LAPORAN
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Botani Phanerogamae
Dosen pengampu:
Prof. Dr. Hj. Nuryani Rustaman, M.Pd
Drs. Topik Hidayat, S.Pd., M.Si
Dr. Hj. Siti Sriyati, M.Si
oleh:
Kelompok 3
Dini Lestari
(1305317)
Hesti Oktpiani
(1307094)
(1306147)
(1304946)
Uud Yanti
(1305993)
A. JUDUL
Subclassis Liliidae.
B. TUJUAN
1. Untuk menemukan ciri-ciri Subclassis Liliidae.
2. Untuk menemukan urutan keprimitifan/kemajuan anggota-anggota familia dalam
Subclassis Liliidae.
3. Untuk mengidentifikasi morfologi dari setiap spesies dalam subclassis Liliidae.
4. Untuk mengklasifikasikan setiap spesies dari subclassis Liliidae berdasarkan
morfologinya.
C. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Hari/tanggal
: Jumat, 11 Desember 2015.
Tempat
: Laboratorium Struktur Tumbuhan.
Waktu
: 07.00 09.30 WIB.
D. TINJAUAN PUSTAKA
Anggota subkelas Lilidae pada umumnya hidup terrestrial atau efifit dan jarang
akuatik. Habitusya ada yang herba, semak, bahkan pohon. Daun tersebar pada beberapa
spesies roset btang. Bunga hipoginous dan pada beberapa spesies epigenous. Perhiasan
bunga dalam dua lingkaran (3 + 3) dan seringkali keduanya petaloid. Stamen pada
umumnya 1, 3, atau 6 jarang 2, 4 atau lebih dari 6. Gynoecium pada umumnya terbentuk
dari tiga karpel. Tipe plasenta aksilaris atau parietalis (Tim Dosen Phanerogamae, 2015).
Subkelas Lilidae terdiri atas dua ordo yaitu ordo Liliales dan Orchidales, 19 familia,
dan kurang lebih 25.000 spesies (Comqruist, 1981 : 1190). Lebih dari 80% spesies
merupakan anggota familia Liliaceae dan Orchidaceae. Ordo Liliales terdiri atas 15
familia yaitu, Phylidraceae, Pontederiaceae, Haemodoraceae, Cynastraceae, Liliaceae,
Iridaceae,
Xanthorraceae,
Hanguanaceae,
biasanya enam dalam dua lingkaran, lingkaran yang dalam seringkali tidak ada. Bakal
buah menumpang atau tenggelam (Gembong, 2010).
a. Familia Liliaceae
Famili Liliaceae merupakan semak basah, ada yang memanjat, memiliki akar
rimpang, umbi atau umbi lapis. Herba atau pohon, jarang pohon. Duduk daun pada
akar atau pada batang yang diatas tanah. Bunga beraturan kerapkali berkelamin dua.
Daun tenda bunga kebanyakan enam, kadang-kadang delapan dalam dua ligkaran,
lepas atau melekat, biasanya berwarna. Benang sari enam kadang-kadang delapan
(Steenis, 1978).
(Abbas, 2010)
(Midgley, 2008)
(Sunnyg, 2008)
(Xaver, 2004)
b. Familia Iridaceae
Terna perennial dengan akar-akar yang tumbuh dari rimpang, umbi sisik ataupun
umbi lapis. Iridaceae terdiri dari sekitar 80 genera yang meliputi sekitar 1500 spesies.
Distribusinya kosmopolitan, paling banyak ditemukan di Afrika (Conqruist, 1981).
Habitus herba, daun tunggal meruncing (acuminatus) pertulangan daun linier
daun memiliki vagina, jarang memiliki petiolus duduk daun berseling berhadapan
(disistika) dan saling menumpang seperti kipas. Sering ekuitan (daun yang sebelah
luar/bawah menutupi daun yang sebelah dalam/atas). Bunga majemuk, perigonium
dengan 6 tepal dalam 2 lingkaran, dasar tepal berkonasi membentuk tabung stamen 3,
ovarium inferum, plasentasi aksilaris, perlekatan karpel syncarp (Gembong, 2010).
c. Familia Agavaceae
(Michael, 2010)
(Bella, 2011)
Terdiri dari sekitar 18 genus dan memiliki hampir 600 spesies. Genus terbesar
sampai saat ini yaitu Agave dengan jumlah spesies sekitar 300 spesies, Dracena
dengan jumlah spesies sekitar 80 spesies, Sanseviera dengan jumlah spesies sekitar 50
spesies, Yucca dengan jumlah spesies sekitar 35 spesies, dan Nolina dengan jumlah
spesies sekitar 30 spesies. Kebanyakan spesies dari familia Agavaceae ini berasal dari
daerah hangat atau iklim tropis (Conqruist, 1981).
