Anda di halaman 1dari 11

KEMENTRIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS HALU OLEO


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PROGRAM STUDI TEKNIK


GEOLOGI
TUGAS INDIVIDU
GEOLOGI SEJARAH

OLEH
PANDI
F1G1 12 044

KENDARI

2014

1.1 Sejarah Geologi


Sejarah geologi Sulawesi dimulai dengan
terendapkannya sedimen bertipe fysch pada Zaman
Kapur. Batuan ini diinterpretasikan terendapkan pada
cekungan forearc,di sebelah
subduksi

yang

menunjam

barat

kebarat.

dari

zona

Kemungkinan

akibat subduksi ini rnenyebabkan batuan sedimen


fysch ini termetamortkan dan membentuk Satuan
Batuan Metamorf di daerah sulawesi. Pada Eosen
Tengah terjadi peregangan Selat Makassar. Di daerah
sulawesi diendapkan

Satuan

Batufasir

pada

Eosen Akhir

terjadi

lingkungan

fuvial.

Pada

transgresi

yang

mengendapkan

Batupasir-

Batulempung lingkungan delta. Pada bagian yang


lebih distal diendapkan Satuan Napal di lingkungan
middle neritic. Transgresi terus terjadi sehingga
Cliendapkan Satuan Batugamping pada lingkungan
laut dangkal di atas Satuan Batupasir-Batulempung,
sementara

Satuan

Napal

terus

terendapkan.

Transgresi terus terjadi hingga Oligosen Tengah


sehingga daerah sulawesi ditutup elle1i Satuan Napal
pada lingkungan upper batnyal. Pada saat Miosen
Awal, pergerakan sinistral Sesar Palu- Koro dan
WaIanae menyebabkan terjadinya gaya utama berarah
baratlaut pada daerah sulawesi. Gaya ini membentuk

orogenesa di daerah sulawesi berupa lipatan, sesar


sesar naik berarah baratdaya - timurlaut, dan sesarsesar mendatar berarah barat laut - tenggara dan
barat baratlaut - timur tenggara, sebagai strukturstruktur pembentuk sistem
Kompresi

yang

mengangkat
Metamorf

sesar

terjadi

batuan

(Formasi

dasar

anjakan-lipatan.

cukup

kuat karena

yaitu

Latimojong)

Satuan
ke

Batuan

permukaan.

Orogenesa di daerah sulawesi ini disertai proses


erosi. Memasuki Miosen Tengah aktivitas tektonik
terhenti

dan

terjadi

mengendapkan

aktivitas

vulkanik

yang

Satuan Lava Andesit-Basalt.Pasca

pengendapan Satuan Lava Andesit-Basalt aktivitas


tektonik kembali terjadi yang mereaktivasi sesar-sesar
yang

sudah

ada

sehingga

satuan

lava

tersebut

terpotong oleh sesar.Sesar yang ada kemungkinan


terhenti
memotong

sebelum
lapisan

Kuarter
berumur

karena

sesar

Kuarter.

tidak

Ringkasan

Sejarah geologi daerah sulawesi dapat di lihat pada


tabel berikut:

Gambar
1

Gambar
2

1.2 Mekanisme Struktur Geologi


Pemicu terbentuknya sesar-sesar di Sulawesi
adalah

gabungan

antara

mikrokontinen

Benua

Australia dan mikro-kontinen Sunda yang terjadi


sejak Miosen. Pergerakan dari pecahan lempeng
Benua Australia tersebut relatif ke arah barat.
Adanya sesar utama seperti Sesar Palu-Koro dan
Sesar Walanae juga memberikan peranan dalam
pembentukan sesar-sesar kecil di sekitarnya. Data
dan hasil analisis struktur geologi, seperti pola
kelurusan

dan

mengindikasikan

arah

pergerakan

bahwa

Sulawesi

dipengaruhi

Mendatar

Palu-Koro

deformasi
oleh

dan

relatif

sesar,

di

daerah

aktivitas

Sesar

terusan Sesar Mendatar

Walanae, dimana mekanisme pembentukan struktur


geologi Sulawesi bisa dijelaskan dengan model simple
shear.

Gambar 3. Model Simple She

DAFTAR PUSTAKA
Sukamto R., and Simandjuntak T.O., 1981, Tectonic
Reletionship Between

Geologic Aspect of

Western Sulawesi, Eastern Sulawesi dan Banggai


Sula In The Light Of Sedimentological Aspects, GRDC
Bandung. Indonesia.
Surono,

1995,

Sedimentology

Journal of Geology

of

the

Indonesia.

and Mineral Resources, GRDC

Bandung, Indonesia 5, 17.


Surono, 1998, Geology and origin of the southeast
Sulawesi
Continental Terrane,Indonesia, Media Teknik,
No.3 Tahun xx.
Tolitoli Conglomerate Member of the Langkowala
Formation, Southeast Sulawesi.

Anda mungkin juga menyukai