Anda di halaman 1dari 2

Mohamad Yanuar Sri Susetyo/ Akuntansi/ 21089

1. Apa yang diketahui tentang Jasa Marga?


Kebanyakan orang akan mengaitkan antara nama jasa marga dengan jalan tol dalam artian
luas, baik itu dari segi pembangunan dan kontruksinya, penetapan tarif tol, pemeliharaan,
pengoperasian serta pemegang regulator. Jasa Marga memang berkecimpung dalam ranah
jalan tol, tetapi terkait tugas-tugas yang menghandle seluruh jobdeks dari tahap
perencanaan, regulasi sampai yang sudah langsung siap pakai mungkin perlu dikoreksi
ulang. Serangkaian kerja tersebut tepat untuk menjelaskan fungsi Jasa Marga tempo dulu.
Sekarang pasca dikeluarkan peraturan terbaru peran Jasa Marga berada di wilayah
pengembangan dan operasional jalan tol.
Meskipun porsi tugas berkurang tidak serta merta menurunkan tingkat kerja dan kontribusi,
apalagi dalam beberapa periode ini pemerintah Indonesia tengah bersemangat membangun
infrastruktur, diantara banyaknya daftar tersebut ialah pembangunan jalan tol untuk
memperlancara konektivitas antar daerah yang tiada lain berujung pada upaya kemajuan
perekenomian negara sendiri. Disinilah Jasa Marga mulai turun lapangan, nantinya ketika
proyek jalan tol sudah rampung bukan berarti tugasnya ikut rampung juga, Jasa Marga
menjadi pengembang sekaligus operator dari jalan tol tersebut. Kalau boleh menyebut, Jasa
Marga adalah pihak yang bersinggungan langsung dengan konsumen, dalam hal ini para
pemakai jalan tol. Olehnya perlu pelayanan dan jasa yang baik yang bisa diberikan agar
kebutuhan masyarakat akan mobilitas efisien tercapai. Dan masyarakat bisa merasakan
manfaat yang lebih ketimbang jika hanya memakai jalan konvensional. Itulah sekilas tentang
apa dan bagaimana Jasa Marga berperan dalam pembangunan nasional, sesuai dengan
semangat yang digalakkan jasa marga selama ini Menyatukan Negeri.
2. Alasan ingin bergabung dalam jasa marga.
Suatu kehormatan bila bisa bergabung dalam jasa marga. Setidaknya ada beberapa alasan
dan motivasi menjadi bagian dari jasa marga. Salah satunya ingin berpartisipasi dan ikut
serta dalam membangun negeri, atau menjadi lebih bermanfaat. Hal ini tidak terlepas dari
tugas Jasa Marga sebagai perusahaan BUMN yang mempunyai tugas utama melayani
masyarakat disamping mengejar profit. Sehingga secara tidak langsung saat menjadi bagian
Jasa Marga maka ikut andil dalam pembangunan nasional bersama juga. Setidaknya ketika
bekerja nanti ada semacam motivasi kalau masyarakat membutuhkan peran dan tugas kita.
Dalam memberikan pelayanan tentunya tidak hanya asal-asalan atau asal beri, apalagi
dengan wilayah kerja yang mencapai skala nasional. Harus ada sikap profesional serta
semangat untuk terus berkembang yang harus dimiliki oleh sumber daya. Minimal sikap
itulah yang diperlukan agar pelayanan yang diberikan benar memuaskan dan sesuai
rencana awal. Dan Jasa Marga terbukti sudah mempunyai budaya tersebut, maka tidak
salah jika beberapa kali kerap mendapatkan penghargaan dalam banyak bidang. Oleh
sebab itulah mengapa merasa tertarik dengan perusahaan ini, ada suasana untuk terus
berkembang dan sikap profesional yang ditanamkan dalam lingkungan perusahaan.
Yang ketiga yaitu tantangan kerja yang menarik. Tahu sendiri bagaimana kompleks dan
rumitnya menangani proyek kerja yang berskala luas.Tentu banyak sekali hal-hal baru yang
belum pernah ditemukan sebelumnya serta permasalahan menarik lainnya. Dengan kata
lain, paket kerja yang tak monoton justru yang sering dicari dan menjadi tantangan sendiri
untuk bisa menyelesaikannya.

