I. POKOK MASALAH
menghasilkan 9,5 juta US$ dalam pajak tahunan menurut intelijen AS.
dipungkiri dan perdagangan ini tidak lagi terbatas pada batas wilayah
1
Laporan Perdagangan Manusia, Deplu AS, 14 Juni 2004
2
Lihat Report ADB yang menyatakan palin tidak sebanyak satu s.d dua juta jiwa
diestimasi telah diperjual-belikan setiap tahun di seluruh dunia. Sebagaian besar
penjualan orang berasal dari negara miskin 150.000 dari Negara Asia Barat dan 225.000
dari Negara Asia Tenggara
3
Imam Santoso, “Hukum Pidana Internasional”, Bahan Kuliah Program Pasca Sarjana
Universitas Krisnadwiayana, Yakarta, hal 108
4
Periksa Paragraf Tiga, Penjelsan Umum Undang-undang Nomor 21 Tahun 2007
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang.
hidup dalam situasi ketakutan dengan rasa tidak aman. Bahkan kadang
diperburuk oleh keadaan ketika dia tidak memiliki identitas yang jelas,
maupun global adalah petanggaran hak asasi manusia karena jelas telah
para pengguna jasa seks dan sebagai sumber penghasilan bagi mereka
suatu kondisi fisik clan mental yang sangat merusak dan tergradasi.
beberapa wilayah dalam sektor informal, termasuk kerja domestik dan istri
seperti kekerasan fisik, psikologis, sosial, dan ekonomi yang dialami baik
5
HAM Dalam Praktek, Panduan Melawan Perdagangan Perempuan dan Anak,
Lembaga Advokasi Buruh Migran Indonesia Solidaritas Perempuan, 2000, hal. 33 -35
tua, suami/orang tua sakit keras, atau meninggal dunia; anakanak putus
tekanan dari orang tua atau lingkungannya untuk bekerja; bahkan pekerja
pendapatan lebih6 .
bidang jasa di luar negeri dengan upah besar. Ibu-ibu hamil yang
6
Kementrian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, “Penghapusan Perdagangan
Orang (Trafficking in Person) di Indonesia Tahun 2004-2005”, Jakarta, 2005, hal. 4
terbang, kapal atau mobil tergantung pada tujuannya. Biasanya agen atau
mereka dibawa ke bar, pub, salon kecantikan, rumah bordil dan rumah
“tebusan” dari agen atau calo yang membawanya. Jumlah yang biasanya
7
Ibid, hal. 4
8
Ibid, hal. 4
pedofilia9.
9
Kementrian Pemberdayaan Perempuan, leaflet Trafficking (Perdagangan) Perempuan
Dan Anak, Jakarta, 2004.
yang kuat dan lintas negara karena walaupun ilegal hasilnya sangat
income dari korban yang sama dengan tingkat resiko kecil. Seperti halnya
bebas pajak pula, perdagangan orang pada dasarnya adalah bagian dari
sumber daya yang ada seperti itu, diperlukan komitmen Pemerintah yang
internasional.
orang yaitu :
atau menerima.
korban.
Dari ketiga unsur tersebut, yang perlu diperhatikan adalah unsur tujuan,
11
Harkristuti Harkrisnowo, “Laporan Perdagangan Manusia di Indonesia”, Sentra HAM,
UI, Jakarta, 2003.
menyatakan:
orang secara illegal dari suatu negara ke negara lain yang menghasilkan
dari kegiatan yang dilakukan dan bukan merupakan sesuatu yang telah
awal sudah mempunyai tujuan yaitu orang yang dikirim merupakan obyek
menahan orang tersebut, baik dibayar ataupun tidak, untuk kerja yang
paksa atau ikatan kerja atau dalam kondisi seperti perbudakan, dalam
suatu lingkungan lain dari tempat dimana orang itu tinggal pada waktu
diperdagangkan.
