Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PRAKTIKUM

KARTOGRAFI 3
SIMBOLISASI PETA

NAMA

: KURNIAWAN ADI PRADANA

NIM

: 14/367047/TK/42300

KELAS

:B

DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI DAN GEOMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2016

1. Mata Acara Praktikum


Prakikum kali ini adalah Simbolisasi Peta menggunakan aplikasi Inkspace dan
ArcMap.

2. Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum kali ini adalah mahasiswa dapat melakukan digitasi symbol
terhadap peta yang sudah ada menggunakan aplikasi inkspace atau CorelDraw dan juga
melakukan penyajian symbol pada ArcMap

3. Pelaksanaan Prakikum
Praktikum ini dilaksanakan pada:
Waktu

: Kamis, 3 Maret 2016 pada pukul 07.00-09.30 WIB

Tempat

: Laboratorium Komputer Geodesi UGM

4. Dasar Teori
Desain grafis merupakan bagian vital dari kartografi, karena dibutuhkan
komunikasi yang efektif dari symbol-simbol yang di desain. Ada 3 komponen dari
kartografi desain yaitu : warna, pola, dan topografi (seni cetak, tata huruf). Ada banyak
cara memetakan data ruang (spesial) yang kesemuanya harus disajikan dengan symbol.
Simbol peta adalah tanda atau gambar yang mewakili kenampakan yang ada pada
permukaan bumi yang terdapat pada peta kenampakannya.
Uraian berikut ini akan menjelaskan satu demi satu mengenai pengertian simbol
serta pembagiannya.
Pada peta, Anda juga akan melihat simbol-simbol, gunanya agar informasi yang
disampaikan tidak membingungkan. Simbol-simbol dalam peta harus memenuhi syarat,
sehingga dapat menginformasikan hal-hal yang digambarkan dengan tepat. Syaratsyarat tersebut adalah: sederhana, mudah dimengerti dan bersifat umum (seperti
disepakati oleh para kartografer).
Macam-macam simbol peta berdasarkan bentuknya.
Kalau kita perhatikan, pada sebuah peta banyak terdapat simbol-simbol. Berikut ini
kita akan pelajari mengenai simbol-simbol berdasarkan bentuknya.
a) Simbol titik, digunakan untuk menyajikan tempat atau data posisional, seperti
simbol kota, titik trianggulasi (titik ketinggian) tempat dari permukaan laut.

b) Simbol garis, digunakan untuk menyajikan data geografis seperti simbol


sungai, batas wilayah, jalan, dsb.
c) Simbol luasan (area), digunakan untuk menunjukkan kenampakan area
seperti:padang pasir, rawa, hutan.
d) Simbol aliran, digunakan untuk menyatakan alur atau gerak.
e) Simbol batang, digunakan untuk menyatakan suatu harga/dibandingkan dengan
harga/nilai lainnya.
f) Simbol lingkaran, digunakan untuk menyatakan kuantitas (jumlah) dalam
bentuk prosentase.
Macam-macam simbol berdasarkan fungsinya.
Penggunaan simbol pada peta tergantung fungsinya, untuk menggambarkan bentukbentuk muka bumi di daratan, di perairan atau bentuk-bentuk budaya manusia.
Berdasarkan fungsinya simbol peta dapat dibedakan menjadi: simbol daratan, simbol
perairan dan simbol budaya.
a) Simbol daratan, digunakan untuk simbol-simbol permukaan bumi di daratan. Contoh:
gunung, pegunungan, gunung api.
b) Simbol perairan, digunakan untuk simbol-simbol bentuk perairan. Contoh: Sungai,
danau, laut
c) Simbol budaya, digunakan untuk simbolsimbol, bentuk hasil budaya. Contoh: Candi,
Keraton.
5. Langkah kerja
1) Buka Aplikasi inkscape atau dapat menggunakan CorelDraw

2) Memasukkan file berisi legenda yang akan ditrace simbolnya dengan cara, file ->
import -> memilih file berisi legenda -> ok. Lakukan lah trace pada objek atau
simbol yang akan digunakan.

3) Mulai tracing symbol dengan pen tool mengikuti boundary symbol. Tracing
dilakukan mengikuti pola dari simbol.

4) Memberi warna pada symbol yang telah ditrace dengan eyedropper tool lalu klik
warna yang dikehendaki

Sehingga menghasilkan simbol yang selesai digitasi seperti berikut,

5) Menyimpan setiap symbol yang telah dibuat ke dalam format emf dengan cara:
a) Mengaktifkan pick tool
b) Blok symbol yang telah dibuat

c) Mengatur ukuran dokumen sesuai dengan ukuran symbol yang ditrace dengan
cara mengklik file -> Document Properties

d) Mengklik resize page to content

e) Resize page to drawing or Election

f) Menyimpan file dengan cara klik file -> save as

g) Menentukan direktori penyimpanan, nama file, serta format file (pilih : emf)
h) Mengulangi langkah diatas untuk symbol-simbol yang lain. Ulangi hingga
simbol sudah di tracing semua.

B. Mengimport symbol ke ArcGIS


1. Membuka ArcGIS

2. Membuat custom style dengan cara customize -> style manager -> styles -> create new

3. Style -> memilih direktori penyimpanan dan nama style yg akan dibuat -> save -> ok

4. Pada sisi kanan jendela style manager buka style yg sudah dibuat,Klik kanan pada
kategori symbol yg akan dibuat, misal marker symbol -> new -> marker symbol

5. Pada type pilih picture marker symbol

6. Pilih file emf yang akan diimport ke arcMap

Kemudian klik OK. Renamelah simbol yang telah dibuat

7. Mengulangi langkah diatas untuk symbol yang lain

6. Pembahasan
Berdasarkan Praktikum yang telah dilakukan didapatkan hasil sebagai berikut,
Pada proses pembuatan simbol dilakukan menggunakan software Inkspace. Simbol di tracking
mengikuti pola gambar. Tool pada Inkspace yang digunakan adalah pen tool, kemudian
menggunakan select untu memilih gambar yang sudah dibuat untuk selanjutnya dilakukan
penyimpanan.

Simbol berupa titik setelah di tracking dan dimasukan pada ArcMap style,

Simbol berupa garis setelah di tracking dan dimasukan pada ArcMap style Line Symbols.

Simbol berupa Area setelah di tracking dan dimasukan pada ArcMap style Fill Symbols.

7. Kesimpulan
Kesimpulan dari Praktikum Kartografi 3 pada kali ini adalah mashasiswa menjadi
memaham tentang arti penting simbolisasi pada peta. Dapat membuat simbol dan dapat
menggunakan aplikasi desain grafis seperti Inkspace atau Corel Draw dan mampu
menggunakan ArcMap untuk keperluan impor file yang digunakan.
Pada praktikum ini simbol dibedakan menjadi 3 jenis yaitu simbol berupa titik, simbol
berupa garis dan juga simbol berupa area atau luasan. Aplikasi Desain grafis digunakan untuk
membuat simbol menjadi lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai