Anda di halaman 1dari 8

Kata pengantar

Puji syukur ke hadirat Tuhan yang Maha Esa


yang telah memberikan karunia-Nya sehingga
penyusunan laporan hasil pengamatan ini dapat
terselesaikan.
Laporan ini di susun berdasarkan hasil
pengamatan . Di dalam laporan ini hasilnya murni dari
pengamatan yang terjadi tanpa adanya peruahan sedikit
pun.
Akhirnya pada kesempatan ini penulis
menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
membantu dalam upaya penyelesaian laporan ini
kepada pembaca laporan atas ketersediaan memberikan
saran dan kritik dalam penyempurna laporan ini.
Semoga laporan ini dapat menngkatkan pengetahuan
kita semua.

Depok November 2012

penulis

Kimia analis

Praktikum Kimia Analis


Pengujian keasaman dan kebasaan larutan dengan menggunakan
indikator alam.
1. Tujuan

Untuk mengetahui sifat keasaman dan kebasaan suatu larutan.


Untuk mengetahui cara menguji sifat keasaman dan kebasaan suatu
larutan dengan menggunakan indikator alam.

2. Hipotesis
Extrak terong belanda dapat di gunakan sebagai indikator alam.

3. Teori dasar
4. Alat dan Bahan
Alat
Plat tetes
Pipet tetes
Label
Batang pengaduk
Kamera
Bahan
Hcl
NaOH
CH3COOH
Na2CO3

Kimia analis

Air pasta gigi


Ale-ale
Air susu
Air garam
Extra jos
Karbol
Air sabun
Tomat
5.

Prosedur
Siapkan alat dan bahan
Pertama masukkan HCl, NaOH, CH3COOH, NA2CO3 kedalam
plat tetes masing-masing 3 tetes

Lalu pada baris kedua tetesi dengan ekstrak daun suji masingmasing 2 tetes

Kimia analis

Lalu pada baris ketiga tetesi dengan ekstrak terong belanda


masing-masing 2 tetes

Kemudian aduk semua larutan, lihat perubahan warna yang


terjadi sebagai berikut :

Kemudian pada percobaan kedua, masukkan ekstra joss, wipol,


air garam, air susu kedalam plat tetes masing-masing 4 tetes.
Lalu pada baris kedua masukkan indikator A (ekstrak daun
suji) masing-masing 2 tetes
Lalu pada baris ketiga masukkan indikator B (ekstrak terong
belanda) masing-masing 2 tetes
Kemudian aduk semua larutan, lihat perubahan warna yang
terjadi sebagai berikut :

Kimia analis

6.

Kemudian pada percobaan ketiga, masukkan air odol, air


sabun, tomat, ale-ale kedalam plat tetes masing-masing 4
tetes.
Kemudian pada baris kedua masukkan indikator A (ekstrak
daun suji) masing-masing 2 tetes
Pada baris ketiga masukkan indikator B (ekstrak terong
belanda) masing-masing 2 tetes
Kemudian aduk semua larutan, lihat perubahan warna yang
terjadi sebagai berikut :

Data pengamatan
Kimia analis

Indikator

No.

Larutan uji

Warna
larutan awal

HCL

Bening

hijau tua

orange

NaOH

Bening

hijau

coklat kuning

CH3COOH

Bening

hijau

orange

NA2CO3

Bening

hijau

coklat

Air pasta gigi

Bening

hijau muda

orange coklat

Ale-ale

kuning

hijau lumut

orange

Air susu

Bening

hijau tosca

kecoklatan

Air garam

Bening

hijau

orange merah

Extra jos

kuning

hijau muda

coklat kekuningan

10

Karbol

kuning-coklat

hijau tua

coklat

11

Air sabun

Bening

hujau tosca

coklat

12

Tomat

Orange

hijau tua

orange merah

Daun suji

Terong belanda

Foto hasil percobaan :

Kimia analis

7.

Pembahasan
Jadi daun suji tidak dapat di gunakan sebagai
indikator alam karna warnanya tetap sama
meski ada yang bereda. Sedangkan terong
belanda di tes dengan HCL dan NaOH warnanya
berubah dikarnakan terong belanda dapat
digunakan sebagai indikator alam.
Menurut pengamatan kami seperti dalam contoh
di buktikan bahwa karbol bersifat basa jika
ditamah dengan terong belanda berubah
awalnya berwarna kuning-coklat menjadi coklat
sedangkan yang di tambah daun suji tetap hijau.
Jika air garam di tambahkan dengan terong
belanda akan muncul warna orange-merah
dikarnakan garam bersifat netral jadi
memunculkan warna asli dari warna terong
belanda tersebut.
Jika di tambahkan air sabun dan air pasta gigi
yang bersifat basa warna terong belanda
tersebut akan berubah.
Jika di tambah tomat dan minuman vit.c yang
bersifat asam jika di tambah terong belanda
akan berubah warna. Sedangkan daun suji tetap
hijau meski hijau mereka tidak sama persis.
Jadi terong belanda dapat di gunakan sebagai
indikator alam yang membedakan asam dan
basa.

Kimia analis

8.Kesimpulan
Jadi dari 2 indikator yang kami teliti kami
menemukan bahwa extrak daun suji tidak dapat
digunakan sebagai indikator alam. Sedangkan
extak terong belanda dapat di jadikan idikator
alam asam dan basa.
9.Daftar pustaka

Kimia analis

Anda mungkin juga menyukai