Anda di halaman 1dari 5

Tingkatan Trader (Menuju Sukses)

http://choices2rich.com/tingkatan-trader-menuju-sukses/
Perlu diingat bahwa 90% trader pemula mengalami loss bahkan tidak sedikit yang sampai
bangkrut total. Kenyataannya hanya 10% saja yang mampu melanjutkan ke level
berikutnya. Baca dan simak baik-baik level trader dibawah ini: Apakah benar bahwa
profesi seorang trader itu menjanjikan? Lalu kenapa banyak pula trader yang merugi?
Ini adalah tahapan, tingkatan atau level seorang trader untuk menjadi sukses menjalankan
trading forex. Setelah Anda membaca dan menelisik kedalam diri Anda, silakan Anda
sikapi secara bijak. Perbaiki kelemahan di setiap level sehingga akhirnya Anda mencapai
level puncak seperti harapan Anda.
Level 1: Unconscious Incompetence
Begitu Anda selesai menandatangani agreement trading, disinilah Anda berada. Anda
menjadi trader karena Anda mendengar bahwa pendapatan seorang trader bisa
mengalahkan pendapatan seorang direktur BUMN. Lagi pula saat simulasi
menggunakan akaun demo Anda telah profit 3 kali lipat, lalu apa kesulitannya?
Anda mungkin saja bisa profit dengan hasil yang menakjubkan 100 poin sampai 200 poin
per lot per hari, namun itu semua hanyalah beginner luck saja. Anda pada awalnya tidak
akan percaya, dengan hanya mengandalkan 1 indikator saja, atau bahkan hanya dengan
insting saja pun toh Anda bisa profit.
Namun sayangnya, market akan mengalahkan Anda. Tidak ada trader yang sukses hanya
dengan faktor luck, loss demi loss menghampiri Anda, dan Anda mencoba untuk bertahan
namun ketika margin Anda habis, siapa yang bisa tahan?
Anda sama sekali tidak menyadari bahwa Anda tidak belum bisa trading, Anda tetap
beranggapan bahwa Anda mampu trading walaupun faktanya mengatakan sebaliknya.
Apakah bulan ini Anda profit?, bulan kemarin profit?, tahun ini profit?.
Anda tetap mengira bahwa Anda adalah orang yang spesial, orang yang akan mampu
mendapatkan kunci kekayaan dari trading. Dan Anda tidak menyadari bahwa 90% trader
yang gagal juga mempunyai perasaan seperti itu. Anda tidak mempunyai sistem yang
lengkap, Anda hanya dikuasai oleh emosi, Anda selalu averaging posisi jika loss karena
Anda takut kepada market, Anda selalu take profit dalam jumlah yang kecil atau
membiarkan profit berubah menjadi loss karena Anda dikuasai oleh greed, Anda tidak
pernah trading karena Anda ketakutan. Anda membiarkan diri Anda dikuasai oleh emosi
sehingga margin equity Anda menderita.
90% orang yang trading hanya sampai pada level ini, mereka biasanya kapok, berhenti
trading dan menganggap ini semua hanya mimpi buruk belaka, sebagian lagi moralnya

anjlok, mereka tetap mencari investor dan trading seperti orang gila. Dalam sebulan atau
dua bulan margin habis lalu mereka mencari mangsa lagi.
Mereka masih mengaku sebagai trader namun sebenarnya mereka executor, dan biasanya
mereka yang moralnya telah anjlok ini dengan senang hati akan menjabat sebagai
managemen di brokernya, lalu sebagian lagi akan tetap ngantor seperti biasa dan
mengaku trader tetapi tidak pernah trading, mereka biasanya menyalahkan dirinya
sendiri.
Hanya masalah waktu, sampai kapan mereka dapat bertahan di level ini dan waktu selalu
menang.
90% Trader ada di level ini, dan hanya 10% sadar dan pindah ke level 2.
Level 2: Conscious Incompetence
Di level ini Anda sadar bahwa Anda tidak bisa trading, Anda tidak memiliki kemampuan
untuk trading yang menghasilkan profit secara konsisten. Dan Anda tahu solusinya, Anda
sadar bahwa selama di level 1 pikiran Anda dikaburkan oleh emosi Anda sehingga Anda
tidak bisa berpikir secara jernih.
Di level ini Anda akan mencari holy grail (sistem yang sempurna, sistem yang 100%
profit, sistem yang tidak pernah loss), Anda mulai membeli sistem yang ada di internet,
Anda membaca semua website yang ada tentang trading mulai dari UK, USA, Australia,
Europa sampai Russia, Anda baca semua e-book yang ada, Anda praktekan semua sistem
yang Anda peroleh, Anda haus akan ilmu seperti seorang pengembara di padang pasir
yang haus akan air minum.
Pada level ini Anda akan membaca semua detail tentang indikator, Anda akan tes semua
indikator yang ada di metatrader, bahkan Anda mungkin akan membuat indikator sendiri
(biasanya gabungan 2 atau 3 indikator), Anda akan bermain-main dengan moving
average, fibonnacci lines, pivot point, camarilla pivot, deMark, Fractals, Divergence,
DMI. ADX, Bollinger Bands, dan ratusan indikator lainnya.
Anda tahu bahwa market terlalu rumit untuk di prediksi hanya dengan 1 indikator saja,
Anda tahu kombinasi ideal dari masing-masing indikator. Anda tahu persis keunggulan
indikator tersebut dan juga kelemahannya.
Anda akan mencoba menerka top dan bottom dari market dengan indikator tersebut.
Anda akan bergabung dengan chat room trader dan menanyakan pertanyaan-pertanyaan
bodoh pada trader senior karena Anda tahu kalau Anda tidak bertanya sekarang maka
selamanya Anda tidak akan tahu.
Pada akhirnya di level ini Anda akan mendapatkan 5 sampai 10 sistem yang lengkap dan
mencoba mencari tahu sistem mana yang paling cocok dengan kepribadian Anda.
Dari 10% trader yang ada di level ini, hanya sekitar 7% yang berhasil pindah ke level 3.

