Anda di halaman 1dari 18

TUGAS KULIAH

OPEN GL
(titik ,garis, dan segitiga)

DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH


Muhammad Iqbal Habibie,S.Kom,MCP,MT

Disusun Oleh:

Nama

: Muhamad Agus Muahrrom

NPM

: 38110155

Kelas

: 2 DB 23

UNIVERSITAS GUNADARMA
2011

PENGENALAN OPENGL
OpenGL adalah suatu spefikasi grafik yang low-level yang menyediakan
fungsi untuk pembuatan grafik primitif termasuk titik, garis, dan lingkaran.
OpenGL
digunakan
untuk
keperluan-keperluan
pemrograman
grfis.OpenGL bersifat Open-Source, multi-platform dan multi-language
serta digunakan mendefinisikan suatu objek, baik objek 2 dimensi
maupun objek 3 dimensi. OpenGL juga merupakan suatu antarmuka
pemrograman aplikasi (application programming interface (API) yang tidak
tergantung pada piranti dan platform yang digunakan, sehingga OpenGL
dapat berjalan pada sistem operasi Windows, UNIX dan sistem operasi
lainnya.
OpenGL pada awalnya didesain untuk digunakan pada bahasa
pemrograman C/C++, namun dalam perkembangannya OpenGL dapat
juga digunakan dalam bahasa pemrograman yang lain seperti Java, Tcl,
Ada, Visual Basic, Delphi, maupun Fortran. Namun OpenGL di-package
secara berbeda-beda sesuai dengan bahasa pemrograman yang
digunakan. Oleh karena itu, package OpenGL tersebut dapat di-download
pada situs http://www.opengl.org sesuai dengan bahasa pemrograman
yang akan digunakan.
OpenGl melayani dua tujuan :
Untuk menyembunyikan kompleksitas dari interfacing dengan berbagai
3D accelerators,
memamerkan oleh programmer dengan satu, seragam API.
Untuk menyembunyikan kemampuan yang berbeda dari hardware
platform, oleh semua yang
memerlukan mendukung implementasi penuh fitur opengl set
(menggunakan software
emulation jika diperlukan).

SYNTAX OPENGL
Sintaks perintah OpenGL mengikuti aturan penulisan dari library dimana fungsi tersebut
berasal, format penulisan fungsi OpenGL :
<awalanlibrary><perintah><optional jumlah argumen><optional tipe argumen>
Semua perintah OpenGL menggunakan awalan gl diikuti dengan huruf kapital pada setiap
kata membentuk nama perintah (sebagai contoh glClearColor).
Untuk mendefinisikan konstanta diawali dengan GL_, dengan menggunakan huruf kapital
dan garis bawah untuk memisahkan kata (seperti GL_POLY_STIPPLE).

Terkadang beberapa huruf dan angka ditambahkan pada akhir perintah (seperti 3f pada
glVertex3f). Dalam hal ini angka 3 menunjukkan berapa banyak argumen yang harus ada
pada perintah tersebut dan akhiran huruf f menunjukkan jenis datanya yaitu floating.
Fungsi asli dari OpenGL sendiri selalu diawali dengan gl yang terdapat pada library
opengl32.dll dan file header gl.h. Sedangkan beberapa library yang telah ditulis untuk
menyediakan fungsi-fungsi tambahan pada OpenGL adalah :
OpenGL Utility Library (GLU) yang didalamnya terdapat sejumlah rutin yang menggunakan
level bawah dari perintah OpenGL. Rutin-rutin ini mempunyai awalan glu. Library ini
digunakan sebagai bagian dari implementasi OpenGL.

