discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.net/publication/273636837
READS
982
2 AUTHORS, INCLUDING:
Rachmad Ikhsan
Politeknik Aceh
2 PUBLICATIONS 0 CITATIONS
SEE PROFILE
ISSN: 2088-9984
AbstrakTujuan penelitian ini adalah menentukan kelayakan dibangunnya suatu pembangkit listrik tenaga
sampah (PLTSa) di daerah TPA Gampong Jawa Banda Aceh, Metode yang digunakan yaitu metode least cost
untuk menghitung analisa ekonomi berupa menentukan nilai NPV, ROI, BCR, PP. Dari hasil perhitungan metode
tersebut didapatkan besarnya potensi gas yang dihasilkan =1.992.533 m3/tahun dan energi listrik yang dihasilkan
adalah 15.065.010 kWh dan daya listrik yang dihasilkan 1,7 MW, sedangkan nilai NPV = Rp. 18.607.329.579, IRR =
24%, BCR = 3,73 dan juga nilai PP = 4,01 Tahun, sehingga dari hasil tersebut proyek pembangunan PLTSa di Kota
Banda Aceh dapat memenuhi kriteria kelayakan untuk dibangun.
Kata kunci: Pembangkit, Sampah , Studi Kelayakan, Potensi Gas, Analisa Ekonomi
I.
Pendahuluan
ISSN: 2088-9984
BCRt =
D. Analisa Ekonomi
PP =
t =0
CIFt
COF
(1 + k )t
(1)
dimana :
k
= Discount rate yang digunakan
COF = Cash outflow /Investasi
CIFt = Cash in flow pada periode t
N = Periode terakhir cash flow diharapkan.
2. I nternal Rate of Return ( IRR)
IRR adalah besarnya tingkat keuntungan yang
digunakan untuk melunasi jumlah uang yang dipinjam agar
tercapai keseimbangan ke arah nol dengan pertimbangan
keuntungan. IRR ditunjukkan dalam bentuk %/periode
dan biasanya bernilai positif (I > 0) [1]. Untuk menghitung
IRR dapat menggunakan Persamaan (2):
NPV1
IRR = i1 +
NPV
NPV
1
2
Investment Cost
(3)
Investment Cost
Annual CIF
(4)
5. L
andfill
Teknologi landfill yang dikenal secara umum adalah
sampah dimasukan ke dalam lubang, lalu bagian atas
sampah ditimbun tanah. Selanjutnya, bagian atas timbunan
tersebut ditimbun lagi dengan sampah dan ditutup lagi
dengan tanah dan seterusnya. Dengan demikian, areal
tanah akan lebih efisien karena akan dihasilkan biogas
dari landfill yang berada di bawah permukaan tanah dan
dihasilkan kompos dari landfill yang berada di permukaan
tanah. Dengan kata lain, dalam teknologi landfill
diterapkan teknologi aerobic composting pada bagian atas
tanah dan teknologi landfill (proses anaerobic) dibagian
bawah tanah [5].
Persamaan LandGEM digunakan untuk memperkirakan
jumlah gas landfill yang digunakan, hal tersebut dapat
dikonversi ke listrik didefinisikan oleh EPA antara 75 85% dari hasil konversi gas metana dalam landfill [6].
Untuk mengetahui produksi gas yang dihasilkan dari
Landfill dapat menggunakan persamaan LandGEM yang
dipublikasikan oleh Environmental Protection Agency
(EPA) Amerika Serikat [1] yang dinyatakan dengan
Persamaan (5) :
1. N
PV (Net Present Value)
NPV adalah nilai sekarang dari keseluruhan
Discounted Cash Flow atau gambaran ongkos total
atau pendapatan total proyek dilihat dengan nilai
sekarang (nilai pada awal proyek). Secara matematik
nilai NPV dapat dinyatakan seperti Persamaan (1).
