Disusun Oleh:
Siti Jaenabun, S.Pd
NIP. 199006232015042002
PROFIL LEMBAGA
Nama Satuan Kerja
1. Tugas Pokok :
a. Membuat program pengajaran
(Silabus, RPP, prota,
promes)
b. Menganalisa materi pelajaran
c. Membuat lembar kerja siswa
( LKS )
d. Membuat program harian/jurnal
belajar
e. Melaksanakan kegiatan
pembelajaran
f. Melaksanakan kegiatan penilaian
baik itu ulangan harian,tengah
semester atau akhir semester
g. Melaksanakan analisis ulangan,
program remedial, pengayaan
h. Mengisi daftar nilai siswa,
mengisi raport
i. Melaksanakan bimbingan
kelas/konseling
j. Melaksanakan kegiatan
bimbingan guru/tutor sebaya
apabila telah mengikuti pelatihan
k. Membuat alat bantu
mengajar/alat peraga
l. Mengikuti kegiatan
pengembangan dan
pemasyarakatan kurikulum
m. Melaksanakan tugas tertentu di
sekolah ( PKS, wali kelas dll )
n. Membuat catatan tentang
kemajuan peserta didik
o. Meneliti daftar hadir siswa
sebelum proses pembelajaran
berlangsung
p. Mengatur kebersihan ruang
kelas dan sekitarnya
q. Menumbuhkembangkan sikap
menghargai seni
r. Mengikuti kegiatan kurikulum
s. Mengadakan penelitian tindakan
kelas
t. Mengumpulkan angka kredit dan
menghitungnya untuk kenaikan
pangkat
2. Tugas Tambahan: Pengurus
Barang
3. Tugas Inisiatif Sendiri :
a. Memantau kebersihan dan
kerapihan
jasmani siswa
b.Menjadi surveyor KJP
NO
1
URAIAN TUGAS
PERMASALAHAN
Melaksanakan kegiatan
Pembelajaran
Menumbuh kembangkan
sikap menghargai seni
SOLUSI*
Pembelajaran
menggunakan
media power
point dan
melakukan
pemberian quiz
pada proses
pembelajaran
matematika.
Membuat pogram
Pembuatan RPP yang Membuat RPP
pengajaran (RPP)
kurang inovatif pada
dengan model
pembelajaran Ilmu
pembelajaran
Pengetahuan Alam.
cooperative
learning
menggunakan
metode kartu
pintar pada
pembelajaran
IPA.
Menumbuh kembangkan Siswa masih tidak
Pembiasaan
sikap menghargai seni
hafal dengan lagu-lagu menyanyikan
lagu-lagu wajib
wajib
di akhir kegiatan
pembelajaran.
Melaksanakan bimbingan Setiap harinya masih
Menggunakan
ada siswa yang tidak
metode reward
kelas/konseling
mengerjakan PR
dan punishment
dan bagi anak
yang tidak
mengerjakan
PR.
Memantau kebersihan
Ketika jam istirahat
Pembiasaan
banyak
siswa
yang
mencuci tangan
dan kerapihan
makan
tanpa
mencuci
yang baik dan
jasmani siswa
tangan terlebih dahulu. benar.
Penggunaan
papan kreatifitas
siswa.
Mengatur kebersihan
ruang kelas dan
sekitarnya
Pembiasaan
kebersihan
menggunakan
metode reward
dan
punishment.
Membuat group
WhatsApp dan
SMS bagi yang
tidak
mempunyai WA.
N
O
1
Pembelajaran
menggunakan media
power point dan
melakukan pemberian
quiz pada proses
pembelajaran
matematika.
Membuat RPP dengan
model pembelajaran
cooperative learning
menggunakan metode
kartu pintar.
Pembiasaan
menyanyikan lagu-lagu
AKUNTABILITAS
KOMITMEN MUTU
ANTI KORUPSI
ETIKA PUBLIK
NASIONALIME
- AKUNTABILITAS
- NASIONALISME
- ETIKA PUBLIK
- KOMITMEN MUTU
Menggunakan metode
reward dan punishment
bagi anak yang tidak
mengerjakan PR
AKUNTABILITAS
KOMITMEN MUTU
ETIKA PUBLIK
NASIONALISME
Pembiasaan mencuci
tangan yang baik dan
benar.
