PEMBAHASAN
A. Keterbatasan Penelitan
Penelitian ini dilakukan dengan jumlah sampel 71 responden ibu
bekerja yang memiliki bayi usia 7-12 bulan yang berkunjung di Posyandu
wilayah kerja Puskesmas Rawasari Jambi, penelitian ini menggunakan
desain cross Sectional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan usia,
pendidikan dan dukungan keluarga dengan pemberian ASI Eksklusif pada
ibu bekerja tahun 2016. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara
kepada ibu bekerja yang memiliki bayi usia 7-12 bulan, wawancara
dilakukan dengan bantuan kuesioner sehingga data sangat tergantung pada
jawaban responden.
Hal lain yang menjadi keterbatasan dalam penelitian ini adalah
kebanyakan responden lupa kapan diberikan makanan pendamping pada
anaknya, sehingga akan berpengaruh terhadap hasil penelitian saat
pengisian kuesioner.
59
60
61
62
dimana salah satu orang tua keluarga ada yang mengalami penyakit,
maka seluruh anak dari orang orang tua tersebut memilik potensi
untuk mengalami penyakit yang sama.
Friedman, M.M, et.al, 2010 menyatakan bahwa dukungan
keluarga adalah sikap, tindakan penerimmaan keluarga terhadap
anggota keluarganya, berupa dukungan informasional, dukungan
penilaian, dukungan instrumental dan dukungan emosional. Jadi
dukungan keluarga adalah suatu bentuk hubungan interpersonal yang
meliputi sikap, tindakan dan penerimaan terhadap anggota keluarga,
sehingga anggota keluarga merasa ada yang memperhatikan.
Selain itu, hasil penelitian mmengenai dukungan keluarga
(pertanyaan no 10) mengenai apakah keluarga membantu ibu dalam
merawat bayi selama masa menyusui (0-6 bulan), sebanyak 52
responden (73,2 %) menjawab tidak. Hal ini melibatkan bahwa ratarata dukungan keluarga kurang baik.
Upaya yang harus dilakukan pada responden yang dukungan
keluarga tidak baik yaitu memberikan edukasi kepada keluarga
responden bahwa ASI Eksklusif sangat penting bagi si bayi, karena
didalam ASI mengandung semua kebutuhan yang di perlukan bayi
selain itu ASI dapat membantu menghemat perekonomian keluarga
sehingga keluarga tidak repot untuk beli susu formula. Oleh sebab
itu keluarga harus memberikan motivasi kepada si ibu untuk
melakukan pemberian ASI Eksklusif.
63
64
65
sehingga
informasi
yang
diterima
akan
menjadi
pengetahuan.
3. Hubungan dukungan keluarga dengan pemberian ASI Ekslusif
pada ibu bekerja
66
67
68
(2007)