Anda di halaman 1dari 3

SATELIT KOMUNIKASI

DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI

Disusun oleh :

Fadholi (21060113060066)
Araaf Aji Setiyawan (21060113060066)

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2014

BAB I
PEMBAHASAN

1.1 Latar Belakang


Pada jaman sekarang ini, banyak sekali bermunculan pembangkit
pembangkit listrik yang dibedakan berdasarkan sumber sumbernya. Diantaranya
yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Uap
(PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga
Angin, dan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).
Dari sekian banyak pembangkit pembangkit listrik di seluruh dunia ini
tidak semuanya mendapatkan respon baik dari orang orang di berbagai
kalangan. Biasanya adalah orang orang yang takut akan dampak yang diberikan
dari bahan atau sumber yang digunakan untuk menggerakan suatu pembangkit.
Sebagai contoh yaitu Pembangkit Listrik Tenaga nuklir (PLTN) yang banyak
ditakuti akan dampak dari radiasi bahan atau nuklir itu sendiri.
Untuk itu di kesempatan kali ini penulis akan menyajikan hal hal yang
berkaitan dengan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang tersebut dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Sejarah singkat Satelit Komunikasi
2. Apa itu Satelit Komunikasi?
3. Bagaimana cara kerja Satelit Komunikasi?
4. Manfaat Satelit Komunikasi

1.3 Tujuan dan Manfaat


Adapanpun tujuan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui apa itu Satelit Komunikasi
2. Diharapkan bisa menambah wawasan bagi pembaca
3. Pembaca dapat mengembangkan teknologi Satelit Komunikasi.

1.4 Pembatasan Masalah


Penulisan makalah ini dibatasi permasalahanya, yaitu tentang hal hal
yang mengenai Satelit Komunikasi.

BAB II
PEMBAHASAN

Anda mungkin juga menyukai