Habitus perdu , herba dengan rizoma. Tekstur tanaman kasar, berbatang pendek,
dan batang kuat (tebal) . Daun tunggal, duduk daun roset pada akar . Sessil, tepi daun
atau ujung daun biasanya berduri , pertulangan daun linier sering sukulen. Venasi/urat
daun paralel, umumnya tersembunyi. Perbungaan rasemosa, panikula atau kapitulum ,
biseksual uniseksual. Perigonium, perhiasan trimer dan petaloid , perhiasan bunga
membentuk tabung. Ovarium inferum dengan 3 karpel, 3 ruang. Stamen lepas (6) 1
stilus, 3 stigma. Plasentasi Aksilaris atau beberapa parietalis, biji sudah berkecambah
pada saat bunga (Gembong, 2010).
d. Familia Orchidaceae
Orchidaceae terdiri dari 1000 genera dan 15.000-20.000 jenis yang tersebar
kosmopolitan, tetapi terbanyak di hutan-hutan tropis. Familia ini memiliki nilai
ekonomi tinggi sebagai tanaman hias (Conqruist, 1981).
Anggota familia ini cenderung memiliki organ-organ yang sukulen dengan
kandungan air yang tinggi. Dengan demikian ia dapat hidup pada kondisi ketersediaan
air yang rendah. Air diperoleh dari hujan, tetesan, embun, atau uap air di udara.
Namun, anggrek tidak ditemukan di daerah gurun karena perakarannya tidak intensif.
Anggrek menyukai cahaya matahari tetapi tidak langsung sehingga ia biasa ditemukan
di alam sebagai tumbuhan lantai hutan atau di bawah naungan. Sebagai tanaman hias,
anggrek tahan di dalam ruang (Gembong, 2010).
(Marcell, 2006)
Nama Alat
Kaca pembesar
Koran
Kamera
Alat tulis
Jumlah
1
1
1
1
2. Bahan
Tabel 2. Bahan-bahan Praktikum
No
.
1
Nama Bahan
Jumlah (buah)
E. LANGKAH KERJA
Bagan 1. Diagram Alir Pengamatan Langkah Kerja Praktikum Phanerogamae Subclassis
Liliidae.
Diambil beberapa jenis tumbuhan yang termasuk kedalam masing-masing
familia secara lengkap
Diamati umur tumbuhan, struktur morfologi batang, daun dan alat
perkembangbiakkan setiap spesimen, untuk batang amati habitus dan pola
percabangannya
Secara detail struktur alat perkembangbiakkan setiap spesimen diamati,
dengan memperhatikan perbungaan, jenis kelamin tumbuhan, jumlah dan
keadaan kaliks dan korolla, jumlah dan keadaan stamen, pistilum (karpel),
kedudukan ovarium, simetri bunga, kelamin tumbuhan, jenis buah, dan bentuk
polen.
F. HASIL PENGAMATAN
1
Klasifikasi Spesies
Tabel 3. Klasifikasi Spesies dari Subclassis Liliidae
No.
1.
Klasifikasi
Kingdom
Divisio
Classis
Gambar pengamatan
Gambar referensi
: Plantae
: Magnoliophyta
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
: Liliales
Familia
: Liliaceae
Genus
: Gloriosa
Species
2.
(Abbas, 2010)
: Gloriosa superba
Kingdom
Divisio
: Plantae
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
: Liliales
Familia
: Amarylidaceae
Genus
: Hemerocales
Species
3.
: Hemerocales flava
Kingdom
Divisio
: Plantae
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
4.
