SIMATIC Manager
Document Identification
Document Status
Number:
File Name:
GD Communication.doc
Version 1.0
Final
iLogician.com
Pandhu W
SIMATIC S7
Global data communication (GD communication) adalah sebuah metode komunikasi yang
terintegrasi di dalam sistem operasi dari CPU S7-300 dan S7-400. Pertukaran data antar CPU
dilakukan melalui multipoint interface (MPI). Dengan menggunakan GD communication,
komunikasi antar CPU dapat dilakukan tanpa perlu menulis program tambahan satu baris pun.
Address area yang dapat digunakan sebagai Global Data dalam GD communication adalah:
-
Input, Output
Bit memory
Data blocks area
Timer, counter
Jumlah maksimum CPU yang dapat digunakan dalam GD communication adalah 15 buah. Pada S7300 besarnya data yang mampu dikirim dalam sekali pengiriman mencapai 22 byte. Sedangkan
untuk CPU S7-400, data yang dikirim dalam sekali pengiriman mencapai 54 byte.
Pada Gambar 1 dapat dilihat pada project tersebut digunakan CPU 313C-2 DP dan CPU 315-2 DP.
Untuk menggunakan GD communication, setiap CPU harus dikonfigurasi Networked dan diberi
MPI node address yang berbeda.
i.am.logician@gmail.com
Hal. 1 dari 5
SIMATIC S7
Pertukaran data antar CPU menggunakan Global Data. User dapat menentukan address area
pertukaran data melalui tool Define Global Data. Pada table tersebut user dapat pula
menentukan CPU yang mana yang menjadi pengirim dan yang menjadi penerima data.
Ada beberapa cara untuk membuka GD, antara lain:
-
i.am.logician@gmail.com
Hal. 2 dari 5
SIMATIC S7
Dalam GD dikenal istilah GD packets dan GD circles. GD packets merupakan data frame yang dikirim
CPU ke satu atau lebih CPU lain dalam sekali pengiriman. Semua CPU yang berfungsi sebagai
pengirim maupun penerima dalam pertukaran sebuah paket data yang sama membentuk suatu GD
circles.
Gambar 5. GD identifier
Besar maksimal data yang dapat dikirim dalam satu GD packets adalah 22 byte untuk CPU S7-300
dan 54 byte untuk S7-400. Tetapi jika user ingin mengirim lebih dari satu address maka kapasitas
maksimum dari GD packets yang dapat digunakan adalah nilai maksimum GD packets dikurangi 2
byte untuk setiap tambahan address yang digunakan.
i.am.logician@gmail.com
Hal. 3 dari 5
SIMATIC S7
Tabel 1.
GD ID
GD 1.1.1
CPU 313C-2 DP
>MB0 : 22
CPU 315-2 DP
DB1.DBB0 : 22
Tabel 2.
GD ID
GD 1.1.1
GD 1.1.2
CPU 313C-2 DP
>MW0 : 8
>DB1.DBW0 : 2
CPU 315-2 DP
MW10 : 8
MW0 : 2
Tabel 3.
GD ID
GD 1.1.1
GD 2.1.1
CPU 313C-2 DP
>MW0 : 8
>DB1.DBW0 : 3
CPU 315-2 DP
MW10 : 8
MW0 : 3
Keterangan:
-
Tabel di atas menunjukkan bahwa jika hanya satu address yang datanya dikirim, maka kapasitas
yang dapat dipakai adalah 22 byte dalam satu GD packet. Sedangkan jika lebih dari satu address
area yang ingin dikirim maka kapasitas maksimalnya adalah 22 byte dikurangi jumlah tambahan
address area. Jika lebih dari 22 byte maka akan dikirim dengan GD circles yang berbeda.
Dalam satu GD circles, CPU tidak hanya dapat mengirim data tetapi CPU tersebut juga dapat
menerima data hingga 22 byte. Karena dalam satu GD circles bisa saja terdapat banyak GD packets.
Tabel 4.
GD ID
GD 1.1.1
GD 1.1.2
GD 1.2.1
GD 1.2.2
i.am.logician@gmail.com
CPU 313C-2 DP
>MW0 : 8
>DB1.DBW0 : 2
DB2.DBW0 : 4
DB2.DBW8 : 3
CPU 315-2 DP
MW10 : 8
MW0 : 2
>DB1.DBW4 : 4
>DB2.DBW0 : 3
Hal. 4 dari 5
SIMATIC S7
(a)
(b)
(c)
(d)
Gambar 6. GD tabel
Hal pertama yang harus dilakukan dengan GD table adalah menentukan CPU yang digunakan untuk
bertukar data. Tahap selanjutnya adalah mengisi address area yang digunakan untuk bertukar data.
Langkah-langkah pengisian GD table:
-
Tentukan CPU yang akan dipakai untuk bertukar data. Lihat Gambar 6 (b).
Isi address area. Address yang ditulis di address area inilah yang digunakan untuk bertukar
data. Lihat Gambar 6 (c).
Compile
Download GD ke PLC
i.am.logician@gmail.com
Hal. 5 dari 5