Pembangunan Industri Akrab Lingkungan
Pembangunan Industri Akrab Lingkungan
Segala puji dan syukur selalu terucap dari lisan kita, yang berkat limpahan
Rahmat dan Karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah berjudul Pengelolaan
Lingkungan Ekstern Industri ini. Kemudian, shalawat dan salam marilah kita doakan
semoga disampaikan kepada pahlawan revolusi Islam, Baginda Rasulullah SAW, yang
telah membawa peradaban umat dari kegelapan jahiliyah kepada peradaban yang berilmu
pengetahuan seperti saat ini.
Terima kasih diucapkan kepada berbagai pihak yang mendukung penyusunan
makalah ini, yang tidak bisa disebutkan satu per satu. Semoga makalah ini bermanfaat
bagi pembaca pada umumnya, dan penulis khususnya.
Akhir kata sebagai manusia biasa yang tak luput dari kesalahan, penulis
menyampaikan ribuan maaf sekiranya terdapat kesalahan dan kekurangan dalam
penulisan makalah ini. Kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan
untuk pelajaran dan perbaikan di masa mendatang.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................................3
A.
Latar Belakang.................................................................................................................................3
B.
Rumusan Masalah............................................................................................................................4
C.
Tujuan..............................................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
A.
B.
C.
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia, dalam memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kualitas hidupnya, telah
dibekali akal pikiran yang dapat digunakan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Ilmu pengetahuan dan kebudayaan manusia berkembang sejak zaman
prasejarah yang dimulai dari berburu meramu, kemudian bercocok tanam dan menetap
hingga saat zaman modern yang ditandai tumbuh berkembangnya industri-industri.
Sektor industri berkembang dengan pesat dan beraneka ragam jenisnya. Industri
pakaian, industri pengolahan makanan sampai industri logam baik itu industri rumahan,
industri kecil, industri menengah, maupun industri besar berkembang pesat seiring
perkembangan ilmu pengetahuan.
Dampak positif dari pembangunan sektor industri sudah banyak kita rasakan,
mulai dari meningkatnya kemakmuran rakyat, pendpatan perkapita, mutu pendidikan
masyarakat, kesadaran akan kesehatan dan masih banyak lagi sisi positif dari
pembangunan. Tumbuh kembangnya perindustrian selain membantu manusia dalam
memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya ternyata membawa dampak negative terhadap
lingkungan dengan adanya pencemaran. Pencemaran terhadap lingkungan akan
membahayakan tidak hanya bagi kelestarian lingkungan tetapi juga membahayakan
manusia serta makhluk hidup yang lainnya.
Kualitas lingkungan hidup yang semakin menurun akibat adanya pencemaran
yang berasal dari industri, telah mengancam kelangsungan perkehidupan manusia dan
makhluk hidup lainnya. Oleh karena itu perlu dilakukan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup yang tepat oleh kita semua.
Perlindungan pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya sistematis dan terpadu
yang dilakukan untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup dan mencegah terjadinya
pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup yang meliputi perencanaan, pemanfaatan,
pengendalian, pemeliharaan, pengawasan, dan penegakan hukum.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu pengelolaan lingkungan hidup?
2. Bagaimana cara pengelolaan dampak kemajuan teknologi industri terhadap degradasi
lingkungan hidup?
3. Bagaimana cara menyikapi masalah degradasi lingkungan akibat dampak teknologi
industri?
C. Tujuan
1. Mengetahui apa itu pengelolaan lingkungan hidup.
2. Memberikan solusi tentang cara pengelolaan yang tepat dari dampak kemajuan
teknologi industri terhadap degradasi lingkungan hidup
3. Memahami apa saja cara yang bisa ditempuh guna menyikapi masalah degradasi
lingkungan akibat dampak teknologi industri
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya terpadu dalam pemanfaatan,
penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan
lingkungan hidup. Pengelolaan sendiri dalam aspek manajemen dibagi 4 yaitu Planning,
Organization, Actuating, and Controlling (POAC)
Planning atau perencanaan adalah hal-hal yang diputuskan untuk dilakukan atau
tidak dilakukan. Mengapa definisi tersebut menjadi penting karena selama ini terjadi
masalah efektifitas perencanaan. Semua masalah ingin diatur dan diselesaikan tanpa
memperhitungkan posisi strategis atau dampaknya, misalnya perencanaan pemerintah
Indonesia untuk masuk terlalu jauh pada pasar memberikan proteksi pada satu industri
atau subsidi pada industri yang tidak strategis sehingga tidak terjadi mekanisme pasar
yang semestinya akibatnya pemerintah menjadi pasar besar. Perusahaan yang
seharusnya berorientasi pada pencapaian kepuasan konsumen menjadi bagaimana
melayani pemerintah. Perusahaan yang menjadi anak emas pemerintah pada akhirnya di
sapu bersih gelombang krisis moneter dan mekanisme pasar bebas karena tidak terbiasa
dengan iklim kompetisi.
