Anda di halaman 1dari 4

Indonesia

English

Home

Phone, Broadband & TV

Media

Investor Relation

Socio Digi Leader

Telkom Social Buzz

Media
Berita Terkini

Berita CSR

Berita Telkom

Berita Terkini

Investor Release

Media

Siaran Pers

Telkom Divre KTI Gelontorkan Rp 200


Miliar untuk Migrasi ke Fiber Optic
Dalam upaya melakukan akselerasi layanan komunikasi di wilayah Kawasan Timur Indonesia
(KTI) meliputi, Sulawesi, Maluku, Bali, Nusra dan Papua, PT. Telekomunikasi Indonesia,
Tbk (Telkom) Divisi Regional KTI tahun ini menggelontorkan dana Rp 200 miliar .
Dana tersebut digunakan untuk memigrasi layanan kabel telekomunikasi yang sebelumnya
mengandalkan kabel tembaga ke teknologi fiber optic.
Kepala Divisi Regional (Divre) KTI, Mohammad Firdaus mengatakan, sistem ini memiliki
banyak kelebihan. Seiring dihadirkannya produk layanan IndiHome Triple Play 100% Fiber
demi menjawab kebutuhan pengguna internet di wilayah KTI.
IndiHome merupakan layanan lengkap terdiri telepon rumah, layanan internet berkecepatan
tinggi berkecepatan 10 Mbps, UseeTv Cable, IndiHome View, Melon, dan Trend Micro.
Dia menjelaskan, untuk telepon rumah menyajikan layanan komunikasi telepon dengan
keunggulan kualitas suara jernih dan pelanggan mendapatkan gratis nelpon 1.000 menit per
bulan untuk lokal dan interlokal sesama fixphone.
IndiHome Fiber merupakan layanan internet berkecepatan tinggi menggunakan fiber optik
dari Telkom, yang memiliki keunggulan lebih cepat karena fiber optik mampu mentransfer
data atau bandwidth data hingga ratusan Mbps, jauh lebih cepat dibandingkan kabel coaxial
atau copper, ujarnya, Kamis (26/2/2015).
Dikatakan Firdaus sapaan akrabnya, fiber optic memberikan jaminan kenyamanan
berkomunikasi pelanggan, meski hujan dipastikan komunikasi tetap lancar.
Firdaus mengungkapkan, sejak tahun lalu dilakukan pemasangan fiber optic seluruh wilayah
sudah tercover jaringan lama ke jaringan baru. Meski secara parsial masih ada pelanggan
yang belum menikmatinya karena tahap awal yang disasar merupakan kawasan
pengembangan baru, seperti wilayah perumahan seperti Bukit Baruga, Istanbul
Sungguminasa dan Citraland.
Jika secara pelanggan dari total 800 ribu pelanggan Telkom di KTI, tercatat baru sekitar
40% masuk dalam sistem fiber optic atau baru sekitar 22 ribuan pelanggan termasuk
pelanggan baru. Jumlah tersebut akan terus bertambah dengan hadirnya Indihome bisa
menjadi 1 juta pelanggan, ungkapnya

Firdaus menuturkan, tahun ini revenue perusahaan diharapkan bisa tumbuh sekitar 15%,
dengan kontribusi terbesar ditargetkan dari produk Indihome sekitar 60%.
Sementara itu, Manager Customer Care Telkom Divre KTI, Martua memaparkan, selain
menggencarkan sosialisasi Indihome, para pelanggan Flexi juga ikut dalam program migrasi
ke Telkomsel.
Dari total pelanggan Flexi di KTI mencapai 500 ribu pelanggan sekitar 150 ribu berada di
Makassar, dan yang telah di migrasi mencapai 25 ribu pelanggan dan ditargetkan pada Mei
mendatang seluruhnya sudah rampung,paparnya.
Dia menambahkan, khusus di wilayah kabupaten per 25/2, seluruh BTS Flexi sudah
dimatikan termasuk di wilayah Makassar, khususnya yang memiliki tingkat penggunaan Flexi
kapasitas rendah dan Maret minggu kedua semua akan dimatikan.

Related Posts

May 26, 2015 -- Akhir 2015, Jaringan Fiber Optic Telkom Sudah Merata di Seluruh
Indonesia

May 21, 2015 -- Telkom Perkuat Pembangunan Fiber Optic di Timur Indonesia

May 13, 2015 -- Target Telkom: 300.000 Pengguna Indihome di Indonesia Timur

May 4, 2015 -- Telkom Mulai Bangun Luwuk Tutuyan Cables System

May 22, 2015 -- 2020, Seluruh Kabel Tembaga Telkom Diganti Serat Optik

Home

Tentang Telkom

Phone, Broadband & TV

E-Recruitment

Mitra Bisnis

Kinerja Layanan Jaringan Telepon Tetap

Hubungi Kami

Phone, Broadband & TV

My Broadband

My Mobile

My Phone

My TV

Investor Relations

Informasi Saham

Laporan-Laporan

Investor Release

Struktur Tata Kelola

Informasi RUPS

Presentasi

Media

Berita Terkini

Siaran Pers

Berita CSR

Telkom PKBL

Anda mungkin juga menyukai