Penggunaan papan
kreatifitas siswa.
AKUNTABILITAS
ETIKA PUBLIK
ANTI KORUPSI
NASIONALISME
KOMITMEN MUTU
AKUNTABILITAS
ETIKA PUBLIK
KOMITMEN MUTU
ANTI KORUPSI
NASIONALISME
Guru
berperan
aktif
dalam mengawasi tugas
piket
harian
siswa
dengan
menggunakan
reward dan punishment.
AKUNTABILITAS
KOMITMEN MUTU
ETIKA PUBLIK
NASIONALISME
Membuat
group
WhatsApp dan SMS bagi
yang tidak mempunyai
WA
AKUNTABILITAS
ETIKA PUBLIK
ANTI KORUPSI
KOMITMEN MUTU
Jakarta,
04 Oktober 2016
Menyetujui:
Mentor
Peserta Diklat
(REPRIYATUN,S.Pd)
NIP. 196901191991022002
(SITI JAENABUN,S.Pd)
NIP. 199006232015042002
No
1
1
UraianTugas*
(sesuaiHuruf 2)
2
Melaksanakan
kegiatan
Pembelajaran.
Kegiatan
Yang Akan
Dilakukan*
(sesuaiHuruf
3)
3
Pembelajaran
menggunakan
media power
point dan
melakukan
pemberian
quiz pada
proses
pembelajaran
matematika.
Tahapan
Kegiatan
(TahapanhrsUru
t)
Proses
KegiatanAktuali
sasi&
Keterkaitan
dengan NDS
PNS
Output /
HasilKegiatan
6
Output:
Meningkatnya
pemahaman
siswa pada
pembelajaran
Matematika
materi Uang.
Hasil Kegiatan:
1. Membuat
RPP.
2. Berkonsultasi 2. Saya
t
&
D
m
p
p
d
m
m
p
p
m
m
k
m
K
y
dengan
atasan terlebih
dahulu.
berkonsultasi
dengan atasan 2. Persetujuan
sebagai bentuk
atasan
tanggung
jawab atas apa
yang akan saya
lakukan
(Akuntabilitas)
dengan bahasa
yang sopan
(Etika Publik)
3. Saya
menggunakan
3. Melaksanakan
slide power
pembelajaran
point sebagai
dengan
3. Slide power
media
memanfaatka
point.
pembelajaran
n media power
yang
point.
merupakan
bentuk inovasi
pembelajaran
(Komitmen
Mutu) dan
merupakan
bentuk
tanggung jawab
saya sebagai
seorang guru
(Akuntabilitas)
4. Dengan tanpa
membeda4. Siswa
bedakan Saya
dikelompokka
mengelompokk
n menjadi 6
an siswa
kelompok.
menjadi 6
kelompok
4. Nama-nama
(Nasionalisme)
kelompok
agar tercipta
belajar.
proses
pembelajaran
yang inovatif
(komitmen
mutu)
5. Saya
menjelaskan
mengenai
materi Uang
sebagai bentuk
tanggung
jawab saya
(Akuntabilitas)
5. Kertas
dan
jawaban siswa
membagikan
dan quisioner.
beberapa
lembar kertas
kepada masingmasing-masing
kelompok tanpa
memungut
biaya dari
siswa (Anti
korupsi)
5. Setelah
menjelaskan
mengenai
materi Uang,
guru
membagikan
selembar
kertas pada
setiap
kelompok
yang
digunakan
untuk menulis
jawaban atas
pertanyaan
yang diajukan
selama proses
pembelajaran
dengan
menggunakan
metode Quiz. 6. Saya
mengadakan
quiz dengan
6. Menampilkan
mengajukan
slide power
pertanyaan
point yang
tentang Uang
berisi
pada slide
pertanyaan
power point
tentang materi
sebagai
Uang.
inovasi dalam
pembelajaran
6. Pertanyaan di
matematika
slide power
(Komitmen
point.