: Liliales
Familia
: Amarylidaceae
Genus
: Hypeastrum
Species
: Hypeastrum striatum
Kingdom : Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
: Liliales
Familia
: Agavaceae
Genus
: Polianthes
Species
5.
: Polianthes tuberosa
Kingdom
Divisio
: Plantae
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
: Liliales
Familia
: Agavaceae
Genus
: Sansiviera
Species
6.
: Sansiviera trifasciata
Kingdom
Divisio
Classis
: Plantae
: Magnoliophyta
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
: Orchidales
Familia
: Orchidaceae
Genus
: Phalaeonopsis
Species
: Phalaeonopsis
amabilis
Gambar 18. Phaleonopsis amabilis
(Dokumentasi Pribadi, 2015)
7.
Kingdom
Divisio
: Plantae
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
8.
Ordo
: Orchidales
Familia
: Orchidaceae
Genus
: Dendrobium
Species
: Dendrobium sp.
Kingdom
Divisio
Classis
Gam
bar 20. Dendrobium sp.
(Dokumentasi Pribadi, 2015)
: Plantae
: Magnoliophyta
: Liliopsida
Subclassis : Liliidae
Ordo
: Liliales
Familia
: Iridaceae
Genus
: Trimezia
Species
: Trimezia sp.
Keterangan:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Gloriosa superba
Hemerocallis fulva
Hypeastrum striatum
Trimezia sp.
Polianthes tuberosa
Sanseviera sp.
Phalaenopsis amabilis
Dendrobium sp.
2. Klasifikasi Bertingkat
(Lilidae)
Herba terrestrial
(1,2,3,4,5,6,7,8)
Stamen Lepas (1a)
(1,2,3,5,6)
Duduk daun
tersebar (2a)
(1)
Gloriosa
superba
Ovarium
Superum (6a)
(6)
Ovarium tidak
superum (6b)
(5)
Sansiviera sp.
Polianthes
tuberosa
Daun Tidak
Kaku (4b)
(2,3)
Stigma bersatu
(7a)
(2)
Trimezia sp.
Stigma tidak
bersatu (7b)
(3)
Perhiasan bunga
tidak warna putih
(5b)
(8)
Phalaenopsis
amabilis
Dendrobium sp.
Keterangan:
Hemerocallis
fulva
Hypeastrum
striatum
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Gloriosa superba
Hemerocallis fulva
Hypeastrum striatum
Trimezia sp.
Polianthes tuberosa
Sanseviera sp.
Phalaenopsis amabilis
Dendrobium sp.
3. Kunci Determinasi
1. a. Stamen lepas ......................... 2
b. Stamen tidak lepas ........................................ 3
2. a. Duduk daun tersebar ...... Gloriosa superba
b. Duduk daun tidak tersebar ................................... 4
3. a. Simetri bunga actinomorph ................. Trimezia sp.
b. Simetri bunga actinomorph .................. 5
4. a. Daun kaku .........................................6
b. Daun tidak kaku ............................7
5. a. Perhiasan bunga warna putih ......... Phalaenopsis amabilis
b. Perhiasan bunga tidak warna putih ............ Dendrobium sp.
6. a. Ovarium superum ................. Sansiviera sp.
b. Ovarium tidak superum ........Polianthes tuberosa
7. a. Stigma bersatu ...................................... Hemerocallis fulva
b. Stigma tidak bersatu ........... Hypeastrum striatum
4. Klasifikasi Biner
Tabel 4. Klasifikasi Biner Subclassis Lilidae
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Ya
2,3,4,5,6,7,8
2,5,7,8
1,6
1,2,3,4,5,6
1
1,2,3,5,6
7,8
4
5,6
1,2,3
1,2,3,4,5,6
5
1,5
7,8
Tidak
1
1,3,4,6
2,3,4,5,7,8,
7,8
2,3,4,5,6,7,8
4,7,8
1,2,3,4,5,6
1,2,3,5,6,7,8
1,2,3,4,7,8
4,5,6,7,8
7,8
1,2,3,4,6,7,8
2,3,4,6,7,8
1,2,3,4,5,6
2,3
1,4,5,6,7,8
Keterangan:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Gloriosa superba
Hemerocallis fulva
Hypeastrum striatum
Trimezia sp.
