Anda di halaman 1dari 5

E-MARKETING

SRI HIDAYATI MAHA


112406020

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA


DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

1. Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat dewasa ini telah memberikan kita
begitu banyak keuntungan. Semakin mudahnya kita mendapatkan informasi di mana saja
dan kapan saja menunjukkan keunggulan dari teknologi informasi. Bila dulu kita hanya
mengenal media cetak sebagai sarana penyebaran informasi, saat ini peran itu telah
digantikan oleh media elektronik yang lebih efisien dalam hal waktu, kualitas, dan
kuantitas informasi yang dapat dikirimkan.
Kebutuhan akan sarana yang efisien dan efektif dalam pengaksesan sumber
informasi menjadi suatu keharusan agar tetap dapat berkompetisi. Oleh karena itu, sebuah
perusahaan harus memiliki strategi bisnis yang tepat supaya tetap mendapatkan
kepercayaan dari para konsumen serta dapat bersaing dengan para pesaing lainnya.
Teknologi informasi memberikan peranan yang besar dalam aspek pengelolaan bisnis.
Salah satu teknologi informasi yang sampai saat ini banyak digunakan oleh masyarakat
dunia adalah internet.
Internet sebagai jaringan komputer global telah terbukti dapat mempermudah
pemakainya untuk berkomunikasi serta memperoleh informasi yang dibutuhkan dengan
cepat dan akurat. Internet menawarkan kesempatan bagi semua orang untuk
memperkenalkan produk dan memasarkannya. Kita dapat memasarkan berbagai hal, baik
itu berupa produk ataupun layanan, dengan daerah pemasaran yang tidak terbatas, bahkan
dapat menjangkau seluruh dunia. Pemasaran dengan menggunakan media internet sendiri
dikenal dengan nama e-marketing.
Dengan aplikasi e-marketing, akan membantu tercapainya tujuan perusahaan
yaitu meraih keuntungan yang kompetitif, membuka pasar baru dan pembinaan kesetiaan
konsumen terhadap perusahaan. Penggunaan e-markerting tidak hanya membawa
manfaat bagi perusahaan, tetapi juga memiliki beberapa keterbatasan bagi perusahaan
apabila perusahaan ingin menerapkan penggunaan e-marketing.
2. Pengertian E-Market

E-Marketing menurut Armstrong dan Kottler (2004:74) adalah sebagai berikut: EMarketing is the marketing side of E-Commerce, it consists of company efforts to
communicate abaout, promote and sell products and services over the internet. Yang bisa
diartikan sebagai berikut: E-Marketing adalah sisi pemasaran dari E-Commerce, yang
terdiri dari kerja dari perusahaanuntuk mengkomunikasikan sesuatu, mempromosikan,
dan menjual barang dan jasa melalui internet.
Menurut American Marketing Association yang dikutip oleh Kleindl dan Burrow
(2005) marketing adalah proses perencanaan dan pelaksanaan dari ide atau pemikiran
konsep, harga, promosi dan distribusi. Marketing dapat diartikan lebih sederhana yakni
pembangunan dan pemeliharaan hubungan yang saling memuaskan antara perusahaan
dan konsumen.
Saat ini marketing telah berkembang seiring dengan perkembangan teknologi.
Aktivitas marketing menjadi lebih luas dengan adanya internet. Penggunaan internet dan
fasilitas yang ada di dalam internet untuk melakukan aktivitas marketing dikenal sebagai
e-marketing (Kleindl dan Burrow, 2005).
Menurut Boone dan Kurtz (2005) e-marketing adalah salah satu komponen dalam
e-commerce dengan kepentingan khusus oleh marketer, yakni strategi proses pembuatan,
pendistribusian, promosi, dan penetapan harga barang dan jasa kepada pangsa pasar
internet atau melalui peralatan digital lain.
Sedangkan menurut Strauss dan Frost (2001) e-marketing adalah penggunaan data
dan aplikasi elektronik untuk perencanaan dan pelaksanaan konsep, distribusi, promosi,
dan penetapan harga untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan individu dan
organisasi.

3. Keuntungan Dan Kelemahan

Ada beberapa keuntungan e-Marketing di bandingkan dengan tradisional markering:


1. Pengurangan biaya melalui otomatisasi dan penggunaan media elektronik.
2. Respon yang lebih cebat baik untuk end user maupun bagi marketer.
3. Adanya kemampuan untuk pengukuran dan pemgumpulan data.
4. Personalisasi.
5. Memungkinkan adanya interaksi.
Selain keunggulan di atas, e-Marketing juga mempunyai beberapa kelemahan :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Ketergantungan pada teknologi.


Isu keamanan dan privasi.
Adanya biaya pemeliharaan karena teknologi yang terus berkembang.
Akses teknologi yang belum merata terutama di Indonesia.
Transparansi harga sehingga mengakibatkan meningkatnya kompetisi harga.
Kompetisi global.

4. Supply And Demmand


Faktor yang mempengaruhi supply
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Harga Barang yang dimaksud


Harga barang substitusi
Barang substitusi
Rata-rata pendapatan
Jumlah populasi
Estimasi atau forecasting
Selera, lokasi dan distribusi, dan lain-lain

Faktor yang mempengaruhi demand


1. Harga Barang yang dimaksud

2. Barang substitusi
3. Struktur biaya atau harga bahan baku
4. Orientasi produksi
5. Estimasi atau perkiraan harga, kebijakan pemerintah, dan lain-lain

5. Konsep E-Market
a) Jika Supply > Demand maka harga turun
Contoh kasus : Permintaan konsumen terhadap smartphone sedang meningkat
misalnya : Smartphone Samsung yang tiap tahunnya mengeluarkan smartphone
terbaru membuat minat masyarakat meningkat dengan cepat. Misalnya dulu
smarthphone

blackberry

menjadi

incaran

awal

masyarakat.

Banyaknya

permintaan membuat semakin lama barangpun semakin banyak tersedia, ketika


Samsung mengeluarkan smartphone yang lebih canggih dan praktis minat
pembeli pun beralih yang menyebabkan harga smarthphone blackberry turun
sementara barang yang tersedia masih sangat banyak.
b) Jika Demand > Supply maka harga naik
Contoh kasus : Harga menjelang Lebaran adalah fenomena berulang yang seolah
tak terhindarkan bagi masyarakat. Sesuai hukum ekonomi, fenomena ini
sebenarnya wajar, di mana ada peningkatan permintaan, maka harga pun
melonjak. Pedagang pun tak mau kehilangan kesempatan untuk mengambil
untung lebih besar. Tapi tak urung hal ini meresahkan masyarakat, terutama
mereka yang berpenghasilan minim. Perimintaan yang banyak dengan barang
yang terbatas maka harga akan naik drastis.
Contoh kasus : Permintaan tiket yang meningkat menjelang lebaran dan tiket yang
ditawarkan sedikit atau terbatas membuat harga tiket melonjak naik.

Anda mungkin juga menyukai