Mutu) sehingga
membuat
proses
pembelajaran
lebih
menyenangka
n (Etika
Publik).
7. Saya
mengevaluasi,
melaporkan
7. Mengevaluasi
dan
melaporkan.
kegiatan yang
telah saya
lakukan secara
professional
(Etika Publik)
sebagai bentuk
tanggung
jawab saya
(Akuntabilitas)
.
7. Hasil laporan
dan evaluasi
dengan bukti,
rekap nilai
siswa.
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Kegiatan pembelajaran yang tidak berjalan efektif dan pemahaman siswa tidak akan meningkat jika tidak disertai dengan
Membuat pogram
pengajaran
(RPP)
Membuat RPP
dengan model
pembelajaran
cooperative
learning
menggunakan
metode kartu
pintar.
Output:
Meningkatnya
pemahaman
siswa terhadap
pelajaran ipa
materi sifat-sifat
benda.
Hasil Kegiatan:
1. Membuat
RPP.
D
m
p
p
(
m
p
c
l
m
m
p
m
k
m
1
1.
2.
benar
(Nasionalisme)
2. Saya
berkonsultasi
2. Berkonsultasi
2. Persetujuan
dengan atasan
dengan
atasan.
sebagai bentuk
atasan.
tanggung
jawab atas apa
yang akan saya
lakukan
(Akuntabilitas)
dengan bahasa
yang sopan
(Etika Publik)
3. Saya meminta
persetujuan
kepada atasan
3. Meminta
sebagai bentuk 3.
persetujuan
pertanggung
mengenai
jawaban saya
RPP yang
kepada atasan
telah disusun.
(Akuntabilitas)
dan dengan
meminta
persetujuan dari
atasan
menunjukkan
bahwa saya
menghargai
atasan saya
(Etika Publik)
4. Saya meminta
bimbingan dari
guru yang ahli
dalam
bidangnya
4. Meminta
sebagai acuan 4.
bimbingan dari
untuk
guru yang ahli
meningkatkan
dalam
kemampuan
bidangnya.
saya dalam
menyusun RPP
(Komitmen
Mutu) agar
menjadi guru
Tanda tangan
persetujuan
dari atasan di
RPP.
Dok. Foto
3.
yang
professional
(Etika publik
5. Saya
menggunakan
bahasa
Indonesia
yang baik dan
benar dalam
pembuatan
5. Menggunakan
RPP
bahasa
5. RPP
(Nasionalisme)
Indonesia
sebagai bentuk
yang baik dan
tanggung
benar dalam
jawab saya
pembuatan
sebagai warga
RPP.
negara
Indonesia
(Akuntabilitas)
6. Saya membuat
media
pembelajaran
kartu pintar
dengan
kreatifitas yang
saya miliki
6. Membuat
(Komitmen
media
Mutu) tanpa
pembelajaran
meminta
kartu pintar.
pungutan dari 6. Kartu Pintar
siswa ( Anti
Korupsi)
7. Saya
mengevaluasi
dan melaporkan
kegiatan yang
telah saya
lakukan secara
professional
(Etika Publik)
7. Mengevaluasi
sebagai bentuk
dan
tanggung
melaporkan
jawab saya
(Akuntabilitas)
.
7. Hasil laporan
dan evaluasi
dalam bentuk
quisioner yang
diisi oleh
teman
sejawat.
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
RPP tidak akan inovatif jika tidak disertai dengan komitmen mutu dalam mengembangkan pemahaman siswa.
Menumbuh
Pembiasaan
kembangkan
menyanyikan
sikap menghargai lagu-lagu wajib
seni
di akhir
kegiatan
pembelajaran.
Output:
Meningkatnya
rasa
nasionalisme
dan cinta tanah
air pada siswa.
Hasil Kegiatan:
D
m
l
p
a
t
S
p
1. Membuat
rancangan
aktualisasi.
