Polisakarida
2. LEMAK (lipid)
Lemak, fosfolipid, dan steroid dikelompokkan ke dalam lipid karena tidak larut
dalam air. Steroid yang paling populer dalam kolestrol.
Lemak tersusun oleh satu moleku asam lemak dan tiga molekul gliserol. Asam
lemak dengan ikatan rangkap pada rantai karbonnya disebut asam lemak tak
jenuh, sedangkan asam lemak yang tidak memiliki ikatan rangkap disebut asam
lemak jenuh. Pada hewan terdapat asam lemak jenuh dengan bentuk padat,
seangkan pada tumbuhan terdapat asam lemak tak jenuh yang berbentuk cair
dan biasa disebut minyak. Lemak merupakan cadangan energi yang baik karena
mengandung dua kali cadangan energi dibandingkan dengan karbohidrat.
Fosfolipid tersusun dari satu molekul gliserol, dua molekul asam lemak, dan
fosfat bermuatan negatif. Fosfolipid merupakan penyusun membran sel yang
baik karena mempunyai sisi polar dan hidrofilik (fosfat) serta sisi non-polar dan
hidrofobik (asam lemak).
3. PROTEIN
Protein merupakan makromolekul yang sangat penting karena memiliki berbagai
macam fungsi, antara lain:
Pda daging, hati, ginjal, telur, serta ikan terdapat protein yang tinggi dan
berfungsi sebagi body building food untuk membangun bahan bahan jaringan
dari organ. Daging dan hati mengandung 30% protein. Biji-bijiam juga
mengandung protein. Protein terdiri atas unsur karbon, oksigen, nitrogen, dan
beberapa mengandung sulfur. Unsur-unsur yang mengandung protein
merupakan unit-unit asam amino mengadakan hubungan bersama dengan
ikatan peptida didalam rantai linier.
4. ASAM NUKLEAT
Asam nukleat merupakan makromolekul yang mempunyai kemampuan unik
memproduksi dirinya sendiri dan membawa kode untuk mengatur seluruh
aktifitas sel. Ada dua macam asam nukleat, yaitu asam dioksirinukleat (ADN) dan
asam ribonukleat (ARN). ADN mempunyai fungsi dalam hubungannya dengan
sifat keturunan dan mengandalikan semua kegiatan metabolisme didalam sel.
ARN dibutuhkan untuk menerjemahkan translasi informasi genetik dari DNA
kedalam ekspresi seluler yang karakteristik. Informasi genetik pada kode didalam
molekul asam nukleat merupakan fondamen dari semua organisme. Asam
nukleat merupakan polimer dari nukleotida yang berikatan dengan cara sintesis
dehidrasi. Masing-masing nukleotida terdiri dari gula pentosa (5 karbon), gugus
fosfat, dan basa nitrogen. Ada dua famili basa nitrogen, yaitu pirimidin yang
terdiri dari sitosin, timin (hanya di ADN), dan urasil (hanya di ARN), serta purin
yang terdiri dari adenin dan guanin.