Anda di halaman 1dari 1

Abstrak

Eksploitasi minyak bumi telah menghasilakn berbagai sumber polusi di tanah, udara dan air.
kontaminasi minyak dari sumber industri dan kegiatan lainnya memproduksi bencana
ekologis. produk minyak bumi adalah yang paling banyak digunakan dalam masyarakat saat
ini. Dengan kuantitas besar bahan bakar yang dibutuhkan untuk mobil , motor,industri dan
jumlah setiap galon minyak bumi disimpan,diangkut, atau ditransfer, kecelakaan dan
kebocoran yangtidak dapat dihindari. kontaminasi minyak bumi yang bersal dari bocor
tangki penyimpanan di atas tanah dan bawah tanah,tumpahan selama transportasi produk
minyak bumi, ditinggalkannya tmepat pengoboran dan produksi minyak bumi begitu saja,
minyak bumimengandung bahan kimia berbahaya . Bahan utama yang terkandung di dalam
minyak bumi adalah hidrokarbon alifatik dan aromatik. Minyak bumi menghasilkan fraksi
hidrokarbon dari proses destilasi bertingkat. Apabila keberadaan minyak bumi berlebihan di
alam, masing-masing fraksi minyak bumi akan menyebabkan pencemaran yang akan
mengganggu kestabilan ekosistem yang dicemarinya. Di dalam minyak bumi terdapat dua
macam komponen yang dibagi berdasarkan kemampuan mikroorganisme menguraikannya,
yaitu komponen minyak bumi yang mudah diuraikan oleh mikroorganisme dan komponen
yang sulit didegradasi oleh mikroorganisme.Untuk mengatasi masalah ini, beberapa teknik

telah dikembangkan,termasuk bioremediasi. Bioremediasi dapat didefinisikan sebagai


penggunaan organisme untuk menghilangkan polutan dari lingkungan. (Collin, 2001).
bioremediasi diakui sebagai metode yang efisien, ekonomi, dan serbaguna.
Beberapa bakteri dan fungi diketahui dapat digunakan untuk mendegradasi minyak bumi.
Beberapa contoh bakteri yang selanjutnya disebut bakteri.Selin itu bioremediasi dilakukan
dengan penambahan pupuk anorganik kaya N dan P, dan biosolids disterilkan
Hidrokarbon di tanah yang tercemar
Sumber Hidrokarbon

Anda mungkin juga menyukai