Barang siapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu maka Allah memudahkan jalannya menuju surga. Sesung guhnya para malaikat membentangkan sayapnya untuk orang yang menuntut ilmu karena ridha atas apa yang mereka lakukan. Dan sesungguhnya orang yang berilmu benar-benar dimintakan ampun oleh penghuni langit dan bumi, bahkan oleh ikan-ikan yang berada di dalam air. [Hadits shahih, diriwayatkan oleh Abu Dawud (no. 3641), Tirmidzi (no. 2682), Ibnu Majah (no. 223), Ahmad (V/196), Ad-Darimi (I/98), Ibnu Hibban (88 Al-Ihsan dan 80 AlMawarid), Al-Baghawi dalam Syarhus Sunnah (I/275-276, no. 129), Ibnu 'Abdil Barr dalam Jami' Bayanil 'Ilmi (I/174 ,no. 173), dan Ath-Thahawi dalam Musykilul Atsar (I/429), dari A bud Darda' radhiyallahu'anhu].
Buletin Kemuslimahan HIMMPAS UGM
By: Ustadzah Afi.
Ringkasan Kajian kemuslimahan, 07 Dzulhijjah 1437 H
Ciri selanjutnya adalah berbuat baik
termasuk bersilaturahmi dengan akhwat yang lain. contohnya one day one door, satu hari silahturahmi ke satu kamar teman akhwat.
Fitrah seorang perempuan ketika telah
menikah adalah sebagai makhluk ALLAH untuk beribadah kepada-Nya yang diantaranya adalah berperan sebagai Ibu, istri dan individu dalam kehidupan sosial (contoh menjadi bagian dari masyarakat sosial yang memegang terguh prinsip menyampaikan kebaikan, menolak kemungkaran, dan lain sebagainya). Menjadi istri harus siap mental baik menghadapi mental baik atau mental negatif dalam berumah tangga.
Penyelesaian masalah dalam rumah
tangga ada yang menggunakan akal (suami) dan ada yang menggunakan perasaan (istri). Keduanya tidak akan bertemu tetapi keduanya akan bisa dibuat sejalan yang justru akan menyelaraskan. Jadilah muslimah yang terbaik yang dicintai penduduk langit dan di doakan penduduk bumi , dan Allah ridha terhadapnya.
LEBIH DEKAT DENGAN WANITA SYURGA
sepenggal kisah Shahabiyah: SUMAYYAH BINTI
KHABATH.ra [Wanita Muslimah Pertama Yang Mati Syahid]
Dia adalah wanita suci yang telah menorehkan
catatan keabadian dalam lembaran sejarah, dan islam telah menempatkannya pada kedudukan yang sangat tinggi. Dia adalah sosok wanita yang mendapat kabar gembira dari Rasulullah saw bahwasanya ia akan masuk surge. Sungguh, ini merupakan kabar gembira yang membuat segala bentuk penderitaan dan siksaan teras manis dan menyenangkan. Menyongsong kebahagiaan Kisah ini diawali dengan kedatangan Yasir, ayah 'Amman, dari Yaman bersama dua saudaranya Alharits dan Malik ke Kota Mekkah untuk mencari dua saudara mereka yang hilang beberapa tahun terakhir. Sejak saat itu mereka terus mencari ke berbagai pelosok negeri dan akhirnya sampai di Mekkah. Karena tetep tidak menemukannya Alharits dan Malik memutuskan untuk pulang kembali ke Yaman. Akan tetapi Yasir memutuskan untuk tetap tinggal di Mekkah karena merasakan suasana bahagia dan gairah yang aneh. Yasir tidak tahu bahwa dengan keputusannya itu, dia telah masuk gerbang sejarah baru yang terang benderang. Yasir mengikat perjanjian dengan Abu Hudzaifah bin Almughirah Al Makhzumi, seorang tokoh terkemuka Mekkah yang sangat mengagumi Yasir karena sifat-sifatnya ang baik dan tindak tanduknya yang menyenangkan, serta dilengkapi dengan latar belakang keluarga yang terhormat. Abu Hudzaifah ingin memperkuat hubungan dengan Yasir yaitu d e n g a n m e n i k a h k a n s e o ra n g b u d a k perempuannya yang bernama Sumayyah binti Khabath.Dari pernikahan Yasir dan Sumayyah, mereka dikaruniai putra yang penuh berkah
bernama 'Ammar binti Yasir. Kebahagiaan
mereka semakn sempurna, ketika Abu Hudzaifah memutuskan untuk memerdekakan 'Ammar dari statsnya sebagai budak. Tidak lama setelah itu Abu Hudzaifah meninggal dunia.