n
4. P
ayback Period (PP)
Payback Period adalah lama waktu yang diperlukan
untuk mengembalikan dana investasi[4]. Dirumuskan
dalam persamaan (4):
NPV =
CIF
QT = 2kLo M i e kti
(5)
i =1
dimana :
QT = Tingkat emisi gas total (volume/waktu)
n = Total periode waktu dari penimbunan sampah
k = Konstanta emisi gas Landfill
Lo = Potensi produksi metana (volume/massa sampah)
ti = Jangka waktu penimbunan sampah (waktu)
Mi = Massa sampah (ton)
(2)
dimana :
IRR = Internal Rate of Return (%)
NPV1= Net Present Value dengan tingkat bunga rendah
NPV2= Net Present Value dengan tingkat bunga
tinggi
i1
= tingkat bunga pertama (%)
i2
= tingkat bunga kedua (%)
QT xH o
3600
dimana :
Pg = Daya yang dihasilkan (kW)
QT = Produksi LFG (m3/jam)
Ho = Nilai kalori LFG (kJ/m3)
3. B
enefit Cost Ratio (BCR)
Benefit-Cost Ratio adalah rasio perbandingan antara
pemasukan total sepanjang waktu operasi pembangkit
147
( 6)
ISSN: 2088-9984
Komponen
Unit
Landfill Gas
Metana (CH4)
Karbondioksida (CO2)
10-25
Total Timbang
Netto/Kg
Total
45-55
25-30
150,02
54.763.130
216.024,16
Nitrogen (N2)
Mg/Nm3
0,00
Oksigen (O2)
<8000
Hidrogen (H2)
1-5
Nilai Kalori
MJ/m3
18-21,96
6. Biogas
Biogas adalah gas yang dihasilkan dari proses
dekomposisi senyawa organik (hidrokarbon) dalam
kondisi tanpa kehadiran oksigen. Proses dekomposisi
tersebut bisa terjadi akibat adanya aktivitas penguraian
yang dilakukan oleh mikro organisme atau konversi kimiafisis. Nilai kalori biogas dapat dilihat pada Tabel 1 [6].
B. Lokasi Penelitian
Kota Banda Aceh (Gambar 2) terletak 0516 15 05 36 16 Lintang Utara dan 95 16 15 - 95 22 35
Bujur Timur dengan tinggi rata-rata 0,80 meter di atas
permukaan laut [10]. Gambar 3 menunjukkan lokasi TPA
kota Banda Aceh.
148
ISSN: 2088-9984
No
2010
2011
2012
Tahun
Volume m3
Produksi LFG
m3/thn
Aliran LFG
m3/jam
2008
129.334
1.192.928
136
2009
171.995
1.586.417
181
2010
175.443
1.618.220
185
2011
175.962
1.623.007
185
2012
212.786
1.962.658
224
2013
216.025
1.992.533
227
Produksi (kWh)
442.105.661
Penjualan (x1000)
238.141.619
265.371.569
278.829.286
GH (Unit)
Trafo Distribusi
(buah)
749
825
952
Panjang JTM
(kms)
902,11
943,22
973,49
727,84
770,58
791,30
Pembangkit Non
PLN (kVA)
Pelanggan (orang)
101.866
102.142
95.434
Daya Tersambung
(VA)
164.671.250
178.390.800
185.376.550
10
Terima (PLTD
Lueng Bata)
(kWh)
315.628.275
282.318.009
479.129.228
11
Penjualan (kWh)
329.892.395
331.932.211
350.897.866
12
Daya Trafo
Distribusi (kVA)
101.170
109.910
121.215
13
Jumlah kecamatan
terlistriki
14
Jumlah Desa
terlistriki
90
90
90
15
Jumlah desa
seluruhnya
90
90
90
16
708,07
777,10
730,00
Pb =
0, 26 *122.038
QxP
=
= 40kW
x1000
0, 80 x1000
40 kW
25
x6.879kW = 1.719kW
100
satuan
2009
2010
2011
2012
Penduduk
Jiwa
212.241
223.446
228.562
238.784
Sex Ratio
Jiwa
112,15
106,23
106,23
106,01
Laju
Pertumbuhan
Penduduk
-2,61
5,28
2,29
4,47
Pengumpulan
sampah
Pelepasan
Kondensator
Blower
B. Biaya Investasi
Flare
Filter
Gas
Jaringan
PLN
Trafo
Generator
C. Penerimaan Biaya
Turbin
D. Biaya Pengeluaran
ISSN: 2088-9984
Uraian
E. Depresiasi
Harga (Rp)
Blower
Gas Treatment
Heat Recovery
Interkoneksi
