A. Cara Marketing Secara Umum dengan Strategi Blue Ocean Kapal Api
Grup Kapal Api yang menguasai pasar aneka kopi dan permen mulai keluar dari
paradigma komunikasi "jualan" dan memasuki komunikasi "emosional". Go Soe Loet
barangkali tak membayangkan bisnis kopinya bisa menggurita seperti sekarang dan bertahan
hingga lebih dari 80 tahun. Pendiri kopi Kapal Api (KA) ini mungkin juga tak
membayangkan bisnisnya yang didirikan tahun 1927 ini bisa beranak pinak dan merambah
bisnis selain kopi di tangan anak- cucunya.
Di tangan generasi ketiga, KA merejuvenasi strategi komunikasi pemasarannya. Tanpa
meninggalkan prinsip-prinsip bisnis yang ditanam sang pendiri, generasi baru sengaja keluar
dari paradigma persaingan lawas yang penuh ingar-bingar pemain. Mereka menerapkan
strategi blue ocean. Dengan strategi ini, seperti dijelaskan Ihsan Mulia Putri, Chief Operating
Officer Kapal Api Global, induk perusahaan Grup Kapal Api, KA membuat arena
pertandingan baru berupa strategi pemasaran experiential yang mengandalkan sisi emosional.
Dengan tetap mempertahankan tiga prinsip utama, yaitu operational excellence & cost
effectiveness , innovation & product leadership, serta consumer engagement or intimacy, KA
bertekad terus menguasai pasar kopi di Indonesia lebih dari 50%. Bahkan, Ihsan bertekad
pula menjadikan KA sebagai merek global yang bisa bersaing di pasar luar negeri sehingga
menjadi salah satu merek lokal yang go global.
Seperti saat ini, Kapal Api mengusung tema kampanye "Secangkir Semangat untuk
Indonesia" (SSI). Kampanye ini merupakan contoh eksekusi program KA yang mengusung
konsep IMC. Artinya, selain rajin menggarap jalur ATL-BTL dan mengaktivasi merek, Kapal
Api juga melakukan kampanye sosial yang memberikan pesan bahwa produk ini memberi
semangat kepada semua konsumen dan masyarakat indonesia serta mengajak mereka berpikir
positif.
Selain menguasai pasar, bisnis Kapal Api pun semakin menggurita. Kini ada beberapa
perusahaan di bawah Grup Kapal Api. Yakni, PT Santos Jaya Abad yang memproduksi kopi,
PT Excelso Multi Rasa (pengelola coffee shop premium Excelso), PT Santos Premium
Krimer (produsen krimer untuk menyuplai industri produk konsumsi, khususnya di dalam
negeri), PT Sulatco Jaya Abadi (produsen kopi Kalosi Toraja), PT Weiss Tech (produsen
Tema strategi IMC Kapal Api : "Secangkir Semangat untuk Indonesia ", berupa aktivitas
above the line dan below the line, distribusi serta social responsibility marketing,
termasuk melalui media sosial yang sedang in di pasar.
Konsep "Secangkir Semangat untuk Indonesia" adalah memberi semangat dan mengajak
berpikir positif. Ini upaya Kapal Api membuat pencitraan yang positif, tak lagi sekadar
jualan produk.
Kapal Api berupaya beradaptasi dengan perkembangan seperti hadirnya media sosial atau
digital mobile.
Semua itu dilakukan dengan berpijak pada tiga pilar bisnisnya: operational excellence &
cost effectiveness, innovation & product leadership, serta consumer engagement or
intimacy.
Cara marketing Kapal Api secara tidak langsung ini dilakukan melalui iklan di salah satu
radio besar di Indonesia. hal ini tentunya akan menambah peminat atau pecinta kopi
bahwa ada varian baru dari perusahaan kopi Kapal Api yang tentunya akan membuat
"pengila" kopi penasaran untuk mencobanya. Bahkan promo yang pembelian 2 gratis 1
juga sangat jelas itu merupakan strategi pasar untuk meningkatkan hasil penjualan.
Hadiah Gratis
Sesuatu yang gratis itu tentunya akan ada syarat dan ketentuan. Contohnya seperti jika
konsumen melakukan pembelian produk Kapal Api senilai Rp. 30.000 maka akan
mendapatkan Coffee Press yaitu alat yang digunakan penikmat kopi untuk menemukan
cara baru nikmati enaknya Kapal api hitam tanpa ampas. Pemberian Singkatan yang
Unik.