Experince MM
Experince MM
FENOMENOLOGI
NAMA
: ERNI SUPRIATI
NIM
MAGISTER MANAJEMEN
UNIVERSITAS MATARAM
2016
sedetail-detail dari kasus-kasus yang menjadi tugas, tentunya dengan bahasa yang lebih mudah
dimengerti.
Tanggal 5 September 2016 masuk semester dua, selama libur kadang kangen juga
disibukkan dan berpusing ria dengan tugas. Sebelum masuk kuliah ditanggal 5 KHS keluar hari
saptu taggal 3 September 2016, deg-degkan, takut ada nilai yang tidak diinginkan.
Alhamdulillah, nilainya memuskan. Rerata teman-teman dikelas mendapatkan nilai IPK tinggi.
Dan yang paling membahagiakan nilai saya tidak terendah. Terimakasih Ya Allah, tidak hentihentinya mengucap rasa syukur.
03
04
05
06
kondisi yang di S1
S2 jumlah mahasiswa hanya 17 orang dan sangat
dituntut untuk mandiri dan lebih aktif dikelas,
belum lagi dengan tugas-tugas yang super banyak
07
08
09
dosen.
Fasih sekali kalau berbicara didepan pada saat
10
diskusi kelas.
Seperti yang kita ketahui bahwa ilmu manajemen
adalah ilmu terapan, jadi teman-teman yang sudah
Initial code
Kategori
12
13
14
15
kondisi
saya
diawal-awal
perkuliahan.
Berat memang, sangat berat malah saya rasa
Salah satu teman mengatakan bahwa dibalik
kekurangan pasti ada kelebihan, walaupun sampe
sekarang saya belum menemukan kelebihan apa
yang saya miliki dibandingkan dengan teman-
16
teman saya.
Semester 1 kelas A, jumlah mahasiswa 17 orang,
sedikit tapi kompaknya itu luar biasa, saya banyak
belajar dari teman-teman, dan yang paling saya
suka
banget
dari
teman-teman
itu
mau
yang lain.
Pelan-pelan saya juga mulai terbiasa dengan tugastugas yang banyak, karena kebanyakan tugas
diberikan
secara
berkelompok,
disaat
kerja
18
19
20
21
22
tidak
henti-hentinya
Partisipan
Line 01, 11, 13
Line 10, 12
Line 02, 09
Kebutuhan Pertemanan
pertemanan
perasaan
Kebiasaan
Line 05
Line 03
Line 04, 06, 07
C.INTERPRETASI
Berdasarkan kerangka diatas dapat dianalisis kasus tersebut adalah mengenai perjalanan
selama kulyah di Magister Manajemen yang penuh dengan makna. Mulai dari ilmu
pengetahuan, hubungan pertemanan yang penuh dengan kebahagiaan, pengenalan karakteristik
orang yang berbeda, kebiasaan sehari hari bahkan mengenai materi pembelajaran yang
diberikan selama masa kulyah. Selama kulyah mendapatkan ilmu pengetahuan yang lebih luas,
bergaul dengan teman kelas yang memiliki latar belakang berbeda dan sebagainya. Tidak hanya
itu dalam kasus ini juga berbicara mengenai system pembelajaran yang dinilai masih perlu
sentuhan sedikit mengenai kasus dalam kulyah yang diberikan. Maka dapat disimpulkan
pernyataan sebagai berikut :
PEMENUHAN KEBUTUHAN PENDIDIKAN SEORANG MAHASISWA AKAN EFEKTIF
APABILA TERDAPAT HUBUNGAN YANG HARMONIS SESAMA MAHASISWA DAN
MATERI PEMBELAJARAN YANG DIBERIKAN MENARIK