Anda di halaman 1dari 14

http://skripsi-fkip-inggris.blogspot.com/2013/11/model-penilaian-menuliswriting.

html diakses tg 5 feb 2015


Model Penilaian Menulis (Writing Assessment Models)

Model Penilaian Menulis (Writing


Assessment Models)
Written
by Ari Julianto

Mengenai hakikat menulis, Hyland


(2003) mengatakan bahwa menulis adalah cara
menyampaikan, mengungkapkan perasaan dan berbagi
pengalaman penulis kepada pembaca dengan menggunakan
bahasa tulis. Sejalan dengan itu, Reid (1987) mengatakan
menulis adalah suatu proses untuk mengungkapkan ide,
pikiran dan perasaan atau pengalaman penulis dengan

menggunakan sistem yang konvensional sehingga pembaca


memahami pesan yang dikirim. Sedangkan penilaian
(assessment) merujuk pada berbagai cara yang digunakan
untuk mengumpulkan informasi tentang kemampuan dan
hasil belajar yang telah dicapai.
Dalam kaitannya dengan metode penilaian, Brown (2007)
menguraikan ada tiga cara utama dalam penilaian menulis
yaitu
1. secara holistic (holistic scoring),
2. analytic scoring method, dan
3. triat based scoring method
Namun dia mengajukan pada hakikatnya ada dua metode
utama dalam penilaian sebuah tulisan yang biasa digunakan
oleh penilai yaitu metode analytic dan holistic.
Glass (2005) menguraikan ada lima komponen yang harus
dinilai dalam sebuah tulisan. Kelima komponen tersebut
adalah
1. idea atau contents,
2. organization,
3. word choice,
4. sentence fluency, dan
5. conventions.
Selain itu, setiap bobot memiliki gradasi dan kualitas penilaian
atau kategori seperti misalnya excellent to very good, good to
average, fair to poor, dan inadequate.
Heaton (1989) juga menilai lima komponen menulis dengan
istilah
1.isi,
2.organisasi,
3.kosa kata,
4.tatabahasa, dan

5.mekanik.
Kelima komponen tersebut diberi nilai maksimal masingmasing 30 untuk isi, 20 untuk organisasi,kosa kata 20, tata
bahasa 25, dan mekanik 5. Perbedaan skor maksimal untuk
setiap aspek atau komponen menulis tergantung pada bobot,
peranan, dan kontribusinya dalam menulis secara
keseluruhan.
Ketiga model penilaian menulis tersebut secara lengkapnya
sebagai berikut:
I. Model Penilaian Menulis Menurut Brown
1. Komponen Penilian: Isi
Deskripsi: Pernyataan thesis, ide-ide terkait, pengembangan
ide-ide melalui pengalaman, ilustrasi, fakta, pendapat;
penggunaan deskripsi, sebab akibat, perbandingan dan
konsistensi fokus.
Skala Penilaian: 0 24
2. Komponen Penilian:organisasi
Deskripsi:Efektivitas pendahuluan, urutan ide yang logis dan
kronologis, kesesuaian dan kesimpulan.
Skala Penilaian:0 20
3. Komponen Penilian: Wacana
Deskripsi:Topik, kalimat topik, kesatuan paragraf, transisi
signal penanda wacana, kohesi, koherensi, konvensi retorika,
rujukan, kelancaran ekonomis, dan variasi.
Skala Penilaian:0 20
4. Komponen Penilian:Sintaksis
Deskripsi:Bagaimana kata-kata disusun menjadi kalimat.
Skala Penilaian:0 12

