ANALISIS VEGETASI
Nama Kelompok :
1.
2.
3.
4.
Nilta Husnayaini
Aida Khusnia
Maulina M.I
Miftahul Ilmiyah
14030204058
14030204084
14030204085
14030204092
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Vegetasi
Vegetasi merupakan seluruh jenis tumbuhan yang hadir pada suatu
wilayah (Barbour et al, 1987). Weaver & Clement (1938) menyatakan
bahwa vegetasi adalah tumbuh-tumbuhan yang menutupi permukaan bumi
pada daerah tertentu yang dapat berupa pohon, herba, rumput maupun
tumbuhan tingkat rendah. Dengan dinamika populasi di dalamnya
sehingga dalam kurun waktu tertentu dapat mengalami perubahan
komposisi jenis tumbuhan penyusun. Dengan demikian, dinamika yang
terjadi di dalam spesies penyusun komunitas yang hidup bersama-sama
dan saling berinteraksi (Oosting, 1956 dalam Paulasari, 2003).
Komposisi vegetasi dari suatu komunitas ditentukan oleh seleksi
tumbuhan dalam penyesuaian terhadap faktor fisik dan kimia lingkungan.
Tumbuhan mempunyai kemampuan adaptasi yang berbeda-beda sehingga
hanya sedikit jenis yang mampu tumbuh dilingkungan ekstrim. Hal ini
berbeda dengan kondisi lingkungan moderat yang mampu mendukung
jenis lebih banyak, dengan demikian masing-masing tumbuhan menempati
suatu habitat terbatas (Fitter & Hay, 1991)
B. Analisis Vegetasi
Analisis vegetasi ialah suatu cara mempelajari susunan dan atau
komposisi vegetasi secara bentuk (struktur) vegetasi dari masyarakat
tumbuh-tumbuhan. Unsur struktur vegetasi adalah bentuk pertumbuhan,
stratifikasi dan penutupan tajuk. Untuk keperluan analisis vegetasi
diperlukan data-data jenis, diameter dan tinggi untuk menentukan
indeks nilai penting dari penyusun komunitas hutan tersebut. Dengan
analisis vegetasi dapat diperoleh informasi kuantitatif tentang struktur
dan komposisi suatu komunitas tumbuhan (Anonim 1. 2001).
Analisis vegetasi merupakan cara mempelajari susunan
(komposisi jenis) dan bentuk (struktur) vegetasi atau masyarakat
tumbuh-tumbuhan.
Analisis
vegetasi
dapat
digunakan
untuk
tumbuhan:
1)
Mempelajari
tegakan
hutan,
yaitu
pohon
dan
KM spesies A =
Kerapatan relatif suatu jenis (KR)
KM spesies A
100%
Jumlah tot al KM seluruh spesies
KR =
2. Dominasi
Dominasi dapat diartikan sebagai penguasaan dari satu jenis
terhadap jenis lain (bisa dalam hal ruang, cahaya dan lainnya),
sehingga dominasi dapat dinyatakan dalam besaran banyaknya
Individu (abudance) dan kerapatan (density), persen penutupan (cover
percentage) dan luas bidang dasar (LBD) atau basal area (BA),
volume, biomassa, dan indek nilai penting (importance value-IV) pada
kesempatan ini besaran dominan yang digunakan adalah LBH dengan
pertimbangan lebih mudah dan cepat, yaitu dengan melakukan
DM spesies A =
Dominasi relative suatu jenis (DR)
DM spesies A
100%
Jumlah tot al DM seluruh spesies
DR spesies =
3. Frekuensi
Frekuensi merupakan ukuran dari uniformitas atau regularitas
terdapatnya suatu jenis frekuensi memberikan gambaran bagaimana
pola penyebaran suatu jenis, apakah menyebar ke seluruh kawasan atau
kelompok. Hal ini menunjukan daya penyebaran dan adaptasinya
terhadap lingkungan. Frekuensi dapat dikatakan sebagai jumlah petak
dimana sampel didapat per jumlah total petak.
