Kesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi Remaja
REMAJA: MASALAH
DAN SOLUSI
Posted on 7 Februari 2013 by Septian Cahyo Susilo
BAB I
PENDAHULUAN
1.
2.
B.
Rumusan Masalah
Apakah masalah yang terjadi terkait kesehatan reproduksi
remaja?
3.
Solusi apa yang dapat ditawarkan untuk mengetasi masalah
tersebut?
BAB II
PEMBAHASAN
1.
1.
A.
1.
Masalah Kehamilan Remaja
Kehamilan usia dini memuat risiko yang tidak kalah berat.
Pasalnya, emosional ibu belum stabil dan ibu mudah tegang.
Sementara kecacatan kelahiran bisa muncul akibat ketegangan
saat dalam kandungan, adanya rasa penolakan secara emosional
ketika si ibu mengandung bayinya.
1.
Masalah Aborsi
Aborsi memiliki resiko yang tinggi terhadap kesehatan maupun
keselamatan seorang wanita. Tidak benar jika dikatakan bahwa
jika seseorang melakukan aborsi tidak merasakan apa-apa dan
langsung boleh pulang. Ini adalah informasi yang sangat
menyesatkan bagi setiap wanita, terutama mereka yang sedang
kebingungan karena tidak menginginkan kehamilan yang sudah
terjadi
1.
1.
1)
AIDS
Ciriciri
puber
tas
pada
laki-
Ciri-ciri
puberta
s pada
peremp
uan
Masa
subur
Peremp
Risiko
hamil jika
sekali
berhubun
gan seks
Anem
ia
laki
uan
Laki-laki
80.2
70.2
20.4
46.1
65.7
perempu
an
80.8
90.1
30.7
43.1
44.9
Persen penduduk
Pernah
dengar
HIV/AI
DS
Percay
a
HIV/AI
DS
dapat
dihinda
ri
Mengeta
hui 1
cara
menghin
dari
Mengeta
hui 2
cara
menghin
dari
Pern
ah
deng
ar
IMS
D
me
t
g
HIV/AIDS
HIV/AIDS
Laki-laki
82.1
65.6
36.3
10.7
40.0
perempu
an
87.7
70.1
32.8
9.9
30.0
1.
B.
Kebijakan dan Solusi Masalah Kesehatan
Reproduksi Remaja
Adapun kebijakan dan solusi tentang masalah kesehatan
reproduksi remaja, yaitu sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.
1.
2.
1.
A. Kesimpulan
Masalah kesehatan remaja mencakup aspek fisik biologis dan
mental, sosial. Perubahan fisik yang pesat dan perubahan
endokrin/ hormonal yang sangat dramatik merupakan pemicu
B.
Saran
1.
Bagi Remaja
1.
Setiap remaja di Indonesia harus mengetahui
tentang seluk beluk kesehatan reproduksi remaja agar
pemerintah juga lebih mudah dalam mengatasi
permasalahan yang ada.
b. Mungkin sebagai mahasiswa perlu membantu pemerintah
dalam melakukan sosialisasi mengenai kesehatan reproduksi
Bagi Pemerintah
Pemerintah sebagai implementor kebijakan harus
segera mengevaluasi kebijakan yang sekiranya kurang tepat
dalam mengatasi permasalahan kesehatan reproduksi remaja
agar dapat segera dibuat kebijakan baru yang sesuai.
b. Pengawasan dari pemerintah juga perlu ditingkatkan
1.
1.
DAFTAR PUSTAKA
http://ilmu-pasti-pengungkapkebenaran.blogspot.com/2012/07/makalah-kesehatan-reproduksiremaja.html Diakses tanggal 9 Desember 2012
http://belajarpsikologi.com/kesehatan-reproduksi-remaja/
Definisi Dari Berbagai Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Remaja http://www.k4health.org Diakses pada 9 Desember 2012
Kesehatan Reproduksi
Remaja http://drhandri.wordpress.com Diakses pada 9 Desember
2012
http://digilib.unimus.ac.id/download.php?id=5233
Fauzi, 2008. Kesehatan Reproduksi Remaja. Diperoleh
dari: http://www.kesrepro.info/?q=remaja. Diakses pada 9
Desember 2012
Rice, F.P. 1990. Remaja. Diperoleh
dari: http://rumahbelajarpsikologi.com/index2.php?
option=com_content&do_pdf=1&id=101 diakses pada 9
Desember 2012
Papalia dan Olds. 2001. Remaja. Diperoleh
dari: http://rumahbelajarpsikologi.com/index2.php?
option=com_content&do_pdf=1&id=101 diakses pada 9
Desember 2012
Hurlock. http://rumahbelajarpsikologi.com/index2.php?
option=com_content&do_pdf=1&id=101 diakses pada 9
Desember 2012
PKBI. Aborsi dan Pergaulan Bebas Remaja yang
Mengkwatirkan
http://sosbud.kompasiana.com/2011/04/17/aborsi-dan-pergaulanbebas-remaja-yang-mengkwatirkan/ diakses pada 9 Desember
2012
http://ceria.bkkbn.go.id/referensi/substansi/detail/130
Kesehatan Reproduksi Remaja Antara Harapan Dan
Kenyataan. http://indonesiannursing.com Diakses pada 9
Desember 2012
Dokumen Kebijakan dan Strategi Nasional Kesehatan Reproduksi
di Indonesia, 2005