Meraih Surga di Dunia dan Surga di
Akhirat Mereka sedang menyongsong kehidupan baru, bahkan boleh dikatakan sebagai kelahiran baru. Pada saat itulah 'Ammar.ra mendengar keberadaan Rasulullah.saw sehingga membuka hatinya untuk secercah iman. 'Ammar bergegas kerumah Al Arqam dengan langkah yang ringan dan cepat seakan mengejar detak jarum jam. Setibanya dirumah Al Arqam dan melihat Rasulullah.saw, serta mendengarkan wahyu yang disampaikan padanya, hatinya seolah melayang-layang diangkasa karena merasakan kebahagiaan luar biasa, kedamaian, serta ketenangan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya. Singkat cerita, sesampainya dirumah, beriring salam kemudian 'Ammar menyampaikan apa yang dia dapat dan dia rasakan kepada orang tuanya, serta menjelaskan ayat Alqur'an yang baru saja dia terima dari Rasulullah.saw.-namanya hidaya adalah rahasia Nya, dan Allah juga yang menuntukan hamba-hambanya untuk menjadi orang terpilih-Sontak Yasir dan Sumayyah merasakan hal yang sama dengan anaknya, yaitu merasakan keberadaan cahaya yang menyinari seluruh penjuru jagad raya dan seketika itu juga menyatakan saksinya kepada Sang Khalik.mengucapkan kalimat tauhid dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Sabar dan Tabah Tidak begitu lama, waktu bergulir dengan
singkat, berita keislaman keluarga Yasir
tersebar sampai ke telinga Bani Makhzum. Mereka marah dengan kejadian itu dan mendatangi keluarga Yasir, disinilah puncak ujian dimulai, ketika keluarga Yasir diseret dan disiksa oleh keluarga mereka dengan sekeraskerasnya. Ketika matahari berada seakan lurus diatas kepala dengan terik yang memuncak, rombongan Bani Makhzum menyeret keluarga Yasir ke lapangan yang panas, dan menyuruh mereka memakai bajiu besi. Tanpa ada minum walau setetes, mereka dijemur bagaikan daging panggang dibawah sengatan matahari yang begitu tajam. Dengan segenap keimanan yang baru dirasakan dan gambaran surga yang begitu indah untuk diabaikan, tindakan Bani Makhzum tidak mampu merontokkan sendi-sendi keimanan Yasir dan keluarganya. Mereka menerima berbagai macam bentuk penyiksaan, bahkan ketika telah benarbenar kepayahan mereka dibawa pulang kerumah, dan diseret kembali pada hari berikutnya. Kabar gembira akan meraih surga Penyiksaan tiada henti tak mampu mengalahkan kecintaan Yasir, Sumayyah dan 'Ammar terhadap Allahu ta'ala, bahkan kerinduan mereka makin memuncak untuk segera berjumpa dengan Sang Pencipta. Disaat orangorang musyrik terus-terusan menyiksa Yasir dan keluarganya, berkat kesabaran dan buat dari ketabahan Yasir sekeluarga, Pada suatu hari Rasulullah lewat dan melihat mereka yang tengah disiksa, beliau bersabda berbahagialah wahai keluarga 'Ammar, karena sesungguhnya
kalian telah dijanjikan masuk surga.
Berita besar itu menjadi semilir angin surga yang menerpa hati mereka, bagaikan embun yang menyejukkan bara penyiksaan yang tengah mereka rasakan. Saat itulah mereka merasa lebih tenang dan nyaman ketimbang rasa payah karena sikasaan yang mereka terima. Wanita Muslim Pertama yang mMAti Syahid Sahabat wanita agun, Sumayyah,ra. Istri Yasir dan ibundanya 'ammar bin Yasir, sosok wanita pertama yang mengorbankan jiwa raganya ketika kedatangan islam menjadi kejolak ditengah padang pasir Makkah. Dia merupakan sosok muslimah pertama yang tegar dalam menerima siksaan tiada henti. Dia sabra terhadap intimidasi yang dilakukan Abu Jahal, Bani makhzum dan kaum Quraysh untuk menhentikan keyakinan barunya. Tekatnya tidak pernah surut iman yang telah mengangkatnya kepada derajat. Wanita agung yang tidak mudah melemah. Dialah wanita pertama yang gugur sebagai syahid pada fase awal perkembagan islam. Dialah Ummu 'Ammar, sumayyah yang syahid dengan cara mengenaskan yaitu ketika Abu Jahal menusuk kemaluannya dengan tombak pendek. Semoga Allah ta'alaa meridhoi Sumayyah.ra dan keluarganya. Dialah salah satu sosok pahlawan muslimah yang gugur dan memilih syurga firdaus sebagai tempat kembalinya.