LAPORAN PRAKTIKUM

CRIMPING KABEL TELPON DENGAN CONNECTOR RJ11

DAN MENGETAHUI SAMBUNGAN KABEL TELEPON DENGAN
ROSET

Nama
NIM
Kelompok
Kelas

:
:
:
:

Iga Revva Princiss Jeinever

1441160099
Kelompok 4
JTD 3A

Jaringan Telekomunikasi Digital

POLITEKNIK NEGERI MALANG
JalanSoekarno-Hatta No. 9, PO Box04, Malang-65141
Tel. (0341) 404424, 404425, Fax. (0341) 404420
TAHUN 2016

PRAKTIKUM
CRIMPING KABEL TELPON DENGAN CONNECTOR RJ11
DAN MENGETAHUI SAMBUNGAN KABEL TELEPON DENGAN ROSET
1. Tujuan

1) Mengetahui bagian-bagian alat crimping konektor RJ-11.

2) Mengetahui tata cara membuat sebuah konektor RJ-11.
3) Menentukan posisi kabel yang sesuai dengan konektor RJ-11.
4) Mengetahui kegunaan tipe kabel, straight dan cross.
2. Alat dan Bahan
No.
1.

Jumlah
Kabel Line Telepon pipih

Keterangan

1,5 meter
2.

Connector RJ11

3.

Tang Crimping + Pinset

4 buah

Masing-masing1 buah
4.

Roset

5.

Multimeter Digital

2 buah

1 buah
6.

LAN Tester

7.

Kabel Solid

1 buah

Secukupnya

3. Teori Dasar
Media transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi
(data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan
isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali
menjadi data.
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan
antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa
alat elektronika, seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi
untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk
menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media
transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.
Dalam membangun suatu jaringan komputer atau jaringan telepon kita di haruskan untuk
memenuhi standar pengoperasian alat. Tujuannya agar kinerja jaringan yang dibangun adalah

maksimal. Hal ini tak lain berhubungan juga dengan fungsi konektor sebagai penghubung kabel
sebagai media transmisi jaringan komputer.
RJ-11 merupakan salah satu konektor yang dapat menghubungkan pertukaran data antar
perangkat dalam jaringan komputer dan telepon. Konektor ini dapat dengan mudah ditancapkan
atau dilepas karena diciptakan dengan fleksibilitas. Konektor ini bekerja dengan delapan pin
yang dikhususkan untuk kabel telepon. Tentu dalam pemasangannya kabel yang tersusun harus
memenuhi kaidah pengkabelan. Masalah kemudian muncul, jika pada saat pemasangan tidak
memenuhi standar dan kaidah yang tepat maka akan timbul tidak seimbangan dalam pengiriman
data.
Konektor dengan fleksibilitasnya mungkin akan goyah karena pada proses pemasangan
kabel ke dalam konektor tidak menempel dengan tepat, hal ini membuat koneksi tidak stabil.
Oleh karena itu diperlukan pengetahuan untuk menyusun pengkabelan kabel telepon dengan
konektor RJ 11 sesuai standar dan kaidah dengan menggunakan crimp tool
sebagai media perakit.

4. Prosedure Percobaan
1.4.1 Prosedur Percobaan Crimping Kabel Telepon
Dalam melakukan praktikum crimping kabel dengan connector RJ11 adapun
prosedure yang harus dilakukan diantaranya :
1.
Menyiapkan bahan dan alat yang digunakan.
Perhatikan apa alat dalam kondisi baik atau tidak
2.
Membaca susunan kabel

3.

Pelajari susunan kabel dan posisi pin guna menghindari kesalahan.

Mengupas kulit luar kabel telepon.

Perhatikan proses pengupasan.

Ketika mengupas kulit luar gunakan pemotong pada crimp tool.

Jangan terlalu menekan pengupas karena bisa melukai inti kabel

UTP.

4.

konektor RJ-11.
Meratakan dan meluruskan lilitan kabel.

5.
6.

menghindari gagal crimping

Ujung kabel tidak perlu di kupas karena RJ-11 berugas menjepit

ujung kabel.
Letakkan posisi konektor RJ-11 dengan tepat.

8.

Dibutuhkan perlakuan yang halus agar kabel dapat lurus.

Bila perlu gunakan pelurus yang disertakan di Crimp tool.

Menyusun warna kabel sesuai kaidah & kegunaan.
Ratakan ujung kabel dengan pemotong.
Pastikan ujung kabel Telepon sama rata dan sama panjang untuk

7.

Setidaknya kupas sepanjang 0,5 cm agar sisanya bisa terepit

Pastikan letak ujung kabel sesuai dengan pin dan tidak tertukar.

