansi dilakukan perhtiungan selisih biaya
overhead pabrik yang dibebankan kepada produk sebagai berikut :
Biaya overhead pabrik yang dibebankan kepada produk :
75.000 jam mesin x Rp. 140
Rp. 10.500.000
Biaya overhead pabrik yang sesungguhnya
{10.700.000}
Selisih biaya overhead pabrik
Rp.
200.000
Untuk mencatat selisih biaya overhead pabrik perlu dibuat dua jurnal, yaitu :
1. Jurnal untuk menutup rekening biaya overhead pabrik yang dibebankan ke
rekening biaya overhead pabrik sesungguhnya.
Biaya Overhead Pabrik yang Dibebankan
Rp. 10.500.000
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya
Rp. 10.500.000
2. Jurnal unuk mencatat seslisih biaya overhead pabrik
Selisih Biaya Overhead Pabrik
Rp. 10.500.000
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya
10.500.000

Rp.

Selisih Overhead Pabrik sebesar Rp. 200.000 dapat dipecah kedalam dua macam selisih
1. Selisih anggaran menunjukan perbedaan antara biaya yang sesungguhnya terjadi
dengan taksiran biaya seharusnya dikeluarkan menurut anggaran. Seslisih
anggaran dihitung :
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya
Rp.10.700.000
Biaya Overhead Pabrik yang Dianggarkan pada kapasitas yang dicapai :
Biaya Overhead Pabrik Tetap
Rp. 5.400.000
Biaya Overhead Pabrik Variabel {75.000xRp.72,50}
Rp.
5.437.500
Rp.10.837.500

Selisih Anggaran

Rp.

137.500L

2. Selisih kapasitas disebabkan karena tidak dipakainya atau dilampauinya kapasitas


yang dianggarkan. Selisih kapasias dihitung :
Biaya Overhead Pabrik Tetap yang Dianggarkan

Rp.5.400.000

Biaya Overhead Pabrik Tetap yang Dibebankan Kepada Produk

75.000xRp. 67,50

{Rp.5.062.000}

Selisih Kapasitas

Rp.

337.500R

Perhitungan Dan Analisis Biaya Selisih Biaya Overhead Pabrik Dengan Metode
Variabel Costing
Jika perusahaan menggunakan metode ini dalam penentuan harga pokok produksi,
pada akhir periode akuntansi dilakukan perhitungan biaya overhead pabrik yang
leibih atau kurang dibebankan kepada produk :
Biaya Overhead Pabrik Variabel yang Dibebankan Kepada Produk :
75.000 jam mesin x Rp.72,50
Rp.5.437.500
Biaya Overhead Pabrik Variabel yang Sesungguhnya
{5.300.000}
Selisih Biaya Overhead Pabrik Variabel
Rp.
137.500
Untuk mencatat selisih biaya overhead pabrik variabel tersebut perlu dibuat dua
jurnal :
1. Jurnal untuk menutup rekening biaya overhead pabrik yang dibebankan
kerekening biaya overhead pabrik sesunggyhnya :
Biaya Overhead Pabrik yang Dibebankan
Rp.5.437.500
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya
Rp.5.437.500
2. Jurnal unuk mencatat selisih biaya overhead pabrik variabel
Selisih overhead pabrik variabel
Rp.5.437.500
Biaya overhead pabrik sesungguhnya
Rp.5.437.500

PERLAKUAN TERHADAP SELISIH BIAYA OVERHEAD PABRIK


Setiap akhir bulan, biaya overhead pabrik yang kurang atau lebih dibebankan
dipindahkan dari rekening biaya overhead pabrik yang sesungguhnya kerekening selisih
biaya. Alasannya supaya selisih biaya overhead pabrik yang terjadi pada bulan tertentu
akan diimbangi dengan selisih biaya overhead pabrik pada bulan berikutnya.
Pencatatan overhead pabrik yang sesungguhnya

berbagai rekening yang dikredit


sesungguhnya

biaya overhead pabrik yg

selisih biaya overhead pabrik

Pembebanan biaya overhead pabrik atau dasar tariff


barang dalam proses/biaya overhead pabrik
dibebankan

biaya overhead pabrik yang

Perlakuan terhadap selisih biaya overhead pabrik pada akhir tahun tergantung pada
penyebab terjadinya selisih tersebut yakni karena kesalahan perhitungan atau keadaaan
yang tidak berhubungan dengan efisiensi operasi maka selisih tersebut (kegiatan
perusahaan di atas atau di bawah kapasitas normal) harus diperlakukan sebagai
pengurang atau penambah harga pokok penjualan. Penyajian selisih biaya overhead
pabrik dalam laporan laba rugi :
Penjualan

XXX

Harga pokok penjualan

XXX

Selisih biaya overhead pabrik

XXX +

XXX +
Laba bruto

XXX

Contoh metode perlakuan terhadap biaya overhead pabrik


Persediaan produk dalam proses

Rp.

400.000

Persediaan produk jadi

Rp.

600.000

Harga pokok penjualan

Rp. 7.000.000

Jumlah

Rp. 8.000.000

Pembagian selisih biaya overhead pabrik kerekening persediaan dan harga pokok
penjualan :
Nama rekening
setelah penyesuaian

saldo pada

dasar penyesuaian

Tgl. 31 Des 20X1


Sebelum
penyesuaian
Selisih biaya overhead pabrik

Rp200.000

Persediaan produk dalam proses


Rp410.000

Rp400.000

Persediaan produk jadi


Rp615.000
Harga pokok penjualan
Rp175.000
Rp7.100.000
Rp8.000.000

(4/80) x Rp200.000 = Rp10.000

Rp600.000

(6/80) x Rp200.000 = Rp15.000

Rp7.000.000

(70/80) x Rp200.000 =

Rp8.200.000

Perhitungan jurnal
Persediaan produk dalam proses

Rp10.000

Persediaan produk jadi

Rp15.000

Harga pokok penjualan

Rp175.000

Selisih biaya overhead pabrik


Rp200.000
Jurnal
Harga Pokok Penjualan
Selisih Biaya Overhead Pabrik
Rp200.000

Rp200.000

Anda mungkin juga menyukai