Kekerasan Terhadap Perempuan dan anak ada empat jenis situasi yang
13
Ruth Rosenberg, Editor, “Perdagangan Perempuan Dan Anak Di Indonesia”, Catholic
Migration Commision (ICMC), American Centre, 2003, hal. 13
kemana mereka akan pergi atau pekerjaan apa yang akan mereka
setujui dan rnereka hanya mempunyai sedikit atau tidak ada samasekali
pilihan ekonomi lain yang bisa mereka kerjakan; (4) Perempuan yang
empat ini tidak ada kondisi mengenai pekerjaan yang tidak diketahui
orang yang memegang kendali atas orang lain tersebut, baik yang
korban yang meliputi tetapi tidak terbatas pada pelacuran, kerja atau
maupun immateriil.
maupun bersama-sama.
perdagangan orang :
KTP dan paspor serta secara ilegal menyekap calon pekerja migran di
Agen atau calo-calo bisa orang luar tetapi bisa juga seorang tetangga,
pemalsuan dokumen.
Pemilik atau pengelola rumah bordil, berdasar Pasal 289, 296, dan
bawah 18 tahun).
dilangsungkan.
melalui calo kepada majikan di sektor industri seks atau lainnya. Atau
akan diterima oleh anak mereka nantinya. Demikian pula jika orang
karena gerakan anti perdagangan manusia pada saat itu lebih didorong
17
Sulistyowatirianto dkk, “Perdagangan Perempuan dalam Jaringan Pengedaran
Narkotika”, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 2005, hal. 12-13.
18
ELSAM, Position Paper Advokasi RUU KUHAP Perdagangan Manusia dalam
Rancangan KUHP, 2005, hal. 4
pun, yang membujuk orang lain, baik dengan cara menyelundupkan atau
pada tahun 1949 ke dalam Convention for the Supression of the Traffic
harta milik, baik oleh keluarganya sendiri maupun keluarga suaminya, atau
protokolnya, yakni:
secara internasional.23
23
Imam Santoso, op. Cit., hal 109
24
Ibid, hal 109
Anak sanksi yang dieberikan terlalu ringan dan tidak sepadan dengan
Nomor 1 Tahun 2000 tentang Ratifikasi ILO Nomor 182 tentang Bentuk-
Nomor 36 Tahun 1990 tentang Ratifikasi Konvensi Hak Anak dan lain-
lainnya.
korbannya juga lakilaki dewasa yang berarti tidak masuk dalam korban
yang dilindungi oleh pasal 297 KUHP. Kelemahan lain dari pasal 297
tentang batas usia belum dewasa (di bawah umur) bagi anak laki-laki
bahwa korbannya harus di bawah umur, tetapi ada pula pasal-pasal yang
(BW), usia belum dewasa adalah di bawah 21 tahun atau belum menikah,
anak adalah ‘orang yang mencapai umur 8 tahun tetapi belum mencapai
umur 18 tahun dan belum pernah kawin’. Disini dapat ditafsirkan bahwa
seseorang di bawah umur 18 tahun yang sudan kawin berarti tidak masuk
anak yang masih dalam kandungan”. Mengenai batasan usia ini harus
ada satu ketentuan yang tegas agar hanya ada satu pengertian.
yaitu :
diperdagangkan.
diperdagangkan.
orang.
Pasal 83:
Pasal 88:
korban, dan lain lagi orang yang menampung atau menyerahkan korban
dengan penderitaan.
perbudakan itu sendiri ". Karena itu penjualan dan perdagangan anak
termasuk salah satu bentuk terburuk Perburuhan Anak. Konvensi ILO No.
semua pihak dan terutama ditujukan kepada anak-anak usia sekolah dari
keluarga miskin, anak jalanan, dan juga kepada mereka yang karena
atau hal-hal yang dapat diduga menjurus kepada terjadinya kejahatan itu.
Kejahatan lintas batas ini juga menjadi ancaman bagi kesehatan manusia
orang tidak dapat diperangi secara partial atau secara sendiri-sendiri oleh
dengan negara tetangga dan negara tujuan lainnya sudah lama dibina
Fugitive Offenders).
beratnya.
tahun, dalam rangka memerangi perdagangan orang lintas batas dari dan
Indonesia hingga tahun 2009 ini bisa dikatakan masih belum ada titik
terang.
IV. KESIMPULAN
banyak dapat disaksikan. Hal ini dapat dilihat di kota-kota besar dengan