Anda di halaman 1dari 6

Nama

: Dhiya
Zielfita Munzier
NIM
: E31115501
Jurusan : ILMU
KOMUNIKASI (FISIP)

SISTEM HUKUM INDONESIA

Undang-undang Lingkungan hidup


Pada tahun 1982, Indonesia menyusun undang-undang tersendiri mengenai kebijakan lingkungan
hidup. Undang-undang yang mengatur hal ini ialah undang-undang no.4 tahun 1982 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup (LN 1982 Nomor 12, TLN 3215). Sejak diundangkannya UU
No. 4 Tahun 1982, berbagai produk peraturan perundang-undangan resmi telah berhasil
ditetapkan sebagai kebijakan yang diharapkan dapat dijadikan pegangan dalam setiap gerak dan
langkah pembangunan yang di lakukan, baik oleh pemerintah, masyarakat, maupun badan-badan
usaha. Seiring dengan perkembangan, maka UU No. 4 Tahun 1982 direvisi dengan Undangundang tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup Nomor 23 Tahun 1997 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1997 No. 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3699). ). Pada
dasarnya, UU No 23 Tahun 1997 telah menggunakan prinsip pembangunan berkelanjutan yang
berwawasan lingkungan, dimana hal undang-undang ini merupakan penyempurnaan terhadap
undang-undang sebelumnya. Kemudian pemerintah memandang perlu untuk mengeluarkan
instrumen hukum yang baru guna menggantikan UU No 23 tahun 1997 mengingat berbagai
perubahan situasi dan kondisi terkait permasalahan Lingkungan Hidup yang terjadi di Indonesia.

1 | Page

Karena itulah, perbedaan yang paling mendasar dari UU No 23 Tahun 1997 dengan UU No 32
Tahun 2009 adalah adanya penguatan pada UU terbaru ini tentang prinsip-prinsip perlindungan
dan pengelolaan Lingkungan Hidup yang didasarkan pada tata kelola pemerintahan yang baik
karena dalam setiap proses perumusan dan penerapan instrumen pencegahan pencemaran
dan/atau kerusakan Lingkungan Hidup serta penanggulangan dan penegakan hukum mewajibkan
pengintegrasian aspek transparansi,partisipasi, akuntabilitas dan keadilan. Terdapat beberapa
istilah dalam UU ini antara lain:

Lingkungan hidup

Adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan mahluk hidup termasuk manusia
dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia
serta mahluk hidup lain.

Pengelolaan Lingkungan hidup

Merupakan upaya terpadu untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup yang meliputi
kebijaksanaan

penataan,

pengembangan,

pemeliharaan,

pemulihan,

pengawasan,

dan

pengendalian lingkungan hidup.

Pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan hidup

Merupakan upaya sadar dan terencana yang memadu lingkungan hidup, termasuk sumber daya,
ke dalam pembangunan untuk menjamin kemampuan, kesejahteraan dan mutu hidup generasi
masa kini dan generasi masa depan.

Ekosistem

Adalah tatanan unsur lingkungan hidup dan merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan saling
mempengaruhi membentuk suatu keseimbangan, stabilitas, dan produktifitas lingkungan hidup.

Pelestarian lingkungan hidup

Adalah rangkaian upaya upaya untuk memelihara kelangsungan daya dukung dan daya tampung
lingkungan hidup.

Daya lingkungan hidup

2 | Page

Kemampuan lingkungan hidup untuk mendukung perikehidupan manusia dan mahluk hidup.

Pelestarian daya dukung lingkungan hidup

Merupakan rangkaian upaya untuk melindungi kemampuan lingkungan hidup terhadap terhadap
tekanan perubahan dan atau dampak negatif yang ditimbulkan oleh suatu kegiatan agar tetap
mampu mendukung perikehidupan manusia dan mahluk hidup lain.

Daya tampung lingkungan hidup

Kemampuan lingkungan hidup untuk menyerap zat, energi, dan atau komponen lain yang
dibuang kedalamnya.