726.923.319
Flare
360.900.515
Lahan pengumpul
1.706.594.081
4.518.270.741
10
2.750.962.445
11
Biaya Engineering
2.750.962.445
12
4.000.000.000
13
634.040.000
14
37.037.743.610
15
Pajak 10%
3.703.774.361
16
Total Investasi
40.741.517.971
12.811.543.053
100.748.005
2.898.760.733
200.152.510
3.577.885.763
Investasi - Re sidu
15
Rp. 40.741.517.971 - Rp. 4.0774.151.797
=
15
= Rp. 36.667.366.174
Penyusu tan =
F. Penyusunan Cashflow
Penyusunan cashflow menggunakan beberapa asumsi
di antaranya :
Discount rate = 15%
Discount Factor = 25 %
Umur ekonomis pembangkit = 15 Tahun
Load Factor = 0,65
Harga (Rp)
Pengumpulan Gas
852.996.400
Pengolahan Gas
278.008.819
2.866.729.795
Total
3.997.735.014
G. Penilaian Investasi
N
et Present Value (NPV)
Dengan menggunakan persamaan (1) NPV dapat
dihitung sebagai berikut:
NPV = Rp. 82.725.083.733 Rp. 64.117.754.154
NPV = Rp. 18.607.329.579
Biaya Investasi
(a)(Juta)
40.741.517.971
Manfaat (b)
O&M
Manfaat Bersih
c=(b-a)
DR (15%) (d)
DF= 1/(1+i)t
PV Biaya
(e=a.b)
PV Manfaat
(f=b.d)
-40741517971
40741517971
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,87
3.476.291.317
12.302.086.957
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,76
3.022.862.014
10.697.466.919
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,66
2.628.575.665
9.302.145.147
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,57
2.285.717.969
8.088.821.867
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,50
1.987.580.843
7.033.758.145
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,43
1.728.331.168
6.116.311.430
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,38
1.502.896.668
5.318.531.679
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,33
1.306.866.667
4.624.810.155
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,28
1.136.405.798
4.021.574.048
10
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,25
988.178.955
3.497.020.911
11
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,21
859.286.047
3.040.887.749
12
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,19
747.205.259
2.644.250.217
13
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,16
649.743.703
2.299.348.014
14
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,14
564.994.525
1.999.433.056
15
14.147.400.000
3.997.735.014
10.149.664.986
0,12
491.299.587
1.738.637.440
64117754154
82725083733
212.211.000.000
152.244.974.790
150
ISSN: 2088-9984
Parameter
Evaluasi
Hasil Perhitungan
Kriteria Kelayakan
Proyek
NPV
Rp. 18.607.329.579
NPV > 0
PP
4.01 Tahun
BCR
3,73
BCR > 0
IRR
24%
IRR > 0
P
ayback Periode (PP)
Dengan menggunakan persamaan (4) nilai PP dapat
dihitung sebagai berikut:
PP = 40.741.517.971/10.149.664.986
PP = 4.01 Tahun
Referensi
B
enefit Cost Ratio (BCR)
Dengan menggunakan persamaan (3) nilai BCR dapat
dihitung sebagai berikut:
BCR = 152.244.974.790/40.741.517.971
BCR = 3,73
I nternal Rate Of Return (IRR)
Dengan menggunakan persamaan (2) nilai IRR dapat
dihitung sebagai berikut:
IRR = (0, 20 + 6712963001 / (6712963001 (1571296385) )
x(0, 25 + 0, 20)
IRR = 0, 24 atau 24%
[1]
[2]
[3]
[4]
[5]
[6]
[7]
[8]
[9]
151