Anda di halaman 1dari 2

Nama

: Pramu Listiyan Dwi Saputra

NIM

: 135061101111026
TUGAS PETROKIMIA

1. Perbedaan antara Polymer Grade, Refinery Grade, dan Chemical


Grade pada senyawa Propylene
Propilena merupakan senyawa organik tak jenuh memiliki rumus
kimia C3H6. Propilena dapat dibagi ke dalam tiga kelas:
Refinery Grade (RG) : 50% -60% propilena.
Chemical Grade (CG)

: 90% -95% propilena.

Polymer Grade (PG) : 99% propilena.

RG propylene diperoleh dari proses penyulingan. Penggunaan


utama dari reflnery grade propilena adalah liquefied petroleum gas
(LPG) sebagai komponen untuk meningkatkan nilai oktan bensin pada
motor dan dapat juga digunakan untuk sintesis kimia (misalnya,
cumene atau isopropanol). Sementara CG propylene digunakan secara
luas sebagai turunan senyawa kimia seperti oxoalkohol. PG propilen
digunakan untuk menghasilkan polipropilena dan propilena oksida.

2. Mencari Initiator reaksi Hydroperoxide Process


RH + O2

ROOH

ROOH + CH3 CH = CH2

CH3CH CH2 + ROH


O

Etilbenzene dan isobutana digunakan pada industri sebagai


bahan

pembantu.

Isobutana

teroksida

menjadi

tert

butil

hidroperoksida.
(CH3)3CH + O2

(CH3)3COOH

Sedikit butilalkohol tersier juga terbentuk. Tahap berikutnya


adalah epoksidasi propilen dengan adanya katalis logam, biasanya
adalah katalis molibdenum trioksida (MoO3)
(CH3)3COOH + CH3CH=CH2

CH3CH CH2 + tertbutil alkohol


O

Reaksi ini berlangsung pada fase cair dengan tekanan 40 atm


dan suhu 90 -120C serta konversi terhadap propilen mencapai 99 %.
Reaksi ini juga berlangsung secara eksotermis sehingga tidak
diperlukan pendingin.

Anda mungkin juga menyukai