Spo Faringitis
Spo Faringitis
No. Dokumen
No. Revisi
Tanggal terbit
Halaman
:
Kepala UPT. Puskesmas
Banjarangkan 2
UPT. PUSKESMAS
BANJARANGKAN 2
dr. Maria Wahyu Daruki
NIP. 197907292009022002
1. Pengertian
Faringitis merupakan peradangan dinding faring yang disebabkan oleh virus (4060%), bakteri 5-40%, alergi,, trauma, iritan dan lain-lain.
Manifestasi klinis: keluhan nyeri tenggorokan, sakit jika menelan, dan batuk.
Gejala khas berdasarkan jenisnya:
a. Faringitis viral: diawali dengan gejala rhinitis dan beberapa hari timbul
faringitis
b. Faringitis bacterial: nyeri kepala hebat, muntah kadang disertai demam
dengan suhu yang tinggi, jarang disertai batuk.
c. Faringitis fungal: nyeri tenggorok, nyeri menelan
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur
Penatalaksanaan:
- KIE pasien istirahat yang cukup
- Minum air putih yang cukup
- Berkumur dengan air hangat dan berkumur dengan obat kumur antiseptic.
- Untuk infeksi virus dapat diberikan antivirus metisoprinol (isoprenosine)
pada anak <5tahun diberikan 50mg/kgBBdibagi menjadi 4-6x/hari
- Untuk infeksi bakteri terutama bila diduga penyebabnya streptococcus
group A, diberikan Amoksisilin 50mg/kgBB/hari dibagi menjadi 3x/hari
selama 10 hari, atau eritromisin 40-50mg/kgBB/hari dalam dosis terbagi.
- Pada faringitis fungal diberikan nystatin 100.000-400.000IU 2x/hari
- Jika diperlukan dapat diberikan obat batuk antitusif atau ekspektoran.
- Selain antibiotic kortikosteroid juga diberikan untuk menekan reaksi
inflamasi hingga mempercepat perbaikan klinis. Steroid yang dapat
diberikan berupa deksametason 0,01mg/kgBB/hari dibagi dalam 3x/hari
selama 3 hari
8. Bagan Alir
Yang dirubah
Isi perubahan
Tanggal mulai
diberlakukan