Anda di halaman 1dari 2

JOB DESC TRAINING & DEVELOPMENT

Melakukan proses identifikasi mengenai kebutuhan pelatihan dan pengembangan diri


yang ada di perusahaan. Hal ini dilakukan dengan cara melakukan analisa pekerjaan dan
juga dengan melakukan konsultasi dengan pihak lain seperti manajer bisnis dan juga
manajer HRD. Hasil analisa ini akan memberikan informasi mengenai jenis pelatihan
seperti apa yang dibutuhkan oleh para karyawan untuk bisa meningkatkan kualitas diri
dan pada akhirnya produktivitas pekerja.
Berdasarkan hasil analisa tersebut, sang manajer perlu membuat perencanaan
pelaksanaan mengenai program pelatihan yang dibutuhkan. Perencaan pelaksanaan
program ini meliputi berbagai hal mulai dari jenis pelatihan, waktu pelatihan serta
perencanaan budget yang sesuai dengan tingkat kebutuhan dan juga sesuai dengan
kemampuan finansial perusahaan.
Melaksanakan pelatihan yang telah direncanakan
Melakukan evaluasi dari hasil pelatihan yang ada, apakah ditemukan hasil yang positif
yang sesuai dengan target yang hendak dicapai ataukah tidak. Hasil evaluasi ini bisa
dijadikan dasar pertimbangan untuk perencanaan program pelatihan di masa yang akan
datang, apakah pelatihan tetap dilakukan dalam model yang sama ataukah dibutuhkan
pendekatan yang berbeda untuk membawa hasil yang lebih baik.
Melakukan penyempurnaan dan perubahan terhadap jenis pelatihan dan pengembangan
SDM, yang disesuaikan dengan tuntutan pekerjaan, lingkungan pekerjaan dan berbagai
faktor lain yang mempengaruhi.
Bekerjasama dengan anggota tim yang lain dalam hal persiapan berbagai hal yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan mulai dari buku manual, peralatan multimedia
dan berbagai alat edukasi lainnya
Memilih jenis pelatihan yang tepat yang sesuai dengan posisi pekerjaan atau sesuai
dengan tuntutan industri tempat sang manajer bekerja. Ada berbagai jenis pelatihan yang
bisa dilakukan mulai dari konferensi, workshop, pelatihan dalam kelas, demonstrasi dan
juga pelatihan dalam bentuk magang. Masing-masing jenis pelatihan memiliki kelebihan
tersendiri, dimana sang manajer harus bisa mengenali situasi terbaik untuk pelaksanaan
satu jenis pelatihan tertentu.

Pemilihan instruktur atau trainer yang akan memberikan atau mengisi pelatihan yang
akan diselenggarakan. Para instruktur ini sendiri bisa berasal dari berbagai sumber mulai
dari dalam perusahaan yang pada umumnya merupakan para senior atau staff ahli yang
memiliki pengetahuan khusus atau pengalaman lebih mengenai salah satu materi dalam
pelatihan atau bisa juga diambil dari luar perusahaan berupa pihak ketiga.
Memastikan bahwa jenis pelatihan ataupun bentuk pengembangan diri untuk para
karyawan telah sesuai dengan regulasi atau peraturan yang telah ditetapkan oleh
pemerintah atau oleh pihak berwenang lainnya.
Memonitor program pelatihan selama program tersebut berlangsung. Dalam beberapa
program pelatihan yang berlangsung dalam kurun waktu tertentu, pemberian kuesioner
bisa menjadi salah satu alat untuk bisa mendapatkan informasi mengenai efektivitas
jalannya pelatihan. Selain itu, sang manajer perlu terus berkoordinasi dengan pihak-pihak
yang diberi tanggung jawab penuh dalam penyelenggaraan pelatihan
Membantu para asisten manajer untuk bisa memecahkan masalah yang berkaitan dengan
program pelatihan yang direncanakan atau masalah lain yang berkaitan dengan pekerjaan
Selalu memperbaharui pengetahuan diri sendiri dengan cara mengikuti pelatihan di luar,
menghadiri rapat ataupun membaca buku serta jurnal yang memiliki tema yang relevan
dengan bidang kerja serta industri tempat dirinya bekerja. Dengan begini, sang manajer
akan mampu beradaptasi terhadap berbagai perubahan dan tuntutan dunia yang selalu
berubah, serta mampu membawa perubahan tersebut kedalam tempatnya bekerja

Anda mungkin juga menyukai