Polianthes tuberosa
Sanseviera sp.
Phalaenopsis amabilis
Dendrobium sp.
5. Analisi Fenetik
1. Pemilihan Taksa dan Anggotanya
Taksa yang dipilih adalah klasifikasi antar species pada tingkatan
familia yang diberi urutan diantaranya adalah :
2. Karakter Spesimen
a. Deskripsi Karakter
1) Perhiasan periantium
2) Stigma bercabang
3) Memiliki umbi
4) Ovarium Inferum
5) Perbungaa umbela
6) Simetri bunga actinomoph
7) Daun sekulen
8) Duduk daun roset
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
3.
A
+
+
+
+
+
+
+
+
B
+
+
+
+
+
-
D
+
+
+
+
+
+
+
+
C
+
+
+
+
+
-
E
+
+
+
+
+
Indeks Kesamaan
Tabel 6. Indeks Kesamaan Subclassis Lillidae
A
40
40
60
40
30
40
20
30
10
50
A
B
C
D
E
4.
Clastering
Tabel 7. Clastering Subclassis Lillidae
60
40
40
40
50
40
20
30
10
30
D
E
A
B
C
5. Fenogram
Diagram 1. Fenogram Subclassis Lillidae
D
Ba
C
a
70
60
2,4,8,9,10
50
40]]
2,4,8,10
4,8
30
20
(Kombinasi karakter)
10
Kesamaan (%)
DA + EA
2
40+50
2
= 45
3) DEA-B =
4) DEAB-C =
DB + EB+ AB
3
40+40+ 30
= 36,6
3
DC + EC + AC +BC
=
4
40+20+10+30
4
= 25
G. PEMBAHASAN
Berdasarkan diagram fenetik (fenogram) yang dihasilkan, dapat diketahui
gambaran kekerabatan antar setiap spesimen, seperti spesimen D yang memiliki
hubungan kekerabatan yang dekat dengan spesimen E dengan skor indeks
kesamaan 60%
stigma bercabang, ovarium inferum, duduk daun roset, stamen bagian dasar
bersatu dan memiliki perbungan majemuk. Spesimen D, E, dengan A berkerabat
45% yang disatukan oleh persamaan pertulangan stigma bercabang, ovarium
inferum, duduk daun roset dan perbungaan majemuk.. Spesimen D, E, A dengan
B berkerabat 36,6% karena disatukan oleh persamaan karakter yang sama-sama
memiliki ovarium inferum dan duduk daun roset.. Dan untuk spesimen D, E, A,
B dengan C diketahui memiliki hubungan kekerabatan yang jauh karena hanya
memiliki skor indeks kesamaan sebesar 25 %. Spesimen C hanya memiliki satu
kesamaan karakter dengan spesimen A, B dan D, yakni dalam hal simetri bunga
actinomorph. Oleh karena itu, spesimen C berada di paling kanan dalam
fenogram tersebut yang berarti menunjukkan semakin jauhnya hubungan
kekerabatan dengan spesimen yang berada di paling kiri yaitu spesimen D.
Dari diagram fenetik yang dihasilkan melalui tinjauan beberapa karakteristik
ini juga dapat diketahui urutan familia dari spesimen-spesimen tersebut dimulai
dari familia yang termaju sampai familia yang terprimitif, urutan familia ini
dapat diketahui dari urutan specimen yang terdapat pada fenogram yang telah
dibuat. Yang pertama untuk posisi familia termaju terdapat di urutan yang paling
kiri yaitu spesimen D yang merupakan spesies Trimezia sp. yang termasuk
kedalam familia Iridaceae, lalu posisi kedua dari sebelah kiri ada spesimen E
yang merupakan species Phalaenopsis asmabilis yang termasuk kedalam familia
Orchidaceae, kemudian ada spesimen A yang merupakan species Hypcrostum
striatum yang termasuk kedalam familia Amarylidacea , lalu ada spesimen B
yang merupakan spesies Polianthes tuberosa yang termasuk kedalam familia
Agavaceae, dan yang terakhir untuk specimen yang terprimitif yang terletak
diurutan paling kanan pada fenogram ada spesimen C yang termasuk spesies
Gloriosa superba yang termasuk kedalam familia Liliaceae. Sehingga apabila
diurutkan berdasarkan tingkatan familianya, maka urutan familia terprimitif
sampai familia termaju urutannya adalah familia Iridaceae Orchidaceae
Amarylidaceae Agavaceae Liliaceae. Urutan keprimitifan dari familia-familia
Subclassis Lilidae yang didapat dari hasil analisis fenetik dan fenogram ini sudah
sesuai dengan tabel seriasi dan tinjauan pustaka yang seharusnya. Sehingga dari
pembuatan fenogram ini terbukti bahwa familia termaju pada Subclassis Lilidae
adalah Iridaceae dan familia terprimitifnya adalah Liliaceae.
Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan, subclassis Lilidae memiliki
ciri umum diantaranya yaitu hidup terrestrial atau efipit dan jarang akuatik.
Habitusnya ada yang herba, semak, bahkan pohon. Duduk daun kebanyakan roset
dan pada beberapa spesies tersebar. Bunga hipoginous dan pada beberapa spesies
epiginous. Perhiasan bunga dalam dua lingkaran (3+3) dan seringkali keduanya
petaloid. Stamen pada umumnya 1, 3, atau 6, jarang 2, 4, atau lebih dari 6.
Ginoecium pada umumnya terbentuk dari 3 karpel. Tipe plasenta aksilaris atau
parietalis.
Beberapa ciri tersebut telah ditemukan dari hasil pengamatan terhadap 5
jenis familia pada subclassis Lilidae yang diwakilkan oleh 8 species, yaitu
diantaranya: Familia Liliaceae diwakili oleh species Gloriosa superba. Familia
Amarylidaceae diwakili oleh species Hemerocalis flava dan Hypeastrum
striatum. Familia Iridaceae diwakili oleh species Heliconia Trimezia sp. Familia
Agavaceae diwakili oleh species Polianthes tuberosa dan Sanseviera sp. Familia
Orchidaceae diwakili oleh species Phalaenopsis amabilis dan Dendrobium sp.
Berdasarkan tabel seriasi yang telah dibuat saat pengamatan, dapat
diketahui urutan familia dari subclassis Lilidae yakni dari yang paling primitif
diduduki oleh Liliaceae dengan perolehan skor 48, kemudian Agavaceae dengan
perolehan skor rata-rata 55,5, Amarylidaceae dengan perolehan skor rata-rata
56,5, Iridaceae dengan perolehan skor 58 dan familia termaju diduduki
Orchidaceae dengan perolehan skor rata-rata 59. Kedudukan famili terprimitif
dan termaju pada subclassis ini sesuai dengan tinjauan pustaka namun urutan
kemajuan famili secara keseluruhannya berbeda dengan tinjauan pustaka. Urutan
familia pada subclassis Lilidae berdasarkan tinjauan pustaka jika diurutkan dari
yang paling primitif hingga termaju yakni Liliaceae, Amarylidaceae, Iridaceae,
Agavaceae dan Orchidaceae. Ketidaksesuaian tersebut dapat terjadi karena
kurangnya
ketelitian
pada
saat
berlangsungnya
pengamatan,
kurang
ovarium superum.
2) Famili Amarylidaceae
5) Famili Orchidaceae
Tinjauan Pustaka
Seriasi
Analisis Fenetik
Terprimitif
Termaju
1. Liliaceae
1. Liliaceae
2. Amarylidaceae 2. Agavaceae
3. Iridaceae
3. Amarylidacea
4. Agavaceae
e
5. Orchidaceae
4. Iridaceae
5. Orchidaceae
1. Liliaceae
2. Agavaceae
3. Amarylidacea
e
4. Orchidaceae
5. Iridaceae
tekstil yakni Agave sisanala. Selain itu bisa digunakan sebagai bahan bumbu
masakan yakni spesies Allium cepa, Allium ascalonicum, dan Allium sativum.
