Anda di halaman 1dari 4

http://metrobali.

com/2012/06/08/tiga-tahun-berjuang-badung-raihwtp/
http://metrobali.com/2013/09/12/sajikan-laporan-keuangan-denganbaik-kabupaten-badung-kembali-raih-apresiasi-pemerintah-pusat/
http://metrobali.com/2015/06/04/kembali-raih-wtp-bupati-badungterima-penghargaan-bpk-ri/
http://denpostnews.com/2015/10/05/raih-opini-wtp-badungdiapresiasi-kemenkeu-ri/

Sajikan Laporan Keuangan dengan Baik, Kabupaten Badung kembali


Raih Apresiasi Pemerintah Pusat.
Oleh : badungkab | 13 September 2013 | Dibaca :

730

Pengunjung

Share

Wakil Presiden Republik Indonesia Profesor Dr. Boediono menegaskan bahwa


pemerintah akan senantiasa mendorong dan memberikan apresiasi kepada
pnyelenggara pemerintahan yang telah melakukan tata kelola keuangan agar
senantiasa berpedoman pada prinsip-prinsip tata kelola keuangan dengan baik,
terutama bagimana menata tata kerja pemerintahan pada bidang keuangan mengingat
ini merupakan basis untuk perbaikan Goverment.
Wapres boediono juga menekankan kembali pentingnya pelaksanaan Reformasi
birokrasi mulai dari rekrutmen personil,termasuk mengelola personalia terkait dengan

promosi pegawai. " Intinya agar perbaikan dapat terjadi maka kata kuncinya adalah
bagimana kita melakukan upaya sungguh - sungguh dan berkelanjutan dalam
mengelola sumber daya manusia dalam mencapai sasaran serta tujuan organisasi.
dikatakannya bahwa mengelola manusia akan menukik lagi pada kepemimpinan atau
leadership dari pimpinannya dalam mengelola potensi sumber daya manusia yang ada
dilingkungan kerjanya. leadership sumbernya adalah bagaimana pimpinan dapat
memberikan contoh sehingga akan dapat diikuti oleh pengikutnya. akhirnya diharapkan
agar para pimpinan baik di kementerian maupun di daerah dapat menjadi seorang
efektif leaders"pintanya.
Menteri Keuangan Muhamad Chatib Basri dalam sambutannya mengatakan bahwa
dalam rangka pencapaian Laporan Keuangan Tahun 2013 dengan kualitas terbaik,
secara berkelanjutan diperlukan adanya langkah-Iangkah serius yang diambil terutama
dalam peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan
Langkah nyata yang perlu dilakukan antara lain dengan meningkatkan kualitas laporan
keuangan yang masih beropini `Tidak Menyatakan Pendapat" dan "Wajar dengan
Pengecualian, menindaklanjuti rekomendasi BPK-RI berkaitan dengan hasil pemeriksaan
atas Laporan keuangan dalam Tahun 2012 " katanya. Lebih lanjut Menkeu juga
menegaskan pentingnya dilakukan penilaian kinerja Kementrian dan Lembaga (K/L)
terkait perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban, serta pentingnya
penerapan sistem pemberian imbalan dan sanksi kepada K/L termasuk penyelenggara
pemerintahan di tingkat daerah. termasuk pentingnya melakukan monitoring
penyerapan anggaran dengan berpedoman kepada prinsip efisien, ekonomis, dan
efektif dalam pencapaian kinerja.
Selain itu, Menkeu juga menggarisbawahi pentingnya pembenahan tata kelola aset
negara dan efektivitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) yang diamanatkan
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008. efektifitas SPIP sistem pengendalian intern
pemerintah, ini merupakan tolak ukur auditor dalam memberikan opininya,"katanya.
Ditambahkannya bahwa, untuk pemerintah daerah, perkembangan kualitas akuntansi
dan pelaporan keuangan terlihat dari hasil pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah (LKPD). saat ini Jumlah LKPD yang mendapat opini terbaik yaitu
WTP terus meningkat dan semakin membaik 69 LKKL 2012, saat ini tingkat pemda
menunjukkan perbaikan signifikan yang meraih wtp 116 LKPD.
Chatib Basri juga mengatakan bahwa dalam tahun 2013 ini akan menjadi transisi untuk
penyelenggaraan akuntansi berbasis akrual menuju sistem akrual secara permanen nati
ditahun 2015. maka rakernas ini diharapkan akan terdapat komitmen bersama untuk
mempersiapkan sistem acraal basis "tandasnya. Sementara itu Bupati badung Gde
Agung disela-sela Rakernas dan anugrah apresiasi mengungkapkan bahwa sejalan
denagn tema besar rakernas ini yang menegaskan bahwa pentingnya terbangun sinergi
dalam menuju WTP ini bener benar sangat tepat untuk terus dibangun, dikatakannya
hal ini juga sangat dirasakan bahwa keberhasilan kabupaten Badung dalam meraih
Opini WTP atas LKPD tahun 2011 dan 2012 ini justru karena telah terbangunnya
sinergi yang padu dan serasi muali dari tahap pernecanaan pembangunan, pengawasan
yang telah dilakukan oleh Inspektorat serta terbangunnya sistem pengendalian intern
Pemerintah di kabupaten Badung" yang terpenting adalah komitmen dan kerja keras
dalam menindaklanjuti setiap hasil audit BPK RI" tutupnya.
Oleh : badungkab | 13 September 2013