Bentuk umum coding untuk pembuatan garis :


glBegin(GL_LINES);
glVertex2(tipe_data)(koordinat X1, koordinat Y1);
glVertex2(tipe_data)(koordinat X2, koordinat Y2);
glEnd();
Bentuk coding untuk pembuatan segitiga :
glBegin (GL_TRIANGLES);
glColor3f (1.0f, 0.0f, 0.0f); glVertex2f (0.0f, 1.0f);
glColor3f (0.0f, 1.0f, 0.0f); glVertex2f (0.87f, -0.5f);
glColor3f (0.0f, 0.0f, 1.0f); glVertex2f (-0.87f, -0.5f);
glEnd ();

/* Ingin menggambar garis */


/* menyatakan sejumlah titik */
/* menyatakan sejumlah titik */
/* Akhir menggambar titik */

/* Ingin menggambar segitiga * /


/* menyatakan sejumlah titik * /
/* menyatakan sejumlah titik */
/* menyatakan sejumlah titik */
/* Akhir menggambar titik * /

Dibutuhkan 3 buah vertex, masing-masing koordinat vertex1,2, dan 3 akan saling terhubung
membentuk segitiga
Bentuk coding untuk pembuatan kotak :
glBegin (GL_POLYGON);
glColor3f (1.0f, 0.0f, 0.0f); glVertex2f (-0.5f, -0.5f);
glColor3f (0.0f, 1.0f, 0.0f); glVertex2f (-0.5f, 0.5f);
glColor3f (0.0f, 2.0f, 0.0f); glVertex2f (0.5f, 0.5f);
glColor3f (0.0f, 0.0f, 3.0f); glVertex2f (0.5f, -0.5f);
glEnd ();

MEMBUKA OPEN GL

Lalu, download package GLUT di link ini. Akan ada link di tabel download. Setelah di-klik,
maka kita bisa men-save package di harddisk komputer.

Setelah package tersedia, buka Dev-C++ dan klik menu Tools - Package Manager

Lalu klik tombol Install yang berada di pojok kiri atas. Akan muncul window yang meminta
file instalasi yang diinginkan. Pilihlah file Glut yang baru saja di-download tadi.

Lalu klik Open.


Setelah itu, akan muncul installation window. Tinggal klik Install dan tunggu hingga instalasi
selesai. Lalu, klik Finish.

Package yang baru saja di-install akan muncul di window Package Manager dengan nama
glut.

Sampai saat ini, proses instalasi Package Glut telah selesai.


Buat Project baru dengan cara klik menu File - New - Project.

Pilih project "Empty Project" dan beri nama pada kolom Name. Setelah itu klik OK. Lalu
klik Save di tempat yang kamu inginkan.

Project baru telah terbentuk, tetapi belum memiliki file. Oleh karena itu, klik kanan pada
Project dan pilih New File.

Akan muncul editor baru yang bernama default Untitled1. Di sinilah kita akan Coding.

MEMBUAT PROGRAM OPENGL SEDERHANA


a. Membuat Titik

Klik File --> New --> Project

Tuliskan nama project lalu pilih Empty Project setelah itu Save project Anda

Klik Kanan pada project Anda lalu pilih New File.

masukkan kode berikut ini:


#include <gl/glut.h>
void Draw() {
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT);
glColor3f(0.0, 0.0, 1.0);
glBegin(GL_POINTS);
glVertex3f(0.2,
glVertex3f(0.8,
glVertex3f(0.2,
glVertex3f(0.8,
glVertex3f(0.2,
glVertex3f(0.8,
glEnd();
glFlush();
}

0.2,
0.2,
0.5,
0.5,
0.8,
0.8,

0.0);
0.0);
0.0);
0.0);
0.0);
0.0);

void Initialize() {
glClearColor(0.0, 0.0, 0.0, 0.0);
glMatrixMode(GL_PROJECTION);
glLoadIdentity();
glOrtho(0.0, 1.0, 0.0, 1.0, -1.0, 1.0);
}
int main(int iArgc, char** cppArgv) {
glutInit(&iArgc, cppArgv);
glutInitDisplayMode(GLUT_SINGLE | GLUT_RGB);

glutInitWindowSize(600, 450);
glutInitWindowPosition(520, 480);
glutCreateWindow("TITIK");
Initialize();
glutDisplayFunc(Draw);
glutMainLoop();
return 0;
}

Atau tampilan dalam DEV C++ sebagai berikut :

Sebelum di Compile, terlebih dahulu klik menu Project --> Project Options (Alt+P).

