Anda di halaman 1dari 4

Vemale.

com - Siapa sangka singkong yang biasanya dimakan sebagai gorengan dan dibuat kolak
bisa jadi obat mujarab. Tidak hanya umbi, daun dan batang singkong pun bisa diramu sebagai
obat herbal. Prof Hembing Wijayakusuma, seorang pakar tanaman obat mengatakan bahwa efek
farmakologis dari singkong adalah sebagai antioksidan, antikanker, antitumor, dan menambah
napsu makan,lansir laman dechacare.com.
Kali ini ada tiga obat dari singkong yang mudah untuk dibuat. Singkong dapat mengobati
rematik dari dalam maupun luar. Kandungan asam amino dalam singkong lah yang bermanfaat
untuk kesehatan tulang, sehingga singkong digunakan sebagai obat rematik.
Inilah resep obat untuk rematik dari singkong yang dilansir kembali menurut laman
singkong.net.
a. Pemakaian dalam
- Bahannya adalah 100 gram batang singkong, satu batang sereh, 15 gram jahe, lalu rebus dalam
1000 cc air sampai tersisa 400 cc saja.
- Air yang telah disaring diminum sebanyak 200 cc, 2 kali sehari pagi dan sore.
b. Pemakaian luar
- Bahan yang diperlukan adalah 5 lembar daun singkong, 15 gram jahe merah serta kapur sirih
secukupnya.
- Semua bahan dihaluskan dan tambahkan air secukupnya, kemudian oleskan pada bagian yang
sakit.
Masih ada satu resep obat lagi dari singkong untuk Bunda yang anaknya menderita cacingan.
Menurut laman herbalisnusantara.com caranya yaitu: ambil kulit batang singkong secukupnya,
direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 1 gelas, disaring untuk diambil airnya,
lalu diminum menjelang tidur malam. Dengan meminum obat dari singkong ini, maka cacing
dalam perut bisa dibunuh dan membuat tubuh sehat kembali.
Oleh: Hening

kirkan Rematik

ilustrasi
Rematik kini banyak menimpa kaum muda. Mengobati penyakit ini gampang-gampang susah.
Secara tradisional dan sederhana, ternyata singkong atau umbi kayu memiliki potensi khasiat
menyembuhkan rematik.
Singkong dikenal juga sebagai tanaman rakyat karena banyak dikonsumsi masyarakat terutama
di daerah pegunungan. Tanaman jenis umbi-umbian ini juga tidak sulit ditemui karena mudah
tumbuh di tanah yang subur.
Menurut ahli herbal, Ning Harmanto, efek farmakologis dari singkong adalah sebagai
antioksidan, antikanker, antitumor, dan menambah nafsu makan. Bagian yang umum dipakai
pada tanaman ini adalah daun dan umbi.
Umbi singkong memiliki kandungan kalori, protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, dan zat
besi. Adapun kandungan vitamin yang dimiliki yakni vitamin B dan C. Selain pada daging umbi,
kandungan juga terdapat pada daun yang mengandung vitamin A, B1 dan C, kalsium, kalori,
fosfor, protein, lemak, hidrat arang, dan zat besi.
Kulit batangnya juga mengandung tanin, enzim peroksidase, glikosida, dan kalsium oksalat.
Semua bagian berguna untuk pengobatan tradisional, lanjut Ning.
Selama ini, ujarnya, singkong banyak dikonsumsi sebagai makanan. Bahkan beberapa daerah
menjadikannya sebagai sumber karbohidrat pengganti nasi. Tetapi, di luar fungsinya sebagai
makanan yang mengenyangkan, singkong memiliki khasiat sebagai obat rematik.
Sebagai bahan alami pengurang sakit rematik, singkong bisa digunakan untuk obat pemakaian
dalam dan luar. Pada pemakaian luar bisa disiapkan lima lembar daun singkong, 15 gram jahe
merah, dan kapur sirih secukupnya, dihaluskan dan ditambahkan air secukupnya. Ramuan
dicampur lalu dioleskan pada bagian tubuh yang sakit. Kalau obat dalam, gunakan daging
singkongnya, lanjut pemilik Ning Herbal di beberapa kota itu.

Sementara, untuk pemakaian dalam bisa disiapkan dengan dua batang singkong besar, satu
batang sereh, dan 15 gram jahe direbus dengan lima gelas air hingga tersisa dua gelas. Setelah
disaring, air diminum untuk dua kali pada pagi dan sore hari.
Rematik merupakan penyakit yang menyerang persendian. Selain menyerang persendian,
penyakit itu juga menyerang otot dan urat semua umur. Penyebab salah satunya masalah
kekebalan tubuh yang berbalik menyerang jaringan persendian yang mengakibatkan tulang
rawan di sekitar sendi menipis dan membentuk tulang baru, kata dokter umum Widodo, di Jalan
S. Parman, kemarin.
Pada penderita rematik, saat tubuh digerakkan maka tulang-tulang di persendian bersinggungan
sehingga memicu rasa nyeri. Gejala yang dialami yakni bengkak pada sendi, rasa nyeri, dan
demam.(pamuji@harianjogja.com)
Selain daging singkong, daunnya juga berkhasiat untuk mengobati beberapa penyakit, antara
lain:
1. Demam
- 1 batang daun ubi kayu direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih
- Saring untuk diambil airnya
- Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore
- 3 lembar daun ubi ditumbuk halus dan dipergunakan sebagai kompres
2. Diare
- 7 lembar daun ubi kayu direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas
- Saring untuk diambil airnya
- Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore
- Apabila diare diderita anak yang masih menyusui, ramuan diminum ibunya
3. Obati cacing perut
- Kulit batang ubi secukupnya direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas
- Saring untuk diambil airnya
- Diminum menjelang tidur malam
4. Mata sering kabur

- Daun ubi kayu secukupnya direbus, diberi bumbu garam dan bawang putih secukupnya
- Makan bersama nasi setiap hari
5. Menambah nafsu makan
- Daun ubi secukupnya, direbus, diberi bumbu garam dan bawang putih secukupnya
- Dimakan bersama nasi dan sambal tomat
6. Luka melepuh
- Batang daun yang masih muda ditumbuk halus
- Ambil 1 potong buah ubi diparut, dan ditiriskan airnya
- Campurkan semua ramuan, kemudian diusapkan ke bagian tubuh yang luka.

Anda mungkin juga menyukai