Level 3: The Eureka Moment


Pada akhir level 2, Anda akhirnya menyadari pokok permasalahan bukan terletak di
sistem. Anda menyadari bahwa Anda bisa mendapat profit bahkan jika hanya
menggunakan sistem yang simpel seperti moving average saja tanpa ada indikator lain,
jika Anda bisa menggunakan kepala Anda dan money management yang benar.
Anda mulai membaca buku tentang psikologi trading, dan mengidentifikasi dengan
karakter yang dijelaskan dalam buku itu. Akhirnya datanglah Level Pencerahan.
Level pencerahan ini membuat otak Anda menyadari satu hal yang penting, di dunia ini
tidak ada seorang pun yang mampu memprediksi secara akurat apa yang akan terjadi
pada market 30 detik kemudian.
Anda mulai menguasai satu sistem trading dan memodifikasinya sehingga sesuai dengan
karakter Anda, dan mampu memberikan lebih banyak profit dibandingkan sistem yang
asli.
Anda mulai trading jika Anda tahu probabilitas untuk profit lebih besar daripada untuk
loss, kamu hanya trading jika ada signal dari system kamu, kamu selalu menggunakan
stoploss, karena kamu tahu stoploss adalah resiko bisnis yang ada dalam dunia trading.
Ketika stoploss Anda kena, Anda tidak emosi karena Anda tahu tak seorangpun bisa
memprediksinya, dan itu bukan kesalahan Anda. Trading berikutnya akan meningkat
probabilitas profitnya karena Anda tahu system Anda itu system yang profit.
Anda secara seketika menyadari bahwa dalam dunia trading hanya ada satu hal yang
penting yaitu konsistensi pada system, psikologi trading dan money management Anda.
Dan kedisiplinan Anda untuk melakukan trading apapun yang terjadi.
Anda mempelajari tentang money management, 2% risk, dan hal lainnya. dan hal ini
mengingatkan Anda 1 tahun yang lalu ketika ada yang memberi nasehat yang sama
padamu dan Anda memilih untuk mengacuhkannya. ketika itu Anda memang belum siap
namun sekarang Anda siap.
Di level pencerahan, otak Anda akan menerima bahwa Anda tidak bisa meramalkan
pergerakan market, karena memang tak seorang pun bisa.
Dari 7% trader yang ada di level ini, hanya sekitar 5% yang berhasil maju ke level
berikutnya.
Level 4: Conscious Competence
Oke, sekarang Anda hanya trading jika dan hanya jika sistem Anda memberi signal. Anda
cut loss sama gampangnya dengan take profit karena Anda tahu sistem Anda akan lebih

banyak memberikan profit daripada loss, dan cut loss yang Anda lakukan adalah resiko
bisnis yaitu maksimal 2% dari akaun Anda.
Di level ini Anda memulai target dengan profit 20 poin per hari, dan setelah Anda
mampu melakukannya secara konsisten selama beberapa minggu, Anda meningkatkan
target dengan 40 point per hari, dan hal itu pada akhirnya mampu Anda lakukan.
Anda memang masih harus bekerja keras untuk mendapatkannya, memperbaiki sistem
Anda, menguasai emosi, dan melaksanakan money management yang Anda pegang.
Level ini biasanya berjalan sekitar 6 bulan.
Dari 5% trader hanya sekitar 3% yang sanggup maju ke level berikutnya.
Level 5: Unconscious Competence
Nah sekarang Anda sampai di level 5, ini adalah level yang paling diharapkan oleh
seluruh trader didunia ini, di level ini Anda bisa trading secara alami, Anda telah
menguasai semuanya, Anda bisa Dancing with the Market, kemanapun arah market
berjalan, Anda telah open di posisi yang benar, jadi Anda tinggal melihat profit Anda
bergerak dari 2 digit ke 3 digit.
Inilah level puncak dari seorang trader, inilah level utopia, Anda telah menguasai emosi
dan kini Anda trading dengan akaun yang terus membesar tiap harinya dari kumulatif
profit yang Anda peroleh.
Anda akan jadi bintang di trading chat room, dan orang-orang akan mendengarkan apa
yang Anda katakan, Anda kenal dengan pertanyaan mereka, karena Anda ada diposisi
mereka 2 tahun yang lalu.
Anda akan memberikan saran bagi mereka, namun Anda tahu bahwa kebanyakan dari
mereka tidak akan mendengarkannya karena mereka masih trader level 1.
Anda tidak akan mempunyai masalah financial lagi, Anda mampu membeli semua benda
yang tersedia untuk dijual, Anda bisa membeli pulau dan trading disana asalkan ada
jaringan internet, Anda bisa pindah ke hotel bintang 5, dan menjadi penghuni tetap
disana.
Anda mempunyai penghasilan seperti seorang superstar, Anda bisa membuat buku
sendiri, Anda bisa trading dengan margin yang tanpa batas, dan akaun Anda akan
berlipat-lipat dari akaun awal.
Hanya 3% trader yang bisa mencapai level ini.
Sekarang Anda bisa dengan bangga mengatakan bahwa saya adalah seorang trader.

Ditingkat manakah posisi Anda saat ini? Atau barangkali Anda belum berani
melakukan apapun untuk semua hal diatas. Sebetulnya Anda bisa segera
memulainya dari salah satu yang ada, disini!

Anda mungkin juga menyukai