Kesalahan bisa berakibat mengulang proses crimping kembali.

Crim dengan alat crimping padaka bel dengan konektor RJ-11.

Berikan tekanan pada saat melakukannya agar pin dapat menjepit

ujung kabel pada konektor RJ-11 sampai terdengar bunyi klik.

9.

Pastikan konektor sudah terpasang dengan benar.

Cek hasil crimping tersebut agar pas dan siap di tes. Dan lakukan pada
ujung kabel yang satunya lagi.

Pastikan konektor sudah terpasang dengan benar pada kedua ujung

kabel UTP.

Pastikan pula kekuatan RJ-11 menjepit kabel usahakan tidak

lembek.

10.

Test koneksi kedua konektor yang sudah dibuat dengan Cable Tester.

Masukkan ujung pertama pada bagian inti cablet tester dan ujung
kedua pada bagian cable tester yang terpisah.

Pastikan pada saat pengujian kedua ujung konektor masuk dengan

benar dengan tanda bunyi klik.

11.

Hidupkan cable tester dengan kecepatan pelan.

Amati pergerakan lampu pada cable tester.

Test koneksi kedua konektor yang sudah dibuat dengan Multimeter analog
dan digital

Sambungkan antara dua warna yang sama dengan mulimeter. Jika

ada pergerakan pada jarum multimeter maka konektor sudah
terhubung.

Atau pada multimeter digital atur pada ohm dengan tone jika
terhubung maka akan berbunyi

12.

masing-masing pin pada kabel roset dengan kabel solid seperti gambar
dibawah ini

13.

Kemudian lakukan percobaan yang sama dengan meng-short pin 2 dan 3,

14.

3 dan 4 , serta 4 dan 5

Amati dan catat hasil pada multimeter dan tester

5. Hasil Percobaan
Pengujian kabel telephone (1) tanpa roset yang dijumper
a) Kondisi alat dan bahan baik
b) Tidak ada inti kabel yang rusak saat pemotongan dengan crimping tool
c) Saat proses crimping sudah selesai dimana dilakukan pengecekan dengan tester
cable dan didapatkan hasil dengan urutan lampu menyala dengan urutan : 2,3,4,5
(tidak cross) hal ini menunjukkan bahwa kabel tersebut telah terpasang dan
terhubung dengan baik
d) Hasil test koneksi dengan roset dan multimeter adalah :

 Dengan multimeter analog menunjukkan jarum bergerak (mengalami

Perubahan ) di ke-empat titik pada roset
Dengan multimeter Digital menunjukkan bunyi di ke-empat titik pada
roset

1-1 (ada sambungan) jarum bergerak / berbunyi

1-2 (tidak ada sambungan)

1-3 (tidak ada sambungan)

1-4 (tidak ada sambungan)

2-1 (tidak ada sambungan)

2-2 (ada sambungan) jarum bergerak / berbunyi

2-3 (tidak ada sambungan)

2-4 (tidak ada sambungan)

3-1 (tidak ada sambungan

3-2 (tidak ada sambungan)

3-3 (ada sambungan) jarum bergerak / berbunyi

3-4 (tidak ada sambungan)

4-1 (tidak ada sambungan)

4-2 (tidak ada sambungan)

4-3 (tidak ada sambungan)

4-4 (ada sambungan) jarum bergerak / berbunyi

e) Hasil test nilai tegangan untuk menetukan titik positif dan negative pada roset :
Multimeter analog:
Tengah = 25 V
Pinggir = 16 V
Multimeter Digital

negatif

Tengah : 26.35 V

positif

Pinggir : 16.39 V

Titik positif berada pada dua ujung pertama pada roset sedangkan titik negative
berada pada dua ujung terakhir.
Pengujian kabel telephone (1) tanpa roset yang dijumper
Untuk pengujian sambungan pada kabel telepon didapati hasil seperti berikut :

Masing-masing pin dijumper

Tabel 1
Dengan multimeter digital
Pin
1

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Tidak
Tidak
Tidak

Tabel 2
Dengan multimeter digital
Pin
2

Pin
1
2
3
4

Tabel 3
Dengan multimeter digital

Keterangan
Tidak
Terhubung
Tidak
Tidak

Pin
3

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Tidak
Terhubung
Tidak

Tabel 4
Dengan multimeter digital
Pin
4

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Tidak
Tidak
Terhubung

Tabel 5
Dengan tester
Lampu besar
2
3
4

Lampu kecil
2
3
4

Keterangan
Yang artinya
lampu menyala
secara
bersamaan sesuai
dengan urutan

Pin 1-4 dishort

Tabel 6
Dengan multimeter
Pin
1

Tabel 7

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Terhubung
Terhubung
Terhubung

