jalan.
Sosial meliputi : penduduk, pendidikan, peribadatan, kesenian,
kerja.
Jarak rumah dengan lainnya tidak terlalu berdampingan sehingga
memungkinkan penyiaran matahari langsung, peredaran udara lancar dan
menghindari bahaya kebakaran.
sistem drainase.
Konstruksi cukup kuat terhadap angin dan gempa.
Ketentuan Pemukiman Yang Baik:
Lokasinya sedemikian rupa sehingga tidak terganggu oleh kegiatan lain
seperti pabrik, yang umumnya dapat memberikan dampak pada
pencemaran udara atau pencemaran lingkungan lainnya. Misalnya : jauh
perdagangan
Mempunyai fasilitas drainase, yang dapat mengalirkan air hujan dengan
cepat dan tidak sampai menimbulkan genangan air walaupun hujan yang
lebat sekalipun.
Mempunyai fasilitas air bersih, berupa jaringan distribusi yang siap untuk
disalurkan ke masing- masing rumah. Dilengkapi dengan fasilitas
pembuangan air kotor (tinja) yang dapat dibuat dengan sistem individual
yang
jalan 1 meter.
Jalan lingkungan perumahan, yaitu jalan yang ada di lingkungan
perumahan.
Standar Sarana Lingkungan:
Fasilitas Pendidikan:
a. Taman Kanak-Kanak
Penduduk pendukung minimal 1000 jiwa dengan luas lahan 1.200 m 2
sedangkan lokasi sebaiknya di tengah-tengah kelompok keluarga, jumlah
murid dengan standar 3 ruang kelas terdiri dari 35-40 murid di setiap
kelas bangunan TK dapat bergabung dengan sarana lain yang tidak saling
mengganggu seperti taman bermain, radius pencapaian maksimal 300
meter dari pusat permukiman, ratio 1 unit TK (2 lokal)/1000 penduduk.
b. Sekolah Dasar
Dibutuhkan sebuah SD dengan penduduk minimum 6.000 jiwa dengan
luas lahan 1.500 m2 ratio jumlah penduduk 12,5 % sedangkan lokasi
sebaiknya ditengah-tengah permukiman dengan radius pencapaian dari
daerah yang dilayani maksimal 1.000 m. Standar jumlah murid 40
murid/kelas. Untuk SD type A terdiri dari 12 kelas ruang belajar, luas
ruang 1.000 m2 dan luas lahan minimal 3.000 m2. untuk SD type B terdiri
dari 6 kelas ruang belajar, luas ruang 6.33 m2 dan luas lahan minimal
2.000 m2. Untuk SD type C terdiri dari 3 kelas ruang belajar, luas ruang
251 m2 dan luas lahan minimal 1.200 m2. Ratio 1 unit SD (12
lokal)/1.600 penduduk. Bangunan SD dapat bergabung dengan sarana
pendidikan lainnya seperti TK, SLTP, SLTA lahan yang dapat
merupakan
kehidupan
untuk
mengisi
kecamatan.
Sarana Pemerintahan dan Pelayanan Umum
100-4.000 m2.
Sarana Olahraga/Open Space dan Rekreasi
Sarana umum lainnya yaitu sarana rekreasi dan budaya, disediakan
kepada masyarakat, sesuai dengan kondisi dan situasi permukiman
masyarakat yang dilayaninya. Sesuai dengan tingkat kebutuhan Rencana
Tata Ruang maka fasilitas pemerintahan dan pelayanan umum yang harus
termuat dalam satuan permukiman adalah sebagai berikut :
1. Tempat bermain (anak-anak)
Penduduknya minimal 250 jiwa dengan luas lahan 250 m2. Kriteria
lokasi tergantung pada tata kehidupan dan struktur penduduk
sehingga di dalam memilih sarana ini perlu adanya penyesuaian
dengan kondisi dan situasi setempat.
2. Tempat Bermain (Bola Voly + Bulutangkis dan daerah terbuka)
Jumlah penduduk minimal 2.500 jiwa, dengan luas lahan 1.250 m2
3. Lapangan Olah Raga (Sepak Bola)
Jumlah penduduk minimal 30.000 jiwa, dengan luas lahan 9.000 m2
4. Bioskop
Jumlah penduduk minimal 30.000 jiwa, dengan luas lahan 200 m2
5. Gedung serba guna
Jumlah penduduk minimal 30.000 jiwa, dengan luas lahan 1.000 m2
SUMBER
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&ved=0ahUKEwj169NvsHPAhXFu48KHZ0_CNQQFggeMAA&url=https%3A%2F
%2Felearning.unsri.ac.id%2Fpluginfile.php%2F51076%2Fmod_resource
%2Fcontent%2F1%2FSARANA%2520%2520PRASARANA
%2520LINGKUNGAN%2520PEMUKIMAN
%2520PERKOTAAN.pdf&usg=AFQjCNGT3zisBqI09JTMUNJIJbC1DSM6jA&
sig2=FeUaJLS-GWO4LMVRPtRwxA&cad=rja di akses 03 Oktober 2016
http://ramadanuhraa.blogspot.co.id/ Diposkan 17 April 2013 oleh Ramadan uhra
di akses 03 Oktober 2016
STUDIO PERANCANGAN
PERMUKIMAN I
STANDAR KEBUTUHAN SARANA
DAN PRASARANA KOTA
Oleh:
MOH. YUSUF / F 221 14 059
FAKULTAS TEKNIK
S1 ARSITEKTUR
UNIVERSITAS TADULAKO
2016 / 2017