1. Saya membuat
rancangan
berupa daftar
anak-anak yang
akan memimpin
menyanyikan
lagu wajib dan
membuat
daftar-daftar
lagu wajib agar
proses kegiatan
berlangsung
secara efektif
dan inovatif
(Komitmen
Mutu) dan
dengan
1. Jadwal
memimpin
lagu wajib
dan daftar
lagu-lagu.
2.
3.
menggunakan
bahasa
Indonesia
yang baik dan
benar
(Nasionalisme)
2. Saya
berkonsultasi
dengan atasan 2. Persetujuan
sebagai bentuk
Kepala
2. Berkonsultasi
tanggung
Sekolah.
terlebih dahulu
jawab
atas
apa
dengan
yang akan saya
atasan.
lakukan
(Akuntabilitas)
dengan bahasa
yang sopan
(Etika Publik)
3. Saya
menjelaskan
kepada siswa 3.
dengan bahasa
yang sopan
3. Menjelaskan
(Etika Publik)
kepada siswa
tentang
tentang
pentingnya
pentingnya
menyanyikan
menyanyikan
lagu wajib,
lagu wajib.
sehingga akan
timbul rasa
memiliki
sebagai
bangsa
Indonesia
dalam diri siswa
(Nasionalisme)
Siswa
memahami
pentingnya
menyanyikan
lagu wajib.
4. Sesuai dengan
jadwal yang
saya buat
secara mandiri 4. Dok video.
(Anti Korupsi)
saya memberi
4. Berdasarkan
kesempatan
jadwal yang
kepada siswa
telah saya
untuk tampil ke
buat, siswa
depan tanpa
diperintahkan
membedake depan
bedakan
untuk
(Nasionalisme)
memimpin
siswa lainnya 5. Saya
menyanyikan
mengacak judul
lagu wajib.
lagu wajib yang
akan
dinyanyikan
5. Kotak Undian.
melalui kotak
undian dari
5. Siswa yang
bahan yang
terpilih
sederhana
mengambil
yaitu toples
kertas yang
bekas pakai
berisi satu
(Anti Korupsi)
lagu wajib dari
dal hal tersebut
kotak undian
juga merupakan
yang terdiri
bentuk
dari 5 lagu
komitmen saya
wajib yaitu:
untuk
Indonesia
memberikan
pusaka,
inovasi
Berkibarlah
(Komitmen
benderaku,
mutu) pada
Tanah air, dan
kegiatan
garuda
tersebut.
pancasila.
6. Dengan saya
melombakan
setiap baris
siswa
menyanyikan
lagu wajib
dapat membuat 6. Hasil lomba
kegiatan ini
6. Setiap baris
menjadi lebih
siswa
inovatif
dilombakan
(Komitmen
menyanyikan
Mutu) dan
lagu wajib.
dapat
menumbuhkan
sikap
sportivitas
pada diri
mereka (Etika
Publik).
7. Saya
mengevaluasi
dan melaporkan
kegiatan yang
telah saya
lakukan secara
professional
(Etika Publik)
sebagai bentuk
7.
tanggung
7. Mengevaluasi,
jawab saya
melaporkan,
(Akuntabilitas)
tindak lanjut.
.
Hasil laporan
dan evaluasi
dalam bentuk
hasil lomba.
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Pembiasaan menyanyikan lagu wajib tidak akan bermakna tanpa disertai dengan rasa nasionalisme
Melaksanakan
bimbingan
kelas/konseling
Menggunakan
metode reward
dan
punishment
dan bagi anak
yang tidak
mengerjakan
PR.
Output:
Siswa menjadi
lebih rajin dan
bersemangat
dalam
mengerjakan
PR
Hasil Kegiatan:
D
m
s
l
m
t
b
d
m
d
1
bahasa
Indonesia
yang baik dan
benar
(Nasionalisme)
2. Berkonsultasi
dengan
atasan.