Dengan muktimeter
Pin
2

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Terhubung
Terhubung
Terhubung

Pin
3

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Terhubung
Terhubung
Terhubung

Pin
4

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Terhubung
Terhubung
Terhubung

Tabel 8
Dengan multimeter

Tabel 9

Tabel 10
Dengan tester
Lampu besar
2
3
4
5

Lampu kecil
x
x
x
x

Keterangan
Yang artinya
lampu tidak ada
yang menyala

Pin 1 dan 2 dishort

Tabel 11
Dengan multimeter digital
Pin
1

Pin
1

Keterangan
Terhubung

2
3
4

Terhubung
Tidak
Tidak

Tabel 12
Dengan multimeter digital
Pin
2

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Terhubung
Tidak
Tidak

Tabel 13
Dengan multimeter digital
Pin
3

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Tidak
Terhubung
Tidak

Tabel 14
Dengan multimeter digital
Pin
4

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Tidak
Tidak
Terhubung

Tabel 15
Dengan tester
Lampu besar
2
3
4

Lampu kecil
x
2,3
4

Pin 2 dan 3 dishort

Keterangan
Yang artinya pada pin
ke 3 lampu ke 2,3
menyala bersamaan.
Sedangkan pada pin 2
tidak ada lampu yang
menyala

Tabel 16
Dengan multimeter digital
Pin
1

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
tidak
Tidak
Tidak

Tabel 17
Dengan multimeter digital
Pin
2

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Terhubung
Terhubung
Tidak

Tabel 18
Dengan multimeter digital
Pin
3

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Terhubung
Terhubung
Tidak

Tabel 19
Dengan multimeter digital
Pin
4

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Tidak
Tidak
Terhubung

Tabel 20
Dengan tester
Lampu besar
2
3
4
5

Lampu kecil
2
x
x
5

Keterangan
Yang artinya pada pin
ke 3,4 lampu ke 3,4
tidak ada yang menyala

Pin 3 dan 4 dishort

Tabel 21
Pin
1

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Terhubung
Tidak
Tidak
Tidak

Pin
2

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Terhubung
Terhubung
Tidak

Pin
3

Pin
1
2
3
4

Keterangan
Tidak
Terhubung
Terhubung
Terhubung

Pin
4

Pin
1

Keterangan
Terhubung

Tabel 22

Tabel 23

Tabel 25

2
3
4

Tidak
Terhubung
Tidak

Tabel 26
Dengan tester
Lampu besar
2
3
4
5

Lampu kecil
2
3
x
4,5

Keterangan
Yang artinya pada pin
ke 3,4 lampu ke 3,4
tidak ada yang menyala

Seluruh pin di cross

Tabel 27
Dengan tester
Lampu besar
2
3
4
5

Lampu kecil
5
4
5
2

Keterangan
Yang artinya lampu
menyala secara cross

Kesimpulan :

Sambungan kabel telephone dan rj11 bersifat straight

pada pin ke 3 dan 4 merupakan Ground

DAFTAR PUSTAKA

https://tikom3.wordpress.com/2010/08/07/konektor-rj-45-dan-rj-11/ ,
diakses pada tanggal 1 Oktober 2016
http://www.bhinneka.com/products/sku08415926/nankai_tang_crimping_
_rj45_.aspx , diakses pada tanggal 1 Oktober 2016
http://pigment7up.com/index.php?
main_page=product_info&cPath=68&products_id=659 , diakses pada
tanggal 1 Oktober 2016
http://www.ebay.com/bhp/sanwa-multimeter , diakses pada tanggal 1
Oktober 2016
http://www.ebay.com/bhp/lan-tester diakses pada tanggal 1 Oktober 2016
http://mauilyas5st.blogspot.co.id/p/normal-0-false-false-false-en-us-xnone.html diakses pada tanggal 1 Oktober 2016
http://id.aliexpress.com/w/wholesale-stripping-telephone-wire.html
diakses pda tanggal 2 Oktober 2016
http://blog.supplier-kabel.com/2014/08/kabel-jaringannetwork-rj45-utpdengan.htmldiakses pda tanggal 2 Oktober 2016
http://logsuka.blogspot.co.id/2012_11_01_archive.htmldiakses pda
tanggal 2 Oktober 2016
http://dediasgar.blogspot.co.id/2008_08_01_archive.htmldiakses pda
tanggal 2 Oktober 2016
www.pengertianku.net/2015/01/pengertian-kabel-utp-dan-fungsinyasecara-lengkap.html diakses pada tanggal 6 Oktober 2016
http://lughot.blogspot.co.id/2011/04/kabel-jaringan-utp-straight-dancross.html diakses pada tanggal 12 Oktober 2016