Oleh:
ROCHMAT BASUKI
1506701256
: Perekonomian Indonesia
: Perbandingan Perkembangan Indikator Ekonomi dan
Kemakmuran Indonesia dengan Negara-Negara Tetangga
: 29 April 2016
: Prof. Susijati B. Hirawan, SE., M.Sc., Ph.D
Nama
NPM
Tanda Tangan
: Rochmat Basuki
: 1506701256
:
ABSTRAK
Melalui makalah ini, penulis melihat indikator ekonomi suatu negara
berdasarkan
tiga
penggangguran,
hal,
dan
yaitu:
tingkat
tingkat
inflasi.
pertumbuhan
Sedangkan
produksi,
terkait
dengan
tingkat
tingkat
DAFTAR ISI
Statement of Authorship..........................................................................................ii
ABSTRAK..............................................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................v
DAFTAR TABEL...................................................................................................vi
PENDAHULUAN...................................................................................................1
LANDASAN TEORI...............................................................................................2
1.Tingkat Pertumbuhan Produksi (Output Growth Rate)....................................2
2.Tingkat Pengangguran (Unemployment Rate).................................................3
3.Tingkat Inflasi (Inflation Rate)........................................................................3
GAMBARAN KONDISI PEREKONOMIAN NEGARA......................................5
1. Data Perkembangan Indikator Ekonomi dan Kemakmuran di Indonesia......5
2. Data Perkembangan Indikator Ekonomi dan Kemakmuran di Beberapa
Negara ASEAN...............................................................................................6
3. Data Perkembangan Indikator Ekonomi dan Kemakmuran di India dan
China...............................................................................................................9
ANALISIS DAN PEMBAHASAN.......................................................................11
1. Perbandingan Data Perkembangan GDP per Kapita....................................11
2. Perbandingan Data Perkembangan Pertumbuhan GDP Per Tahun..............13
3. Perbandingan Data Perkembangan Tingkat Pengangguran..........................14
4. Perbandingan Data Perkembangan Tingkat Inflasi Tahunan........................16
5. Permasalahan dan Pemecahan Masalah dalam Perekonomian Indonesia....17
KESIMPULAN......................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................21
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Grafik Perbandingan GDP per Kapita (constant 2011 international $)12
Gambar 2 Grafik Perbandingan Pertumbuhan GDP Per Tahun (%)......................14
Gambar 3 Grafik Perbandingan Tingkat Pengangguran........................................15
Gambar 4 Grafik Perbandingan Tingkat Inflasi Tahunan (%)...............................17
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Kondisi Perekonomian Indonesia...............................................................5
Tabel 2 Kondisi Perekonomian Malaysia................................................................6
Tabel 3 Kondisi Perekonomian Thailand.................................................................7
Tabel 4 Kondisi Perekonomian Singapura...............................................................7
Tabel 5 Kondisi Perekonomian Filipina...................................................................8
Tabel 6 Kondisi Perekonomian India.......................................................................9
Tabel 7 Kondisi Perekonomian China...................................................................10
Tabel 8 Perbandingan GDP per Kapita (constant 2011 international $)................11
Tabel 9 Perbandingan Pertumbuhan GDP Per Tahun (%).....................................13
Tabel 10 Perbandingan Tingkat Pengangguran (% dari total angkatan kerja).......14
Tabel 11 Perbandingan Tingkat Inflasi Tahunan (%).............................................16
Tabel 12 Perbandingan Rata-rata Indikator Ekonomi dan Kemakmuran Negara..19
BAB I
PENDAHULUAN
Ekonomi merupakan salah satu aspek penting dalam pertumbuhan suatu
negara. Pertumbuhan ekonomi yang baik menjadi salah satu indikasi yang
menunjukkan kondisi perekonomian suatu negara untuk menuju ke arah yang
yang lebih baik. Untuk menilai kondisi perekonomian sebuah negara, diperlukan
indikator-indikator ekonomi seperti, Gross Domestic Product (GDP), tingkat
pengganguran, dan tingkat inflasi. Indikator-indikator ekonomi tersebut dapat
menunjukkan kondisi pertumbuhan ekonomi atau ekspansi ekonomi suatu negara.
Indikator ekonomi tersebut dapat mempengaruhi kemakmuran suatu negara yang
dapat dilihat dari pendapatan nasional di setiap negara. Indikator ekonomi ini
berbanding lurus dengan tingkat kemakmuran negara tersebut.
Penelitian yang dilakukan dalam makalah ini adalah bertujuan untuk
melihat perkembangan dari indikator ekonomi melalui tingkat pertumbuhan
produksi, tingkat penggangguran, dan tingkat inflasi, sedangkan dari sisi
kemakmuran negara dilihat melalui pendapatan per kapita masing-masing negara
tersebut. Penelitian dilakukan dengan melakukan pengolahan data sekunder utama
yang diperoleh dari website World Bank serta mengambil referensi dan
perbandingan data dari website International Monetary Fund, Badan Pusat
Statistik, Bank Indonesia, dan lain-lain.