Rumus :
Frekuensi suatu jenis (FM)
Jumlah titik ditemukannyasuatu jenis
Jumlah semua titik pengukuran
Frekuensi relative (FR)
F
x 100
Frekuensi semua jenis
4. Indek Nilai Penting (importance value Indeks)
Merupakan gambaran lengkap mengenai karakter sosiologi suatu
spesies dalam komunitas. Nilainya diperoleh dari menjumlahkan nilai
kerapatan relatif, dominasi relatif dan frekuensi relatif, sehingga
jumlah maksimalnya 300%. Praktik analisis vegetasi sangat ditunjang
oleh kemampuan mengenai jenis tumbuhan (nama). Kelemahan ini
dapat diperkecil dengan mengajak pengenal pohon atau dengan
membuat herbarium maupun foto yang nantinya dapat diruntut dengan
buku pedoman atau dinyatakan keahlian pengenal pohon setempat,
daratan.
Berikut
ini
adalah
faktor
yang
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan yakni observasi. Karena dilakukan
dengan secara langsung mendatangi lokasi yang dijadikan acuan
penelitian Analisis Vegetasi.
3.2 Waktu dan Tempat
Penelitian ini dilakukan di hutan kampus UNESA Ketintang pada
hari rabu tanggal 16 September 2016 pada jam 08.00 sampai 10.00.
3.3 Subyek atau Sasaran
Pada penelitian kali ini sasaran yang di tuju yaitu hutan kampus
UNESA Ketintang.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan mengenai analisis
vegetasi di hutan kampus UNESA Ketintang , diperoleh data sebagai
berikut :
Tabel 1. Data pohon di hutan kampus UNESA Ketintang
Nama
spesies
Pterocarpus
indica
Mangifera
indica
Swietenia
mahagoni
Albizia
saman
Leucaena
leucocepala
Dalbergia
latifolia
Morinda
citrifolia
Kerapatan
mutlak
Kerapatan
relatif
dominansi
mutlak
Dominansi
relatif
Frekuensi
mutlak
Frekuensi
relatif
Nilai
penting
0,025
0,114
0,188
0,176
0,086
0,176
0,478
0,025
0,114
0,063
0,059
0,029
0,059
0,236
15
0,094
0,429
0,438
0,412
0,200
0,412
1,278
0,006
0,029
0,063
0,059
0,029
0,059
0,150
0,013
0,057
0,125
0,118
0,057
0,118
0,300
0,019
0,086
0,063
0,059
0,029
0,059
0,207
0,038
0,171
0,125
0,118
0,057
0,118
0,414
35
0,219
1,063
0,486
6,6
Suhu
340
4.2 Pembahasan
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan diatas, dapat disimpulkan bahwa :
penyusun
utama
DAFTAR PUSTAKA
Indriyanto.
2006.
Hutan
http:www.catchment.crc.org.au/pdfs/te
dan
Kehutanan.
chnical199910.pdf
Dari
diakses
27
september 2016
Kusratmoko, E., Sukanta, D. Tambunan, M.P. dan Sobirin. 2002. Studi hidrologi
hutan kota kampus Universitas Indonesia Depok. MAKARA SAINS. 6(1):
7-14
Marsono, D. 1977. Diskripsi Vegetasi dan Tipe-tipe Vegetasi Tropika. Bagian
Penerbitan Yayasan Pembina Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada,
Yogyakarta.
Sugiyarto. 2012. Kajian Struktur dan Komposisi Pohon di Area Kampus UNS
Kentingan Surakarta Sebagai Pendukung Program Green Campus. Dari
file:///C:/Users/Asus%20SJKomp/Downloads/Publikasi_Jurnal_(38).pdf
diakses pada 28 september 2016
Suwarno. 2012. Struktur Vegetasi Strata Pohon dikawasan Hutan Wisata Rimbo
Tujuh Danau Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Skripsi Pendidikan Biologi
FKIP. Pekanbaru: Universitas Riau
Tamin, R.P., Nursanti dan Albayudi. 2012. Identifikasi Jenis dan Perbanyakan
Endomikoriza Lokal di Hutan Kampus Unviversitas Jambi. Jurnal Penelitian
Universitas Jambi Seri Sains 14 (1): 23 28.
LAMPIRAN