5. Komponen Penilian:Kosa kata


Deskripsi:Pemilihan kata-kata yang tepat untuk
mengembangkan dan menunjukkan ide.
Skala Penilaian:0 12
6. Komponen Penilian:Mekanik
Deskripsi:Ejaan, tanda baca, kutipan referensi bila ada,
kerapihan dan perwajahan atau penampilan
Skala Penilaian:0 12
II. Model Penilaian Menulis Menurut Glass
1. Komponen Penilian:Ide dan Isi
Deskripsi:Ide, topik atau tema, focus,fakta dan ilustrasi
tulisan.
Skor 5
Satu ide yang jelas, fokus dan sesuai topik
Semua detail konkret dan spesifik untuk mendukung ide.
Banyak detail yang menarik dan asli untuk mendukung ide.
Semua bagian-bagian terintegrasi dan sesuai.
Skor 4
Satu ide yang jelas, fokus dan sesuai topik
Adanya detail yang konkret dan spesifik
Detail yang menarik untuk mendukung ide
Semua bagian-bagian terintegrasi dan sesuai
Skor 3
Secara umum sesuai topik dan mengembangkan tema atau
pesan yang jelas
Beberapa konkret dan detail, dan beberap masih bersifat
umum
Beberapa detail pendukung bersifat prediksi dan sebagian
bersifat umum
Mungkin ada bagian yang kurang sesuai

Skor 2
Banyak teks bersifat mengulang dan seperti kumpulan ide
yang tidak berhubungan
Kurang detail khusus dan banyak yang umum
Detail yang bersifat prediksi dan sketchy
Skor 1
Tidak fokus, benar-benar keluar dari ide, hal yang tidak
teridentifikasi, panjang dan tidak cukup dikembangkan
Detail tidak konsisten, tidak jelas, atau trivial
2. Komponen Penilian: Organisasi
Deskripsi:Struktur fisik, atau rhetorical structure, urutan
kronologis, koherensi, kesimpulandan layout tulisan
Skor 5
Pembukaan jelas dan menarik pembaca
Susunan paragraph, kalimat topik, jelas dan konsisten,
pendukung yang relevan, dan kalimat kesimpulan yang jelas.
Urutan yang logis dan efektif.
Penggunaan transisi yang yang konsisten, tepat, dan sesuai.
Skor 4
Pembukaan menarik pembaca
Setiap paragraf dienden denan konsisten
Sebagian besar ide berhubungan secara logis
Akhir yang efektif
Penggunaan transisi yang sesuai
Skor 3
Pembukaan yang efektif tetapi tidak menciptakan sense yang
kuat
Semua bagian paragraf biasanya benar, kecuali satu dua yang
tidak sesuai

Mencoba menggunakan hubungan yang logis


Mencoba menggunakan akhir yang efektif
Beberapa transisi masih ada yang kurang sesuai
Skor 2
Pembukaan yang lemah
Struktur paragraf cenderung kurang sesuai seperti indensi
Keterhubungan yang kurang logis
Akhir yang lemah
Hanya sedikit penggunaan transisi yang benar
Skor 1
Awal yang tidak jelas
Kurangnya pengorganisasian secara umum
Urutan dan detail tidak beraturan
Akhir yang tidak sesuai
Tidak menggunakan transisi
3. Komponen Penilian:Kosa Kata
Deskripsi:Variasi dan jenis kalimat, efesiensi dan efektivitas
kalimat
Skor 5
Semua ditulis dengan kalimat lengkap tidak ada run-on
Menggunakan variasi kalimat secara konsisten (complex,
compound, dan simple)
Menggunakan varaisi kalimat awal yang konsisten, bertujuan
dan kreatif
Menggunakan konsisten, sesuai, dan shopisticated transisi
antar kalimat
Skor 4
Mungkin ada satu fragment dan run-on
Biasanya variasi tipe-tipe kalimat
Sebagian besar kalimat memiliki awal yang bervariasi

Menggunakan transisi yang sesuai


Skor 3
Mungkin ada dua fragment dan run on
Kadang-kadang menggunakan kalimat yang bervariasi
Beberapa variasi pada bagaian awal kalimat
Beberapa menggunakan transisi yang benar
Skor 2
Tulisan memilik banyak fragment dan run-on
Hanya menggunakan kalimat simple dan compound
Sedikit variasi di awal kalimat
Sedikit menggunakan transisi yang sesuai
Skor 1
Tidak ada sense penggunakan tanda baca dan kalimat
Hanya kalimat simple dan fragments
Semua kalimat memiliki awal yang sama
Transisis hampir tidak ada
4. Komponen Penilian:Kalimat
Deskripsi:Variasi dan jenis kalimat, efesiensi dan efektivitas
kalimat.
Skor 5
Semua ditulis dengan kalimat lengkap tidak ada run-on
Menggunakan variasi kalimat secara konsisten (complex,
compound, dan simple)
Menggunakan varaisi kalimat awal yang konsisten, bertujuan
dan kreatif
Menggunakan konsisten, sesuai, dan shopisticated transisi
antar kalimat
Skor 4
Mungkin ada satu fragment dan run-on