Pelestarian daya tampung lingkungan hidup

Rangkaian upaya untuk melindungi daya tampung lingkungan hidup.

Sumber daya

Adalah unsur lingkungan hidup yang teriri dari sumber daya alam baik hayati maupun non
hayati, sumber daya manusia, dan sumber daya buatan.

Baku mutu lingkungan hidup

Ukuran batas atau kadar mahluk hidup, zat, energi, atau komponen yang ada dan atau unsur
pencemar yang keberadaanya dalam suatu sumber daya tertentu sebagai unsur lingkungan hidup.

Pencemaran lingkungan hidup

Merupakan masuknya atau dimasukannya mahluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke
dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ketingkat
tertentu yang ,menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan
peruntukannya.

Kriteria baku kerusakan lingkungan hidup

Merupakan ukuran batas perubahan sifat fisik dan atau hayati yang dapat diterima.

Perusakan lingkungan hidup

3 | Page

Merupakan tindakan yang menimbulkan perubahan langsung dan atau tidak langsung terhadap
sifat fisik dan atau hayatinya yang mengakibatkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi lagi
untuk menunjang pembangunan berkelanjutan.

Konservasi sumber daya alam

Adalah pengelolaan sumber daya alam tak terbarui untuk menjamin pemanfaatannya secara
bijaksana dan sumberdaya alam terbarui untuk menjamin kesinambungan ketersediaannya
dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai serta keanekaragamannya.

Limbah

Sisa suatu usaha atau kegiatan.

Bahan berbahaya dan beracun

Merupakan bahan yang karena sifat atau konsentrasi, jumlahnya, baik secara langsung maupun
tidak langsung dapat mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup, kesehatan,
kelangsungan hidup manusia serta mahluk hidup lain.

Limbah bahan berbahaya dan beracun

Sisa suatu kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan beracun yang karena sifat atau
konsentrasi, jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan dan
atau merusak lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta mahluk hidup
lain.

Sengketa lingkungan hidup

Merupakan sengketa yang ditimbulkan karena adanya atau diduga adanya pencemaran dan atau
perusakan lingkungan hidup.

Dampak lingkungan hidup

Pengaruh perubahan terhadap lingkungan hidup yang diakibatkan oleh suatu usaha atau kegiatan.

Organisasi lingkungan hidup

4 | Page

Organisasi yang tujuan kegiatannya di bidang lingkungan hidup.

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan hidup

Kajian mengenai dampak besar dan dan penting suatu dan atau kegiatan yang direncanakan pada
lingkungan hoidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan
suatu usaha atau kegiatan.

Audit lingkungan hidup

Proses evaluasi terhadap pertanggungjawaban terhadap ketaatan dalam menjaga lingkungan


hidup
A.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup berisi:


Pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup dimaksudkan untuk melestarikan dan

mengembangkan kemampuan lingkungan hidup yang serasi, selaras dan seimbang guna
menunjang terlaksananya pembangunanberkelanjutan serta dengan memperhatikan tingkat
kesadaran masyarakat serta perkembangan lingkungan global.

Setiap orang mempunyai hak yang sama atas lingkungan hidup yang baik dan sehat,

mempunyai hak atas informasi yang berkaitan dengan peran dalam pengelolaan lingkungan
hidup dan setiap orang berhak danberkewajiban untuk berperan serta dalam rangka
pengelolaan lingkungan hidup serta berkewajiban memelihara kelestarian fungsi lingkungan
hidup serta mencegah dan menanggulangi pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.

5 | Page

Sumber:
Emil Salim, 1995, Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Jakarta: Mentari Sumber Widya.
Otto Soemarwoto, 2001, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Yogyakarta: Gajah Mada
University Press.
http://www.menlh.go.id/
http://bekasikota.go.id/readotherskpd/115/595/amdal--analisis-mengenai-dampak-lingkunganhttp://endangjegoz.wordpress.com/2012/12/19/amdal/
http://green.kompasiana.com/penghijauan/2013/05/17/pengertian-amdal-561070.html

6 | Page

Anda mungkin juga menyukai