J. KESIMPULAN
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, dapat disimpulkan sebagai
berikut:
1. Subclassis Liliidae memiliki ciri-ciri hidup terrestrial atau efipit dan jarang
akuatik. Habitusnya ada yang herba, semak, bahkan pohon. Duduk daun
kebanyakan roset dan pada beberapa spesies tersebar. Bunga hipoginous dan
pada beberapa spesies epiginous. Perhiasan bunga dalam dua lingkaran
(3+3) dan seringkali keduanya petaloid. Stamen pada umumnya 1, 3, atau 6,
jarang 2, 4, atau lebih dari 6. Ginoecium pada umumnya terbentuk dari 3
karpel. Tipe plasenta aksilaris atau parietalis.
2. Berdasarkan skala filogeni dari data seriasi dan analisis fenetik yang
diperoleh, terdapat perbedaan urutan tingkat kemajuan/keprimitifan dalam
subclassis Liliidae, dalam analisis finetik urutan dari yang terprimitif hingga
yang
termaju
ialah
Liliaceae-Agavaceae-Amarylidaceae-Orchidaceae-
Iridaceae edangkan pada data seriasi urutan dari yang primitif hingga yang
termaju
ialah
Iridaceae
dan
Orchidaceae. Hal tersebut tidak sesuai dengan literatur bisa jadi disebabkan
karena kurang ketelitian pada saat pengamatan.
3. Setiap familia memiliki kekhasan masing-masing dari segi morfologinya
sehingga menjadi pembeda dengan familia lainnya namun justru ciri inilah
yang menjadi kesamaan untuk anggota spesies yang termasuk kedalam
familia tersebut, berikut akan diuraikan dalam bentuk tabel.
No.
1.
Nama Familia
Familia Liliaceae
Ciri Khas
Memiliki umbi lapis atau akar rimpang dan
ovarium superum.
2.
Familia Amarylidaceae
3.
Familia Iridaceae
perbungaan umbela.
Duduk daun berseling berhadapan dan
saling menumpang seperti kipas, sering
ekuitan, stamennya 3, serta selnya
mengandung kristal kalsium oksalat bentuk
4.
Familia Agavaceae
prisma.
Biji berkecambah saat masih bunga.
5.
Familia Orchidaceae
DAFTAR PUSTAKA
Tjitrosoepomo, Gembong. 2010. Taksonomi tumbuhan (Spermatophyta). Yogyakarta:
Gadjah Mada University Press.
Tim Dosen Phanerogamae. (2015). Petunjuk Praktikum Botani Phanerogamae.
Bandung : Departemen Pendidikan Biologi FPMIPA Universitas Pendidikan
Indonesia.
Steenis.
2008.
Trigidia
grandiflora.
[Online].
Tersedia:
http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006/deskripsi/climber_liliaceae.pdf
Desember 2015].
[15
Gambar 1.
treatandtaste.blogspot.co.id/2010/10/gloriosa-superba.html
Gambar 2.
Aloe vera. [Online]. Tersedia: https://en.wikipedia.org/wiki/Aloe_vera
Gambar 3.
Trigidia pavonia. [Online]. Tersedia:
http://davesgarden.com/guides/pf/showimage/222336/#b
Gambar 4.
Iris spuria. [Online]. Tersedia:
https://en.wikipedia.org/wiki/Iris_spuria
Gambar 5.
Sansiviera trifasciata. [Online]. Tersedia:
http://www.forestventure.com/speciesdetail.cshtml?id=158356
Gambar 6.
Sansiviera sp.. [Online]. Tersedia: https://en.wikipedia.org/wiki/Maize
Gambar 7.
Vanda tricolor . [Online]. Tersedia:
https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Vanda_tricolor_var_suavis
Gambar 9.
treatandtaste.blogspot.co.id/2010/10/gloriosa-superba.html
Gambar 11.
http://davesgarden.com/guides/pf/showimage/133781/#b.
Gambar.13. Hypeastrum striatum. [Online]. Tersedia:
https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Starr_070403-6417_
Gambar 15.
http://www.plantsrescue.com/polianthes-tuberosa/
Gambar 17.
https://en.wikipedia.org/wiki/Liliaceae
Gambar 19.
http://www.orchidspecies.com/dendrobispecie.htm
Gambar 21. Dendrobium sp.. [Online]. Tersedia:
https://spotsandgreens.wordpress.com/2011/11/25/money-blooms-at-greengate/
Gambar 23.
https://en.wikipedia.org/wiki/Trimezia_fosteriana