Mohamad Yanuar Sri Susetyo/ Akuntansi/ 21089


Keempat, karena prospek ke depan yang menjamin. Dilihat dari posisinya sekarang,
kebutuhan akan sarana jalan tol terus bertambah setiap tahunnya, sehingga kelangsungan
untuk terus bertahan hidup entitas ini tidak perlu diragukan lagi, apalagi dengan ranah kerja
dalam wilayah strategis, bahkan tidak menuntut kemungkina jika entitas ini kelak menjadi
sesuatu sangat vital dan sangat diperhitungkan.
Selain hal-hal menarik di atas, tentu ada resiko atau kendala yang mungkin ditemui
jika berada dalam bagian jasa marga. Beberapa resiko tersebut antara lain:
Satu, Jobdesk yang banyak, periode ini saja pemerintah memprioritaskanpembangunan
infrastruktur, khususnya dalam percepatan jalan tol. Dengan begitu, tentu akan menambah
beban kerja serta target yang harus terealisasikan. Maka bersiap saja menghadapi beban
dan tekanan kerja yang lebih. Untuk itu perlu tindakan lebih, seperti disiplin, tidak menundanunda pekerjaan sampai menumpuk serta membuat target kerja sendiri. Hal tersebut
dilakukan agar pekerjaan yang tidak saling bentrok. Hal lain yang bisa digunakan misal
dengan meluangkan waktu untuk menyelesaikan tugas, seperti lembur. Karena
bagaimanapun kita harus tanggung jawab dengan pekerjaan kita sendiri. Beban yang
banyak juga bisa menimbulkan stress kerja, masalah ini bisa dikurangi dengan berbagai
cara, semisal dengan merekatkan hubungan dengan rekan kerja di luar kantor, contoh
rekreasi bersama. Karena merilekskan diri adalah cara efektif untuk mengurangi stress.
Tantangan kedua, berhubung masih fresh graduate, tentu akan menemukan hal-hal yang
berbeda dari apa yang diperoleh di kampus. Karena lingkungan pasca kampus adalah
sarana aktualisasi, pastinya masalah dan problem akan lebih kompleks ketimbang di
bangku kuliah. Ilmu-ilmu yang didapat juga terkadang masih kurang. Terkait masalah ini,
mungkin bisa diatasi dengan kemauan untuk belajar kembali, baik dari textbook, seminar,
pelatihan maupun dari para senior yang lebih dulu berpengalaman. Langkah lain yang bisa
dilakukan dengan melakukan mapping perusahaan dengan mempelajari bagaimana sistem,
aktivitas, kebijakan dan manajemen perusahaan selama ini berjalan. Tahap ini perlu
dilakukan agar memudahkan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan perusahaan.
3. Kontribusi yang akan diberikan sesuai latar belakang pendidikan.
Berhubung saya berlatar belakang akuntansi, maka kontribusi positif yang akan nanti saya
berikan ke dalam perusahaan akan lebih banyak dalam perihal pelaporan. Saat ini dunia
usaha manapun membutuhkan fungsi akuntansi untuk membuat pelaporan yang
menggambarkan keadaan sebenarnya entitas. Di situlah kontribusi yang ingin saya berikan.
Dengan bekerja yang baik, sigap, tanggap tentunya akan mampu menghasilkan laporan
yang relevan, akurat dan tidak lupa tepat waktu. Pekerjaan ini menjadi penting karena
nantinya output yang dihasilkan dapat menggambarkan kinerja perusahaan, dan menjadi
salah satu bahan pertimbangan oleh pihak manajemen. Sehingga bisa dibayangkan, jika
materi yang disajikan kurang tepat akan menghasilkan keputusan yang kurang tepat pula.
Kontribusi lain juga bisa dengan membuat alur sistem yang efektif-efisien, melakukan
pengawasan/ pemeriksaan langsung terhadap pos-pos penting dan melaporkannya
sebagaimana mestinya. Sebenarnya masih ada lagi kontribusi yang berasal dari akuntansi,
seperti ketepatan dalam penghitungan pajak yang sesuai guna mematuhi peraturan hukum
dan melakukan analisis terhadap aktifitas perusahaan dari perspektif keuangan.

Anda mungkin juga menyukai