http://badungkab.go.id/baca-berita/368/Sajikan-Laporan-Keuangan-dengan-Baik-Kabupaten-Badung--kembali-Raih-Apresiasi-Pemerintah-Pusat..html

BPK Bali Nilai Laporan Keuangan Pemkab


Badung
Rabu, 16 Maret 2016 17:06 WIB | 470 Views

Pewarta: I Made Surya

Mangupura (Antara Bali) - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Bali,


menilai dan memeriksa laporan terakhir keuangan Pemerintah Kabupaten Badung,
dalam rangka memberikan opini tentang tingkat kewajaran informasi yang disajikan
pemerintah daerah.
"Sejauh ini pemeriksaan keuangan Pemkab Badung berjalan tertib dan lancar dan
apa yang menjadi catatan hasil audit harus dibenahi segera dan disempurnakan
akhir Maret 2016," kata Kepala perwakilan BPK RI Provinsi Bali Dori Santosa, di
Mangupura, Rabu.
Dalam acara pertemuan akhir pemeriksaan (exit briefing) keuangan Pemkab
Badung yang dihadiri Bupati Badung Nyoman Giri Prasta didampingi Sekretaris
Daerah Kompyang R. Swandika, Kepala SKPD dan beberapa pejabat terkait di
lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung berjalan kidmat.
Ia menambahkan, kriteria atau parameter dalam memberikan opini mencakup
Kesesuaian dengan Sistem Akuntansi Pemerintahan (SAP), kecukupan
pengungkapan (Adequate Disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundangundangan, dan efektivitas Sistem Pengendalian Intern (SPI).
"Sejauh ini sudah ada peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah di
lingkungan Pemerintah kabupaten Badung dibandingkan dengan tahun-tahun
sebelumnya," katanya.
Oleh sebab itu, Tim BPK juga berharap bahwa hasil pemeriksaan atas laporan
keuangan pemerintah daerah Tahun Anggaran 2015 akan lebih baik dari tahuntahun sebelumnya, dimana hasilnya baru akan disampaikan BPK pada akhir bulan
Mei ini.
"Dengan Komitmen yang tinggi kami percaya pemerintah Kabupaten Badung
dibawah kepemimpinan Bupati Nyoman Giri Prasta dan Wakil Bupati Ketut Suiasa

beserta jajarannya dengan komitmen yang tinggi dapat memberikan laporan


keuangan yang terbaik sesuia aturan yang ada," ujarnya.
Ia juga mengharapkan, Pemkab Badung menjadikan BPK mitra kerja agar
permasalahan yang ada dapat bersama-sama mencarikan solusinya.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengucapkan terima kasih atas pemeriksaan
yang dilakukan BPK selama kurang lebih satu bulan.
"Saya berharap laporan pemeriksaan LKPD 2015 ini dapat memenuhi kaidah-kaidah
atau kriteria Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) , karena adanya peningkatan
pengelolaan dalam laporan keuangan pemerintah kabupaten Badung," ujarnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Badung telah melakukan upaya dalam
memperbaiki tata kelola, SPI, dan mekanisme pengelolaan keuangan daerah.
"Bahkan dalam penatausahaan aset pun telah dilakukan peningkatan pengelolaan
mulai dari SKPD sampai dengan unit pelaksana dinas bahkan sekolah-sekolah
Sehingga capaian WTP nantinya dapat diaraih oleh Kabupaten Badung seperti
tahun-tahun sebelumnya," katanya. (WDY)
Editor: I Gusti Bagus Widyantara
http://bali.antaranews.com/berita/87795/bpk-bali-nilai-laporan-keuangan-pemkabbadung

Anda mungkin juga menyukai