Oleh:
ARDI
D411 12 005
Teknik Energy Listrik
K AT A P E N G AN T AR
Syukran wasyukurillah , Puji syukur kepada Tuhan YME
karena atas
makalah ini
merupakan
perwujudan
usaha saya
Untuk
dalamnya kepada
itu
penulismengucapkan terimakasih
semua pihak
yang
telah
sedalam-
membantu pelaksanaan
penulisan ini.
Penulis
menyadari
bahwa
tugas
makalah
ini
masih
jauh
dari
Penulis
D AF T AR I S I
KATAPENGANTAR..2
DAFTAR ISI....3
PENDAHULUAN...4
PEMBAHASAN.6
2.1 Proses Dasar Ionisasi6
2.2 proses Katoda..9
2.3 Proses deionisasi...9
2.4 Mekanisme Kegagalan Townsend.10
PENUTUP11
P E N D AH U L U AN
Udara dan gas termasuk bahan isolasi yg banyak digunakan untuk mengisolasi peralatan
listrik tegangan tinggi.Isolasi berfungsi memisahkan dua atau lebih penghantarlistrk yg
beregangan,sehingga antara penghantar-penghantar tersebut tidak terjadi lompatan listrik
(flashover) atau percikan (sparkover)
Bahan isolasi akan mengalami pelepasan muatan yang merupakan
bentuk kegagalan listrik apabila tegangan yang diterapkan melampaui
kekuatan isolasinya.Kegagalan yang terjadi pada saat peralatan sedang
beroperasi bisa menyebabkan kerusakan alat sehingga kontinuitas sistem
terganggu.Udara merupakan bahanisolasi yang banyak digunakan pada
peralatan tegangan tinggi misalnya pada arrester sela batang yang
terpasang di saluran transmisi, selain itu udara jugadigunakan sebagai
media peredam busur api pada pemutus tenaga (CB =CircuitBreaker).
Sementara
bahan
isolasi
cair
banyak digunakan
sebagai
isolasi
dan pendingin pada trafo karena memiliki kekuatan isolasi lebih tinggi. Hasil
pengujianmenunjukkan bahwa nilai tegangan tembus yang terjadi pada
media isolasi udaradan minyak cenderung meningkat seiring pertambahan
jarak sela. Selain itu juga dilakukan pengujian pada minyak bekas dan
minyak baru. Hasil pengujianmenunjukkan tegangan tembus pada minyak
baru lebih tinggi daripada minyak bekas dan tegangan tembus isolasi udara
lebih kecil daripada tegangan tembusminyak.Untuk tegangan yg semakin
tinggi
diperlukan
bahan
isolasi
yg
mempunyai
kuatisolasi
yg
bahan
isolasi
tersebut
akan
mengalami
pelepasan
PEMBAHASAN
2.1.
yg
dan sebagainya,
kesemuanya
dapat
menyebabkan
bebas
akan
mendapat
energy yg
cukup
Jika gradien tegangan yang ada cukup tinggi maka jumlah elektron yangdiionisasikan
akan lebih banyak dibandingkan dengan jumlah ion yang ditangkapmolekul oksigen. Tiap-tiap
elektron ini kemudian akan berjalan menuju anoda secara kontinu sambil membuat
benturan - benturan yang akan membebaskanelektron lebih banyak lagi.
Ionisasi karena benturan ini merupakan proses dasaryang penting dalam
kegagalan udara atau gas.Sebuah electron tunggal yg di bebaskan oleh
pengaruh
kelompok
luar
electron
yg
bertambah
electron
secara
(avalanche),yaitu
cepatdan
bergerak
yg berikutnya
diharapkan
dapatmembentur
atom
dan
maka kelebihan energi ini akan dialihkan kepada electron yg dibebaskan dalam bentuk energi
kinetik
h = eV1 + mev2
c. Ionisasi karena Panas (Ionisasi Termal)
Pada prinsipnya proses ionisasi karena panas (thermal) tidak berbeda dengan proses
ionisasi karena benturan dan cahaya.Perbedaannya terletak pada jenis energiyg diberikan kepada
molekul atau gas netral.Jika gas dipanasi sampai suhu ygcukup tinggi,maka banyak atom netral
akan memperoleh energi yg diperlukan untuk mengionisasikan atom-atom yg mereka bentur.
electron yg dibebaskan oleh proses ionisasi
Pada umumnya istilah ionisasi termal mencakup hal-hal sebagai berikut:
o Ionisasi
karena
benturan
antara
molekul-molekul
atau
atom
gas yg
ini
dapat
berfungsi
untuk
menyediakan
electron
yang
Emisi
Emisi
Emisi
Emisi
fotoelektrik
electron karena dampak ion positif
termionik
medan
Proses de-ionisasi adalah kebalikan dari proses ionisasi. Proses ini terdiri dari kehilangan
elektron dengan cara rekombinasi, penggabungan (attachment) elektron dan difusi.
1.4 Mekanisme Kegagalan Townsend
Pada proses primer, elektron yang dibebaskan bergerak cepat sehinggatimbul energi yang
cukup kuat untuk menimbulkan banjiran elektron. Jumlah elektron Ne pada lintasan sejauh dx
akan bertambah dengan dNe, sehinggaelektron bebas tambahan yang terjadi dalam lapisan dx
adalah dNe = a Ne.dx .Ternyata jumlah elektron bebas dNe yang bertambah akibat proses
ionisasi sama besarnya dengan jumlah ion positif dN+ baru yang dihasilkan,
sehingga dNe =dN+= a Ne.(t).dt;
dimana :
a
dN+
Ne
Vd
PE N UTU P
10
Kesimpulan:
Udara ideal adalah gas yg hanya terdiri dari molekul-molekul netral,sehingga tidak dapat
mengalirkan arus listrik.Tetapi dalam kenyataannya,udara ygsesungguhnya tidak hanya terdiri
dari molekul-molekul netral saja tetapi adasebagian kecil dari padanya berupa ion-ion dan
electron-elektron bebas,yg akanmengakibatkan udara dan gas mengalirkan arus walaupun
terbatas.Kegagalan listrik yg terjadi di udara atau gas pertama-tama tergantung dari jumlah
electron bebas yg ada di udara atau gas tersebut
Ada beberapa proses yang berlangsung di udara termasuk proses ionisasi dan deionisasi
seperti yang
11