Pencahayaan merupakan salah satu faktor penting dalam
perancangan ruang. Ruang yang telah dirancang tidak dapat memenuhi fungsinya dengan baik apabila tidak disediakan akses pencahayaan. Pencahayaan di dalam ruang memungkinkan orang yang menempatinya dapat melihat benda-benda. Tanpa dapat melihat benda-benda dengan jelas maka aktivitas di dalam ruang akan terganggu. Sebaliknya, cahaya yang terlalu terang juga dapat mengganggu penglihatan. Kualitas penerangan yang tidak memadai berefek buruk bagi fungsi penglihatan, psikologis serta aktivitas kerja. Sesuai Peraturan Menteri Perburuhan Nomor 7 Tahun 1964 tentang Syarat-Syarat Kesehatan, Kebersihan serta Penerangan dalam Tempat Kerja, telah menetapkan ketentuan penting intensitas penerangan menurut sifat pekerjaan. Pemakaian penerangan yang berlebihan juga berhubungan dengan efisiensi penggunaan energi listrik sehingga diperlukan pengaturan penerangan. Dengan demikian intensitas cahaya perlu diatur untuk menghasilkan kesesuaian kebutuhan luminasi di dalam ruang berdasarkan jenis fungsi ruang. Dengan pengaturan penerangan dimungkinkan penghematan energi listrik. Dalam penelitian tugas akhir ini dilakukan analisis dan perancangan sistem kontrol pencahayaan dalam ruang yang dimungkinkan bisa diimplementasikan pada gedunggedung perkantoran ataupun pabrikpabrik guna mengatur pencahayaan dalam ruangan serta lebih mengefisiensikan penggunaan energi listrik berlebih.
1.2. Rumusan Permasalahan
Rumusan masalah pada tugas akhir ini adalah :
1. Bagaimana merancang sistem pengendali pencahayaan dalam ruangan yang mampu membaca iluminasi ruang. 2. Bagaimana pengaruh posisi sensor terhadap iluminasi ruang yang terukur.
1.3. Batasan Masalah
Batasan masalah pada tugas akhir ini adalah :
1. Pengujian dilakukan di ruang simulasi, sehingga alat yang dirancang hanya membaca distribusi iluminasi ruang. 2. Sumber penerangan adalah sumber cahaya alami yang disimulasikan dengan menggunakan lampu halogen. 3. Faktor refleksi dalam ruang diabaikan.
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk merancang sistem pengontrol pencahayaan dalam ruang sehingga mampu digunakan untuk mengatur penggunaan sumber cahaya buatan sehingga diperoleh efisiensi energi. 2. Mengetahui distribusi sensor terhadap pembacaan iluminasi ruang.
1.5. Sistematika Penulisan
Laporan tugas akhir ini secara garis besar disusun secara
runtut mulai dari Bab I Pendahuluan, Bab II Dasar Teori, Bab III Metodologi Penelitian, Bab IV Analisa Data Dan Pembahasan, Bab V Simpulan Dan Saran, Daftar Pustaka, dan Lampiran. Bab I Pendahuluan berisi tentang Latar Belakang Masalah, Rumusan Permasalahan, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan. Bab II Dasar Teori berisi tentang teori yang mendukung dan diperlukan dalam penelitian yang dilakukan. Bab III Metodologi berisi tentang jenis peralatan dan metodologi pengujian yang digunakan dalam penelitian.Bab IV Analisa Data Dan Pembahasan berisi tentang data hasil pengukuran, pengolahan data, dan pembahasannya. Bab V Simpulan Dan Saran berisi tentang jawaban permasalahan yang dipertanyakan dan simpulan dari semua yang telah dikerjakan serta saran terhadap kerja yang akan dilakukan selanjutnya tentang topik yang berkaitan dengan penelitian ini. Daftar Pustaka berisi daftar referensi yang digunakan dalam permbuatan laporan ini. Lampiran berisi tentang penjelasan rumus dan data yang digunakan baik pada dasar teori maupun pengolahan data.
1.6. Manfaat
Adapun manfaat dari penelitian tugas akhir ini adalah:
1. Sebagai pengendali kuat penerangan dalam ruang sehingga mampu mengurangi penggunaan sumber cahaya buatan secara berlebihan. 2. Agar diperoleh sistem pencahayaan buatan yang sesuai dengan syarat kesehatan, kenyamanan, keamanan dan memenuhi ketentuan yang berlaku untuk bangunan gedung.