Anda di halaman 1dari 4

Nama : Bella Andika

NPM : 1311021018
Jurusan: Ekonomi Pembangunan
MATRIKS
Matriks adalah susunan bilangan (elemen yang disusun menurut baris dan kolom) yang
ditempatkan pada tanda kurung.
Pada umumnya suatu matriks dapat ditulis sebagai berikut :

A=

a11 a12 a 13 n
a 21 a 22 a23 n

a 31m a 32m a 33 n

Vektor
Vektor adalah suatu matriks yang terdiri dari satu baris dan satu kolom .

Vektor baris (ordo 1 x n)


V = [ 25 4 ]

Vektor kolom (ordo n x 1)


V=

[ 89]

Operasi Matriks
Penjumlahan dan pengurangan matriks
Dua buah matriks dapatdijum;ahkan atau dikurangkan jiki dan hanya jika mempunyai
dimensi yang sama.
Contoh penjumlahan matriks :
54
31
Jika A = 6 2
B = 28
Maka,

[ ]
5+ 3 4+1
A + B = [ 6+2 2+8 ]

[ ]

Contoh pengurangan matriks :


9 4
Jika D = 8 5
E=

[ ]
[

DE=

91 42
83 50

Perkalian matriks dengan skalar

[ ]
8 5
8 10

[ ]
] [ ]
1 2
3 0
=

Maka,

8 2
5 5

Suatu bilangan nyata tidak lain adalah suatu matriks yang berdimensi 1 x 1. Bilangan
(skalar) ini dapat dikalikan dengan matriks berdimensi sembarang dan hasilnya adalah
matriks berdimensi itu sendiri.
Contoh :
1 7
Jika k = 5 dan A = 2 4 Maka,
kA = 5

[ ]
[ ] [ ]
1 7
2 4

5 35
10 20

Perkalian antar matriks


Dua buah matriks dapat dikalikan jika dan hanya jika jumlah kolom dari matriks
pertama sama dengan jumlah baris dari matriks kedua.
Contoh :
2 9
1 42
Jiika diketahui A(2X2) = 4 5
dan B(2X3) = 3 2 3 Maka,

[ ]

AB(2X3) =

2 ( 1 ) +9 ( 3 ) 2 ( 4 ) +9 ( 2 ) 2 ( 2 ) + 9 ( 3 )
4 ( 1 ) +5 ( 3 ) 4 ( 4 ) +5 ( 2 ) 4 ( 2 ) +5(3)

[19292626 3123]

Matriks Identitas
matriks identitas adalah dimana setiap elemen pada diagonal utamanya adalah bilangan
positif 1 dan elemen-elemen lainnya adalah nol. Matriks identitas ini sama dengan bilangan 1
pada aljabar.
contoh :

[ ]
1 0
0 1

I2 =

I3 =

[ ]
100
01 0
0 01

I4 =

[ ]
1000
01 0 0
0 01 0
0 0 01

Setiap bilangan apapun dikalikan matriks identitas akan menghasilkan bilangan itu sendiri.
IA = AI = A
Jika A =

[ ]
2 7
1 4

Maka,

IA =

[ ] [ ] [ ]

=A

AI =

[ ] [ ] [ ]

=A

1 0
0 1

2 7
1 4

2 7
1 4

1 0
0 1

Transpose Matriks

2 7
1 4

2 7
1 4

Transpose adalah matriks yang barisnya saling dipertukarkan menjadi kolom atau sebaliknya.

[]
3
4
6

contoh : jika A =

Maka A = [ 3 4 6 ]

Sifat-sifat transpose :
1. [ A ' ] = A
2. [ A B ] = A+ B
3. [ AB ] = B + A
Determinan Matriks
Determinan adalah suatu bilangan (skalar) tunggal yang diperoleh melalui operasi tertentu
dari elemen-elemen metriks tersebut.

Determinan Tingkat Dua


Adalah suatu determinan | A| dari matriks yang berdimensi 2x2.
Bila

[ aa 1121aa 1222] maka determinannya adalah :


a11 a12
| A| = |
a 21 a 22| = (a a a a ) = suatu bilangan konstan

A=

11 22

21 12

Determinan Tingkat Tiga atau Tingkat Ke-N


Pada determinan tingkat ini kita harus menggunakan metode perluasan kofaktor yang
dikembangkan oleh seorang ahli matematika bernama Laplace, sehingga metode ini
sering disebut perluasan Laplece ( Laplace Expantion ).
misalkan determinan | A| tingkat-3 adalah :

| A| =

a11 a12 a 13
a 21 a 22 a 23
a 31 a 32 a33

maka hasilnya,

Anda mungkin juga menyukai