2. Saya
berkonsultasi
2. Persetujuan,
dengan atasan
masukan
sebagai bentuk
serta saran
tanggung
dari kepala
jawab atas apa
sekolah.
yang akan saya
lakukan
(Akuntabilitas)
dengan bahasa
yang sopan
(Etika Publik)
3. Saya bertanya
kepada siswa
3. Dok. video
dengan kata3. Melakukan
kata yang
tanya jawab
sopan tentang
kepada siswa
siapa saja tidak
siapa saja
mengerjakan
yang tidak
PR (Etika
mengerjakan
Publik) sebagai
PR.
bentuk rasa
tanggung
jawab saya
sebagai guru
(Akuntabilitas)
4. Saya
memberikan
4. Pin emoticon.
reward
dan
4. Memanggil
punishment
anak yang
secara adil
tidak
(Anti Korupsi)
mengerjakan
dan
PR dan
memasangkan
memberikan
pin emoticon
punishment
sebagai bentuk
berupa
inovasi
pemasangan
(Komitmen
pin emoticon
cemberut dan
bagi siswa
yang
mengerjakan
diberi pin
emoticon
tersenyum.
Mutu).
5. Saya
5. Hasil laporan
mengevaluasi,
dan evaluasi
5. Mengevaluasi,
melaporkan dan
dalam bentuk
melaporkan.
melaksanakan
angket yang
tugas saya
diisi oleh
yang
teman
merupakan
sejawat.
bentuk dari
pertanggung
jawab saya
(Akuntabilitas)
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Pemberian punishment dan reward bagi siswa yang tidak mengerjakan PR tidak akan efektif bila tidek disertai dengan ak
Memantau
kebersihan dan
kerapihan
jasmani siswa
Pembiasaan
mencuci
tangan yang
baik dan
benar.
Output:
Meningkatnya
kesadaran
siswa tentang
manfaat
mencuci tangan
sebelum makan,
sehingga siswa
tidak mudah
terkena penyakit
pencernaan.
1. Membuat draft 1. Saya membuat Hasil Kegitan:
cara mencuci
draft cara
tangan yang
mencuci tangan 1. Draft cara
mencuci
baik dan
yang baik dan
tangan yang
benar.
benar sebagai
baik dan
bentuk inovasi
benar.
(Komitmen
Mutu) ) dan
dengan
menggunakan
bahasa
D
m
k
k
j
m
k
m
S
P
1.
Indonesia
yang baik dan
benar
(Nasionalisme)
2. Berkonsultasi
dengan
atasan.
2. Saya
berkonsultasi
dengan atasan
sebagai bentuk 2. Persetujuan
tanggung
Kepala
jawab atas apa
sekolah.
yang akan saya
lakukan
(Akuntabilitas)
dengan bahasa
yang sopan
(Etika Publik)
3. Saya
memberikan
3. Memberi
pemahaman
pemahaman
kepada siswa
kepada siswa
dengan bahasa 3. Siswa paham
tentang
yang santun,
akan
manfaat
tentang
pentingnya
mencuci
manfaat
kebersihan
tangan
mencuci tangan
tangan.
sebelum
sebelum makan
makan dan
(Etika Publik)
akibat yang
dan hal tersebut
ditimbulkan
merupakan
akibat tidak
tanggung
mencuci
jawab saya
tangan.
sebagai
seorang guru
(Akuntabilitas)
4. Mendemonstr
asikan tentang
tata cara
mencuci
tangan yang
baik dan
benar dengan
menampilkan
4. Saya
mendemonstras
ikan tata cara
mencuci tangan
yang baik dan
benar dengan
4. Dok. video
menampilkan
video, sebagai
bentuk inovasi
video.
(Komitmen
Mutu) dan hal
tersebut
merupakan
tanggung
jawab saya
sebagai
seorang guru
(Akuntabilitas)
5. Saya
memberikan
5. Memberikan
sabun cair yang
sabun cair
saya beli sendiri
khusus cuci
tanpa
tangan di
memungut
telapak
biaya dari siswa
tangan,
(Anti korupsi) 5. Dok. Foto
sebelum siswa
dengan
keluar kelas
untuk istirahat.
