Miska Siswanti Hanna Nurhasanah Eva Fathonah M.Lutfi Nurfadilah
Farmasi II B
PERTANYAAN
1. Selain pada Katak hewan apalagi yang bisa di cloning ? Alasan apa dilakukan Pengkloningan ? ( Rinto ) Jawab : Selain katak terdapat beberapa lagi hewan yang dapat di cloning diantaranya ada tikus, kelinci, babi, kambing, domba, sapi, dan bahkan monyet. Alasan kenapa dilakukan cloning yaitu : a. Untuk pengenmbangan Ilmu pengetahuan Manfaat cloning terutama dalam rangka pengembangan biologi, khususnya reproduksi-embriologi dan diferensiasi. b. Untuk mengembangkan dan memperbanyak bibit unggul c. Untuk Tujuan diagnostic dan terapi Sebagai contoh jika sepasang suami isteri diduga akan menurunkan penyakit genetika. d. Menolong dan menyembuhkan pasangan infertil mempunyai turunan. 2. Apa yang dimaksud dengan enukleasi ? ( Yosepha ) Jawab : Enukleasi yaitu proses Pembuangan Nukleus pada Proses Kloning dilakukan untuk menghilangkan informasi genetisnya.
3. Apakah cloning melanggar kode etik atau tidak ? dan apa kelebihan dan kekurangan dilakukan Kloning? ( Icha ) Jawab : Jika cloning dilakukan pada hewan diperbolehkan dan tidak melanggar kode etik dan tidak diharamkan dengan catatan dilakukan dalam rangka kemaslahatan yang dibenarkan oleh syariat.
Tetapi apabila cloning dilakukan pada manusia itu tidak dapat diterima dari segi etik, agama, maupun hokum. Riset yang mengarah pada pengkloningan pada individu manusia tidak dapat dibenarkan. WHO menfatwakan bahwa setiap penggunaan teknik cloning untuk menciptakan manusia identik tidak bisa diterima karena dianggap melanggar sebagian dari prinsip umum yang mengatur prokreasi yang dibantu teknik kedokteran. Kelebihan cloning antara lain : a. Kloning pada tanaman dan hewan adalah untuk memperbaiki kualitas tanaman dan hewan, meningkatkan produktivitasnya. b. Mencari obat alami bagi banyak penyakit manusia-terutama penyakitpenyakit kronis-guna menggantikan obat-obatan kimiawi yang dapat menimbulkan efek samping terhadap kesehatan manusia. c. Untuk memperoleh hormone pertumbuhan, insulin, interferon, vaksin, terapi gen dan diagnosis penyakit genetic. d. Upaya konservasi pada hewan atau tumbuhan langka. Kekurangan cloning antara lain : a. Kloning pada manusia akan menghilangkan nasab. b. Menyulitkan pelaksanaan hokum-hukum syara.
Seperti,
hokum
pernikahan, nasab, nafkah, waris, hubungan kemahraman, hubungan
ashabah, dan lain-lain. c. Hewan hasil pengklonan mudah terserang penyakit. d. Resiko kesehatan pada hewan yang dikloning. e. Menurunkan keanekaragaman. 4. Mengapa tikus susah buat di cloning ? (Fitri) Jawab : Sebenarnya tikus merupakan salah satu hewan yang bisa di cloning tetapi jarang ilmuan yang mengkloning tikus. Juga karena sel telur tikus mengalami fertilisasi (pembuahan) yang cepat maka sel telur segera membelah. Artinya sebelum pembuahan itu tumbuh dan berkembang sel telurnya telah membelah terlebih dahulu sehingga tidak dapat tumbuh dan berkembang. 5. Syarat-syarat hewan yang bisa di cloning? (Devi) Jawab : Adapun syarat-syarat dibolehkannya kloning pada hewan adalah sebagai berikut:
a.
Adanya maslahat hakiki bagi manusia, bukan hanya muslahat
b.
semu dan hanya untuk sebagian orang.
Tidak adanya kerugian atau bahaya yang lebih besar dari maslahat tersebut. Karena telah diketahui oleh sebgian orang, khususnya para ilmuan, bahwa tumbuh-tumbuhan yang direkayasa dengan proses genetika mempunyai kadar bahaya yang lebih besar daripada manfaatnya. Berbagai peringatan tentang hal ini telah
c.
tersebar di seluruh dunia.
Kloning tersebut tidak menyakiti dan membahayakan binatang itu sendiri, walaupun itu akan terjadi setelah jarak waktu yang lama.
d. e.
Karena di dalam Islam, menyakiti binatang diharamkan
Hewan yang dikloning sudah dewasa Sehat baik organ dalam maupun organ luar.
6. Apa yang dimaksud dengan Transplantasi Nukleus ? Pada hewan apa saja? Jawab : Tranplantasi nucleus yaitu pemindahan inti dari sel satu ke sel lain sehingga diperoleh individu yang lain contohnya pada sel domba, katak, dan kelinci.