Biasanya variasi tipe-tipe kalimat


Sebagian besar kalimat memiliki awal yang bervariasi
Menggunakan transisi yang sesuai
Skor 3
Mungkin ada dua fragment dan run on
Kadang-kadang menggunakan kalimat yang bervariasi
Beberapa variasi pada bagaian awal kalimat
Beberapa menggunakan transisi yang benar
Skor 2
Tulisan memilik banyak fragment dan run-on
Hanya menggunakan kalimat simple dan compound
Sedikit variasi di awal kalimat
Sedikit menggunakan transisi yang sesuai
Skor 1
Tidak ada sense penggunakan tanda baca dan kalimat
Hanya kalimat simple dan fragments
Semua kalimat memiliki awal yang sama
Transisis hampir tidak ada
5. Komponen Penilian:Konvensi
Deskripsi:Ejaan, tanda baca, kutipan referensi bila ada,
konvensi dan kebersihan dan kerapian.
Skor 5
Pengejaan yang benar walaupun kata yang sulit
Tanda baca yang akurat, kreatif dan membimbing pembaca
Pemahaman yang lengkap dan penerapan yang konsisten
tentang kapitalisasi Grammar dan usage benar dan
berkontribusi pada kejelasan dan style
Semua legible dan bersih.
Skor 4

Pengejaan secara umum benar


Tanca baca secara umum benar
Kapitaliasi secara umum benar
Grammar dan usage benar
Secara umum legible dan bersih
Skor 3
Beberap kata salah eja
Biasanya tanda baca benar
Kapitalisasi biasanya benar
Grammar dan usage biasanya benar
Tulisan agak legible dan paper agak bersih
Skor 2
Sering kesalahan dalam ejaan
Banyak tanda baca yang salah
Banyak kapitalisasi yang salah
Grammar dan usage sering salah
Tulisan yang ilegible membuat pembaca stumle dan messy
Skor 1
Tulisan terlalu sulti dibaca, dipahami dan diinterpretasikan
karena banyak kesalahan spelling
Tanda baca tidak ada
Penggunaan kapitalisasi yang berulang
Grammar dan usage hampir salah semua
Illegible, beyond messy, pembaca tidak dapat decipher teks.
III. Model Penilaian Menulis Menurut Heaton
1. Komponen Penilian: Isi
Deskripsi:Ide, topik atau tema, focus, fakta dan ilustrasi
tulisan.
Skala Skor:30 27
Kategori:Sempurna ke sangat baik

Kriteria:Penguasaan pengetahuan secara substansial


Skala Skor:26 22
Kategori:Baik ke rata-rata
Kriteria:Penguasaan beberapa pengetahuan yang memadai
tentang substansi.
Skala Skor:21 17
Kategori:Cukup ke lemah/kurang
Kriteria:Penguasaan pengetahuan yang terbatas mengenai
topik atau isi
Skala Skor:16 13
Kategori:Sangat kurang atau lemah
Kriteria:Penguasaan pengetauan tentang topik dan substansi
sangat kurang.
2. Komponen Penilian: Organisasi
Deskripsi:Struktur fisik, atau rhetorical structure, urutan
kronologis, koherensi, kesimpulan dan layout tulisan.
Skala Skor:20 18
Kategori:Sempurna ke sangat baik
Kriteria:Pengungkapan ide-ide secara jelas dan lancar
dituliskan
Skala Skor:17 14
Kategori:Baik ke rata-rata
Kriteria:Agak kurang terorganisasi namun ide utama tetap
fokus
Skala Skor:13 10
Kategori:Cukup ke lemah/kurang
Kriteria:Tidak lancar atau kadang-kadang ide membingungkan
dan cenderung tidak nyambung

Skala Skor:9 7
Kategori:Sangat kurang atau lemah
Kriteria:Ide tidak terkomunikasi dan tidak bermakna- dan
tidak terorganisir
3. Komponen Penilian: Kosa Kata
Deskripsi:Substansi kosa kata, pilihan kata, dan register.
Skala Skor:20 18
Kategori:Sempurna ke sangat baik
Kriteria:Penggunaan dan pemilihan kata/idiom/frase tepat,
sesuai dan efektif
Skala Skor:17 14
Kategori:Baik ke rata-rata
Kriteria:Sekali-sekali muncul kesalah bentuk kata
/frase/idiom, pemilihan kata dan penggunaanya namun tidak
mempengaruhi makna secara esensial
Skala Skor:13 10
Kategori:Cukup ke lemah/kurang
Kriteria:Sering kali muncul kesalahan bentuk
kata/frase/idiom dan pilihan kata dan penggunaanya
Skala Skor:9 7
Kategori:Sangat kurang atau lemah
Kriteria:Pada prinsipnya cenderung bersifat menerjemahkan
dan pilihan kata dan penggunaannya kurang memadai
4. Komponen Penilian: Tata Bahasa
Deskripsi:Variasi dan jenis kalimat, efesiensi dan efektivita.
Skala Skor:25 22
Kategori:Sempurna ke sangat baik
Kriteria:Penggunaan kalimat kompleks yang benar dan efektif

Skala Skor:21 19
Kategori:Baik ke rata-rata
Kriteria:Efektif penggunaanya namun konstruksinya
cenderung sederhana
Skala Skor:18 11
Kategori:Cukup ke lemah/kurang
Kriteria:Ada banyak masalah dalam konstruksi kalimat
Skala Skor:10 5
Kategori:Sangat kurang atau lemah
Kriteria:Penggunaan konstruksi kalimat benar-benar kurang
sesuai
5. Komponen Penilian: Mekanik
Deskripsi:Ejaan, tanda baca, kutipan referensi bila ada,
konvensi, kebersihan dan kerapian.
Skala Skor:5
Kategori:Sempurna ke sangat baik
Kriteria:Menguasai konvensi menulis, ejaan dan tanda baca,
serta kapitalisasi dengan sangat baik
Skala Skor:4
Kategori:Baik ke rata-rata
Kriteria:Kadang-kadang terjadi kesalahan dalam penggunaan
konvensi menulis, ejaan dan tanda baca serta kapitalisasi
Skala Skor:3
Kategori:Cukup ke lemah/kurang
Kriteria:Sering terjadi kesalahan dalam penggunaan konvensi
menulis, ejaan dan tanda baca serta kapitalisasi
Skala Skor:2

Kategori:Sangat kurang atau lemah


Kriteria:Tidak ada penguasaan konvensi menulis, dan banyak
kesalah dalam ejaan dan tanda baca serta kapitalisasi

Semoga postingan kali ini bermanfaat bagi kita semua. Amien


Referensi
Brown, H. Douglas. 2007.Teaching by Principles: An
Interactive Approch to Language Pedagogy. San Fransisco:
Pearson Longman..
Glass, Kathy Tuchman.2005.Curriculum Design for Writing
Instruction. California: Corwin Press.
Heaton, J.B. 1989. Writing English Language Test. New York:
Longman Group UK.
Heaton,1989) dalam dalam Tahrun. Model Pembelajaran
Menulis Narasi Dalam Bahasa Inggris Bagi Siswa SMA Kelas X
Palembang (Jakarta: Laporan Disertasi, 2010.
Hyland, Ken. 2003. Second Language Writing. London:
Cambridge University Press.
Reid. M. Joy. 1987. Teaching ESL Writing. Wyoming: Prentice
Hall Regent.
You might also like:

Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Populasi dan Sample

Contrastive Research

Model Judul Skripsi FKIP Bhs. Inggris

Linkwithin

Diposkan oleh Ari Julianto

7 komentar:

1.
din4 Juni 2014 19.20

artikel yg bagus pak.


apakah sumber buku tersebut ada yg tersedia dalam bentuk file pdf pak?
krn sulit sekali mendapatkan buku2 tsb di daerah saya.

Anda mungkin juga menyukai