6. Saya
menanamkan
6. Mengarahkan
budaya
siswa menuju
mengantre
keran yang
pada siswa
dekat dengan
(Etika Publik).
kelas dan
antre cuci
tangan
dengan tertib.
6. Dok. Foto
7. Saya
7. Mengevaluasi,
mengevaluasi,
melaporkan
melaporkan dan
dan tindak
melaksanakan
lanjut.
tugas saya
yang
merupakan
bentuk dari
pertanggung
jawab saya
7.Hasil laporan
(Akuntabilitas) dan evaluasi.
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Memantau kebersihan jasmani siswa yang tidak disertai dengan nilai akuntabilitas akan membuat pembiasaan mencuci t
Menumbuh
kembangkan
Penggunaan
papan
Output:
Siswa menjadi
D
m
lebih bangga
dengan hasil
karya mereka
sendiri dan
menjadi lebih
termotivasi
untuk
menghasilkan
karya yang lebih
bagus lagi.
1. Membuat
rancangan
aktualisasi.
Hasil Kegiatan:
1. Saya membuat
1. Rancangan
rancangan
aktualisasi.
aktualisasi
terlebih dahulu,
hal tersebut
sebagai bentuk
inovasi
(Komitmen
Mutu).
2. Berkonsultasi
2. Saya
dengan
mengkonsutasi
atasan.
kan kegiatan ini 2. Persetujuan
dari atasan.
dengan atasan
terlebih dahulu
sebagai bentuk
rasa tanggung
jawab saya
kepada atasan
(Akuntabilitas)
.
3. Membeli
3.
streofoam
yang
difungsikan
menjadi papan
display dan
menempelkan
nya di tembok
belakang
kelas.
Saya membeli
streofoam
dengan uang
3. Papan
saya sendiri
kretifitas.
tanpa meminta
pungutan dari
siswa (Anti
Korupsi) dan
mendukung
pengembanga
k
p
d
m
u
b
k
m
S
P
M
b
a
m
1.
n kretifitas
siswa
(Komitmen
Mutu).
4. Meletakkan
dan
memajang
hasil karya
siswa pada
papan dan
meja display
yang sudah
tersedia
4. Saya
memajang hasil
karya siswa
sebagai bentuk
penghargaan 4. Karya siswa di
saya terhadap
papan
hasil karya
kretifitas.
mereka (Etika
Publik) dan
tanpa
membedabedakan status
sosialnya
(Nasionalisme)
5. Saya
mengevaluasi,
melaporkan dan
5. Mengevaluasi,
melaksanakan
melaporkan
tugas saya
dan tindak
yang
lanjut
5. Hasil laporan
merupakan
dan evaluasi.
bentuk dari
pertanggung
jawab saya
(Akuntabilitas)
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Kreatifitas siswa tidak akan berkembang jika tidak disertai dengan menanamkan nilai komitmen mutu
Mengatur
kebersihan ruang
kelas dan
sekitarnya.
Guru berperan
aktif dalam
mengawasi
tugas piket
harian dengan
menggunakan
metode
1. Membuat
reward dan
rancangan
aktualisasi.
punishment.
Output:
Suasana kelas
menjadi lebih
bersih dan rapi
Hasil Kegiatan:
1. Saya membuat
rancangan
1. Rancangan
aktualisasi
Aktualisasi.
terlebih dahulu,
D
t
l
b
m
k
b
d
m
S
hal tersebut
sebagai bentuk
inovasi
(Komitmen
Mutu).
