Anda di halaman 1dari 1

Pecahkanlah saja aku.

Maka jika aku memang seperti sebuah kaca,


jatuhlah aku.
Tetapi bukan tentang rapuh yang aku katakan.
Aku sekeras dan setegar ikatan kaca.
Bahkan hingga aku hancur pun, aku dapat lebih keras dari kuasamu itu.
Aku tidak menantang Tuhan atau siapapun.
Hanya saja, beginilah perasaanku.
Begitu erat, begitu keras, begitu mudah untuk hancur.
Ini semua ada pada kuasamu, terletak pada kedua tanganmu.
Hancurkanlah saja diriku jika itu maumu.
Aku adalah kaca, takkan dapat berubah menjadi sebuah busa.
Dan ketahuilah,
sejak dahulu hingga saat ini,
entah ketika aku utuh atau ketika aku hancur,
kaulah refleksi sebuah kaca ini.

Anda mungkin juga menyukai