Nama
NRP
: M Hilman Nukas
: 122020017
Mengapa saya mengambil social politik, karna social politik sangat mempengaruhi
Negara Indonesia dan social politik sangat dominan dari social budaya maupun ekonomi.
Mengapa seperti itu, karna saya mengambil contoh dari social politik yang berjudul KORUPSI.
korupsi di sini sangat mempengaruhi Negara Indonesia dan bias membuat Negara Indonesia ini
jatuh karna tingkat korupsi di Indonesia sangat tinggi,
maka disini bannyak warga-warga atupun orang-orang yang tidak sejahtera dlam hidupnya karna
hak mereka di ambil oleh tangan orang yang tidak bertanggung jawab seperti para KORUPTOR.
Maka kemajuan Negara pun sulit untuk meningkat, karna tingkat korupsi di Indonesia
yang sangat tinggi, saya sebagai mahasisiwa universitas pasundan jurusan kesejahteraan social
sangat antusias. Hukumlah mati para koruptor agar orang-orang yang ingin koruptor takut dan
jera agar tidak ada lagi para koruptor di Negara Indonesia ini.
berlaku lah adil dan beri hukuman yang setimpal bagi para KORUPTOR. Agar Indonesia tenang
nyaman dan tertib, dan hidup masyarakat nyapun sejahtera.
berantas korupsi sejak DINI.
Ini ada cara untuk mengatasi korupsi agar Negara kita bebas dari korupsi, sebagai
berikut :
cara mengatasi korupsi
1.tingkatkan pengetahuan masyarakat tentang hokum
2.bersihkan aparatur hukum dari KKN
3.tegakan hukum tanpa tebang pilih
4.tingkatkan kesejahteraan pegawai negara
5.hilangkan budaya menyuap dari masyarakat
6.sosialisasi anti korupsi di gencarkan,media masa wajib menayangkan anti korupsi dengan
gratis.
7.pengaduan lewat sms di tayangkan di media masa
8.JAM 12.00-13.00 WIB merupakan siaran anti korupsi di setiap TV swasta nasional.
9.kotak-kotak pengaduan di perbanyak di tempat-tempat umum dan kpk harus menindak lanjuti.
10.penempatan satu regu KPK di setiap instansi pemerintah layaknya satpam
11. Ketegasan Hukum. Ini syarat mutlak, tanpa ini semua upaya pemberantasan korupsi tidak
akan berhasil. Hukum harus diberlakukan tanpa pandang bulu, tidak perduli anak, suami,
istri, keluarga, selingkuhan, dll. kalau salah harus tetap diproses menurut hukum yang
berlaku.
12. Tingkatkan kesejahteraan aparat pemerintahan untuk mengurangi kebutuhan untuk
melakukan korupsi.
13. Tingkatkan pendidikan masyarakat sehingga menjadi masyarakat melek hukum.
14. Sistim operasional pemerintahan harus dirubah sehingga pegawai negeri dan aparat
TNI/POLRI punya suatu sistim dan prosedur yang jelas untuk masalah kepegawaian. Selama
ini masalah kepegawaian banyak tergantung kepada uang.
15. Sistim politik juga harus dirubah. Untuk raising fund, partai tidak boleh mentarget
anggotanya berdasarkan jabatan yang dimiliki.
16. Tingkatkan keimanan dan pendidikan budi pekerti supaya masyarakat sadar mana yang benar
dan mana yang salah.
17. Rubah tridarma para penegak hukum (Hakim) supaya tidak cuma menjaga nama baik korps
hakim tapi menjunjung tinggi kebenaran dan keadilan berdasarkan kemanusiaan dan
ketuhanan.
18. HUKUM MATI PARA KORUPTOR ditengah lapangan Monas supaya menjadi contoh
penegakkan hukum anti korupsi.