2. Berkonsultasi 2. Saya
mengkonsutasi
dengan
kan kegiatan ini 2. Persetujuan
atasan.
dengan atasan
dari atasan.
terlebih dahulu
sebagai bentuk
rasa tanggung
jawab saya
kepada atasan
(Akuntabilitas)
3. Saya
memberikan
3. Memberi
3. Kesadaran
pemahaman
pemahaman
siswa akan
kepada siswa
kepada siswa
kebersihan
untuk
tentang
bertambah.
memelihara
manfaat
kebersihan dan
menjaga
kerapihan kelas
kebersihan
sebagai bentuk
dan kerapihan
tanggung
ruang kelas.
jawab saya,
(Akuntabilitas)
4. Saya
menyediakan
4. Menyediakan
alat dan
alat dan
4. Tersedianya
pelengkapan
perlengkapan
peralatan
kebersihan
kebersihan
kebersihan di
kelas sebagai
kelas
kelas.
bentuk
dukungan saya
dalam menjaga
kebersihan
(Nasionalisme)
dan
tanggunggung
jawab saya
sebagai
seorang guru
p
a.
2.
3.
4.
(Akuntabilitas)
5. Mengawasi
tugas piket
harian di
kelas.
5. Saya berperan
aktif dalam
mengawasi
tugas piket
harian di kelas
5. Piket berjalan
untuk
dengan tertib
memastikan
mereka
membersihkan
kelas dengan
benar
(Komitmen
Mutu) dan
sebagai
pemenuhan
tanggung
jawab saya
dalam menjaga
kebersihan dan
kerapihan kelas
(Akuntabilitas)
6. Saya
memberikan
reward dan
punishment
untuk
memotivasi
6. Memberikan
siswa untuk
sebuah pin
lebih
6. Pin emoticon
emoticon
bersemangat
tersenyum
membersihkan
sebagai
kelas (Etika
reward bagi
Publik) dan
siswa yang
menanamkan
menjalankan
rasa keadilan
tugas piketnya
bagi seluruh
denngan baik.
siswa
Dan
(Nasionalisme)
memberikan
sebuah pin
emoticon
cemberut
sebagai
punishment
bagi siswa
yang tidak
menjalankan
tugas piket
dengan baik.
7. Saya
mengevaluasi,
melaporkan dan
melaksanakan
tugas saya
7. Mengevaluasi,
yang
melaorkan
merupakan
dan tindak
bentuk dari
lanjut
pertanggung
jawab saya
7. Hasil laporan
(Akuntabilitas)
dan evaluasi
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Kebersihan dan kerapihan kelas tidak akan terwujud bila tidak disertai dengan penanaman nilai akuntabilitas dan nasiona
Membuat catatan
tentang
kemajuan
peserta didik
Membuat
group
WhatsApp
untuk orang
tua siswa dan
SMS bagi
yang tidak
mempunyai
WA
Output:
Terjalin
komunikasi
yang baik
anatara guru
dengan
orangtua siswa
dalam
menginformasik
an kemajuan
siswa.
D
ko
ba
or
sa
be
da
m
S
P
1.
Hasil Kegiatan:
1. Membuat
rancangan
aktualisasi.
2. Berkonsultasi 2. Saya
mengkonsutasi 2. Persetujuan
dengan
atasan.
dari atasan.
4. Dengan
membuat group
WhatsApp saya 4. Group
berusaha untuk
WhatsApp.
menjalin
komunikasi
yang baik
dengan
orangtua siswa
(Etika Publik).
5. Saya
menyambut
orangtua siswa
5. Memasukkan
di group WA
nomor
dengan bahasa
whatsApp
yang ramah
orangtua
dan sopan.
siswa ke
(Etika Publik).
dalam group
WA kelas III B
5. Hubungan
dan
baik dengan
menyambut
orangtua
mereka di
siswa.
group WA
dengan
bahasa yang
ramah dan
sopan.
Mengevaluasi,
melaporkan,
tindak lanjut. 6. Saya
mengevaluasi,
melaporkan dan
6. Mengevaluasi,
melaksanakan
melaporkan
tugas saya
dan tindak
yang
lanjut.
merupakan
6. Hasil evaluasi
bentuk dari
dan laporan.
pertanggung
jawab saya
(Akuntabilitas)
Analisis dampak apabila nilai NDP PNS (ANEKA) tidak diaktualisasikan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yaitu:
Komunikasi yang baik tidak akan terjalin bila tidak disertai dengan penanaman nilai etika publik dan anti korupsi.