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk
mengetahui
BAB II
LANDASAN TEORI
Pengertian Indikator Ekonomi dan Kemakmuran Negara Penelitian ini
memfokuskan kepada dua hal, yaitu indikator ekonomi dan kemakmuran negara.
Menurut Blanchard dalam Lesmana (2014), Indikator perekonomian suatu negara
dapat dilihat dari beberapa variabel sebagai berikut ini:
1. Tingkat Pertumbuhan Produksi (Output Growth Rate)
Pertumbuhan
yang
positif
sedangkan
disebut
pertumbuhan
GDP
ekspansi,
GDP
perdagangan besar atau penjualan secara partai besar. Indeks harga ini merupakan
salah satu indikator untuk melihat perkembangan perekonomian secara umum
serta sebagai bahan dalam analisa pasar dan moneter, dan disajikan dalam bentuk
indeks umum dan juga sektoral yang meliputi pertanian, pertambangan dan
penggalian, industri, impor, dan ekspor.
Tingkat kemakmuran suatu negara dapat diukur dari GDP per kapita
negara tersebut. GDP per kapita merupakan besarnya pendapatan rata rata
penduduk di suatu negara. Pendapatan perkapita sering digunakan sebagai tolak
ukur kemakmuran dan tingkat pembangunan sebuah negara. Semakin besar
pendapatan perkapitanya, semakin makmur negara tersebut. Hasil GDP per kapita
dapat menunjukan rata-rata standard hidup masyarakat di suatu negara. GDP per
kapita dihitung dengan cara GDP total dibagi dengan populasi suatu negara. GDP
per kapita ini baru akan berarti apabila dibandingkan dengan suatu kondisi GDP
per kapita dari Negara lain.
BAB III
GAMBARAN KONDISI PEREKONOMIAN NEGARA
1. Data Perkembangan Indikator Ekonomi dan Kemakmuran di Indonesia
Berdasarkan data sekunder utama yang diperoleh dari website World Bank,
kondisi perekonomian yang meliputi: GDP per kapita, tingkat pertumbuhan GDP,
tingkat penggangguran, serta tingkat inflasi di Indonesia untuk periode 2003 s.d.
2014 adalah sebagai berikut:
Tabel 1 Kondisi Perekonomian Indonesia
10
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
yang cukup rendah. Hal ini berbeda dengan Singapura yang hanya memiliki
jumlah penduduk sebanyak 5,47 juta sehingga hal ini menjadi salah satu faktor
yang menjadikan Singapura menjadi negara dengan GDP per kapita yang
paling besar.
c) Peningkatan nilai GDP per kapita tahun 2014 yang paling tinggi apabila
dibandingkan dengan GDP per kapita tahun 2003 terjadi di negara China
dengan peningkatan nilai sebesar 2,69% dari nilai tahun 2003, sedangkan
peningkatan di keenam negara lain berkisar di angka di bawah 2%. Dengan
adanya peningkatan nilai GDP yang sangat signifikan ini menjadikan China
sebagai negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia setelah Amerika
Serikat. Hal ini ditandai dengan banyaknya ekspansi produk-produk China
yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan dari China.
Selanjutnya, perbandingan data GDP per Kapita pada tabel 8 di atas dapat
ditampilkan pada grafik sebagai berikut:
Gambar 1 Grafik Perbandingan GDP per Kapita (constant 2011 international $)
12
13
14
dari 40% dari 67 juta populasi Thailand, memang bergelut di sektor pertanian.
Bahkan pada tahun 2013, sektor informal dalam perekonomian Thailand,
seperti sektor pertanian, mempunyai andil sebesar 64%. Data-data ini
menunjukkan bahwa negara Thailand mengoptimalkan potensi sektor pertanian
yang
dimiliki
untuk
menciptakan
tenaga
kerja
demi
meningkatkan
15
17
pembangunan
infrastruktur
untuk
mendukung
kegiatan
18
BAB V
KESIMPULAN
19
20
DAFTAR PUSTAKA
Bank Indonesia. Outlook Ekonomi Indonesia 2009 - 2014, 2009
Bary, Pakasa. Prospek Perdagangan Indonesia, Cina dan India melalui Analisa
Gravity Model. 2009
Blanchard, Olivier and D.H. Johnson, Macroeconomics, 6th ed., New Jersey:
Prentice-Hall Inc., 2013
http://databank.worldbank.org., 2016
http://www.bi.go.id., 2016
https://www.bps.go.id., 2016
https://www.imf.org., 2016
http://www.republika.co.id, 2016
Lesmana, Theresia. Perkembangan Indikator Ekonomi dan Kemakmuran
Indonesia Dibandingkan Dengan 6 Negara Tetangga Periode 2005-2012,
BINUS University, 2014
21