Pengelolaan
harus
dilembagakan
agar
terstruktur,
professional
dan
dapat dimanfaatkan secara optimal maka manusia diharuskan untuk mampu memperkecil
resiko kerusakan lingkungan.
Dalam memperkecil resiko kerusakan lingkungan, pengelolaan dilakukan dengan
pendekatan aspek sosial ekonomi, kelembagaan dan teknologi. Pendekatan sosial
ekonomi menjelaskan aspek sosial ekonomi. Pendekatan kelembagaan menentukan
lembaga yang terkait. Pendekatan teknologi menguraikan pilihan teknologi yang
digunakan dalam upaya pengendalian dampak lingkungan. Dari ketiga aspek tersebut
dikombinasikan dalam satu perencanaan pembangunan, biaya lingkungan sudah
dimasukkan dalam anggaran pembangunan. Jadi sejak awal pembangunan sampai selama
proyek beroperasi, dampak lingkungan ditangani dengan serius dan dilakukan secara terusmenerus, supaya kualitas lingkungan yang baik dapat terwujud.
Dalam UU RI No 23 tahun 1997 dijelaskan bahwa sasaran pengelolaan lingkungan
hidup, yaitu:
1.
lingkungan hidup.
2. Terwujudnya manusia Indonesia sebagai insan lingkungan hidup yang memiliki sikap
dan tindak melindungi dan membina lingkungan hidup
3. Terjaminnya kepentingan generasi masa kini dan generasi masa depan.
4. Terjaminnya kelestarian fungsi lingkungan hidup.
5. Terkendalinya kelestarian fungsi lingkungan hidup.
6. Terlindunginya Negara Kesatuan Republik Indonesia terhadap dampak usaha atau kegiatan di
luar wilayah Negara yang menyebabkan pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.
Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup secara bertahap dapat
Mengelolaan limbah dengan menggunakan konsep daur ulang dengan cara sebagai
berikut:
a. Melakukan pengelompokan dan pemisahan limbah terlebih dahulu.
b. Pengelolaan limbah menjadi barang yang bermanfaat serta memilki nilai ekonomis.
c. Dalam pengolahan limbah juga harus mengembangkan penggunaan teknolgi.
Kesimpulan
Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa manajemen erat hubunngannya
dengan ilmu alamiah dasar (IAD). Dalam sebuah pengelolaan sebuah industry, kita perlu
memperhatikan pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian,
pemulihan, dan pengembangan lingkungan hidup. Pengelolaan sendiri dalam aspek
manajemen dibagi 4 yaitu Planning, Organization, Actuating, and Controlling (POAC)
Pengelolaan lingkungan hidup tidak berarti lingkungan tidak boleh diapa-apakan
atau lingkungan boleh dimanfaatkan sebesar-besarnya (maksimal). Pengelolaan berarti
menjaga keseimbangan lingkungan atau melestarikan fungsi lingkungan. Pelestarian
fungsi lingkungan hidup adalah rangkaian upaya untuk memelihara kelangsungan daya
dukung dan daya tampung lingkungan hidup. Daya dukung lingkungan adalah
kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan manusia dan makhluk hidup
lainnya. Dan dengan adanya pengelolaan lingkungan hidup ini diharapkan agar mencapai
kelestarian hubungan manusia dengan lingkungan hidup sebagai tujuan membangun
manusia seutuhnya, mengendalikan pemanfaatan sumber daya secara bijaksana,
mewujudkan manusia sebagai pembina lingkungan hidup, melaksanakan pembangunan
berwawasan lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang dan mendatang.
10
DAFTAR PUSTAKA
Adiningsih, Sri. 2009. Pembangunan Berkelanjutan Ditinjau dari Aspek Ekonomi, Artikel
Kepala Pusat Studi Asia Pasifik UGM. Yogyakarta.
Boediono. 2011. Pertubuhan Ekonomi. http://www.pdfwindows.com/goto?
=http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16387/4/Chapter%20II.pdf.
Dahlan. 2011. Lingkungan Hidup. http://www.scribd.com/doc/35708892/LINGKUNGAN-HIDUP .
Hastuti, Eka Puji. 2011. Peran Masyarakat Dalam Menyikapi Kerusakan Lingkungan Akibat
Limbah Industri. http://www.atbbatam.com/site/download/juara_1_MHS.pdf .
Mankiw, N.Gregory. 2007. Makroekonomi. Edisi 6. PT Erlangga. Jakarta
11