Klik Tab Parameter dan masukkan kode berikut ini agar proses compile berjalan lancar.
-lglut32 -lglu32 -lopengl32 -lwinmm -lgdi32
perhatikan gambar berikut ini.

Setelah itu, klik Menu Execute --> Compile and Run, simpan file terlebih dahulu.
Hasilnya seperti berikut ini.

b. Membuat Garis

Klik File --> New --> Project

Tuliskan nama project lalu pilih Empty Project setelah itu Save project Anda

Klik Kanan pada project Anda lalu pilih New File.

masukkan kode berikut ini:


#include <gl/glut.h>
void Draw() {
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT);
glColor3f(1.0, 1.0, 1.0);
glBegin(GL_LINES);
glVertex3f(0.2, 0.2, 0.0);
glVertex3f(0.8, 0.2, 0.0);
glVertex3f(0.2, 0.5, 0.0);
glVertex3f(0.8, 0.5, 0.0);
glVertex3f(0.2, 0.8, 0.0);
glVertex3f(0.8, 0.8, 0.0);
glEnd();
glFlush();
}
void Initialize() {
glClearColor(0.0, 0.0, 0.0, 0.0);
glMatrixMode(GL_PROJECTION);
glLoadIdentity();
glOrtho(0.0, 1.0, 0.0, 1.0, -1.0, 1.0);
}
int main(int iArgc, char** cppArgv) {
glutInit(&iArgc, cppArgv);
glutInitDisplayMode(GLUT_SINGLE | GLUT_RGB);
glutInitWindowSize(250, 250);
glutInitWindowPosition(200, 200);
glutCreateWindow("Garis By muhamad agus");
Initialize();
glutDisplayFunc(Draw);
glutMainLoop();
return 0;
}
Atau tampilan dalam DEV C++ sebagai berikut :

Sebelum di Compile, terlebih dahulu klik menu Project --> Project Options (Alt+P).

Klik Tab Parameter dan masukkan kode berikut ini agar proses compile mendapat
parameter linker.
-lglut32 -lglu32 -lopengl32 -lwinmm -lgdi32
perhatikan gambar berikut ini.

Setelah itu, klik Menu Execute --> Compile and Run, simpan file terlebih dahulu.
Hasilnya seperti berikut ini.

a. Membuat Segitiga

Klik File --> New --> Project

Tuliskan nama project lalu pilih Empty Project setelah itu Save project Anda

Klik Kanan pada project Anda lalu pilih New File.

masukkan kode berikut ini:


#include <gl/glut.h>
void Draw() {
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT);

glColor3f(1.0, 1.0, 1.0);


glBegin(GL_TRIANGLES);
glVertex3f(0.2, 0.2, 0.0);
glVertex3f(0.8, 0.2, 0.0);
glVertex3f(0.2, 0.5, 0.0);
glVertex3f(0.8, 0.5, 0.0);
glVertex3f(0.2, 0.8, 0.0);
glVertex3f(0.8, 0.8, 0.0);
glEnd();
glFlush();
}
void Initialize() {
glClearColor(0.0, 0.0, 0.0, 0.0);
glMatrixMode(GL_PROJECTION);
glLoadIdentity();
glOrtho(0.0, 1.0, 0.0, 1.0, -1.0, 1.0);
}
int main(int iArgc, char** cppArgv) {
glutInit(&iArgc, cppArgv);
glutInitDisplayMode(GLUT_SINGLE | GLUT_RGB);
glutInitWindowSize(250, 250);
glutInitWindowPosition(200, 200);
glutCreateWindow("SEGITIGA");
Initialize();
glutDisplayFunc(Draw);
glutMainLoop();
return 0;
}
Atau tampilan dalam DEV C++ sebagai berikut :

Sebelum di Compile, terlebih dahulu klik menu Project --> Project Options (Alt+P).

Klik Tab Parameter dan masukkan kode berikut ini agar proses compile mendapat
parameter linker.
-lglut32 -lglu32 -lopengl32 -lwinmm -lgdi32
perhatikan gambar berikut ini.

Setelah itu, klik Menu Execute --> Compile and Run, simpan file terlebih dahulu.
Hasilnya seperti berikut ini.

Anda mungkin juga menyukai