Anda di halaman 1dari 6

Cara Membuat Filter Kolam Tong Biru DIY

Pendahuluan
Filter di kolam sangat penting keberadaannya, bahkan vital. Kolam yang ga
punya sitem filter yang memadai biasanya ikannya sering mati dan memicu
penyakit. Apalagi kalo kepingin miara KOI, biasanya yang br miara KOI
frustasi karena KOI nya sering mati. Akhirnya sering berkesimpulan bahwa
miara koi susah. Padahal dengan sistem filter yang baik, KOI yang sehat akan
sangat indah dilihat dan bikin kt relax bukannya bikin stress karena KOI ny
sakit & mati mulu, airnya butek Dll. Untuk itu mutlak bagi kolam memiliki
sistem filter yang memadai.
Teori
Pertama2 saya ingin agan2 tinggalkan dulu pemikiran lama tentang filter
kolam. Filter kolam cara kerjanya tidak sama seperti saringan air seperti
yang kebanyakan orang kira. Filter kolam lebih cocok disebut filter biologis
karena berhubungan dengan zat2 organik di kolam yang disebabkan proses
pencernaan (dan sekresi) metabolisme ikan.

Secara sederhana prosesnya adlah seperti ini: kita kan kasi makan ikan,nah
makanan itu akan dicerna ikan lalu sisa pencernaan ikan itu berupa zat
ammonia. Ammonia ini sangat beracun, makanya kalo kolam ga pake filter
sering sekali kejadian ikannya mati... ya jelas aja ammonia nya makin tinggi
ikan ga kuat (*beberapa ikan sangat kuat terhadap ammonia seperti lele, nila
merah dll) kebanyakan ikan mengalami masalah kalo kadar ammonia di
kolam udah mulai membahayakan.

Nah filter itu adalah tempat tumbuhnya bakteri pengurai, yang bisa
mengurai ammonia menjadi nitrat yang tidak terlalu berbahaya bagi ikan
(bahkan dalam jumlah yang cukup tinggi). Jadi filter itu secara teori nya
disebut "bioreactor" menumbuhkan bakteri pengurai sebanyak2 nya agar
bisa mengkonversi ammonia sehingga kolam bebas ammonia. Hasilnya
adalah ikan yang sehat, tumbuh makin besar dan makin aktif.
Cara Kerja Filter Tong Biru
Secara umum metode filter biologi ada dua, yaitu up-flow dan down-flow.
Untuk filter tong biru ini metode yang diaplikasikan adalah up-flow, artinya
mengambil air dari atas, sehingga semua media terrendam atau bisa disebut
juga metode soaked atau terrendam. Saya aga tekankan untuk selalu ingat
kata kuncinya terendam.
Air disedot dari pompa menuju filter, masuk ke bawah filter lalu keluar
menuju kolam melalui lubang output di bagian atas filter.
Metode filter kolam
Metode yang digunakn untuk filter eksternal ini adalah gravity fed filter
system, artinya pompa disimpan di dasar kolam lalu dialirkan menuju filter
dan secara air dari filter masuk lagi ke kolam seperti ilustrasi2 di bawah ini:

Filter Tong biru


prinsip kerjanya up-flow, jadi air masuku dr bawah dan keluar dari atas,
dengan demikian semua media filter terrendam.

Bahan & alat2


ok setelah teori2 diatas mari kita mulai dengan:

media filternya bisa apa aja, kalo menurut ane salah satu media yang paling
cocok adalah bioblox.

Media Filter Untuk Filter Tong Biru


1. potongan kapas/dakron
[media ini sangat murah, dan bikin air
kinclong
seketika,
namun
fungsi
biologisnya ga terlalu unggul, cocok
untuk pemula dengan populasi ikan yang
tidak terlalu banyak]

2. Bioball
[ini juga cukup terja ngkau memiliki SSA
sekita 250m/m cukup baik fungsi
biologisnya
sebagai
rumah
bakteri
pengurai ammonia namun tidak bersifat
menjernihkan air, karena tidak dapat
menangkap debu2 yang bikin keruh]

3. JapMat

[media ini san gat unggul fungsi bioloisnya


sebagai rumah bakteri pengurai ammonia
namun untuk model filter tong aga kurang
disarankan karena tidak bisa mengikuti
bentuk tong nya, aga sulit memotong nya
dan kaku. Lebih cocok untuk chamber
dengan bentuk kotak]

4. BioBlox
[media ini me miliki SSA 1500m/m jadi fungsi
biologisnya sangat baik sebagai rmah bakteri
pengurai dan menurunkan kadar ammonia.
Keunggulannya adalah bisa mengikuti bentuk
filter karena bentuknya yang kotak2 kecil dan
memiliki fungsi mekanis juga

*SSA adalah spesific surface area, satuan ini digunakan untuk menyatakan
luas permukaan pada media filter biologis per satuan volume. Semakin besar
SSA berarti semakin besar luas permukaan satu jenis media dengan volume
tertentu. Iliustrasinya mungkin spt ini kalo dalam sebuah filter dengan
volume 100 liter sebuah media dengan SSA yang lebih tinggi kinerjanya
akan lebih baik karena lebih banyak permukaan berarti lebih banyak bakteri
pengurai yang bisa tumbuh disana, dengan volume filter yang sama
berikut pilihan media yang ane sarankan

Anda mungkin juga menyukai