Anda di halaman 1dari 6

AlatdanBahan

1.Mistar
2.Tigabuahgelaskimia0.5L
3.Kentang
4.AirSuling
5.LarutanGula10%dan20%
6.Pisau
7.Tissue
8.Timbangan(Neraca)

C.ProcedurKerja
1.Buatlahpotongankentangberbentukbujursangkardenganperbandinganpanjang:lebar:
tinggiadalah0.5cm:0.5cm:3cm.
2.Buatlahpotongankentangtersebutsebanyak9buah.
3.Sediakan3buahgelaskimiadanmasingmasingdiberilabelA,B,danC.
4.MasukkkanairsulingkedalamgelaskimiaA.Masukkanlarutangula10%kedalamgelaskimiaB.
Masukkanlarutangula20%padagelaskimiaC.
5.Ukurlahtinggidanberatsetiapkentangsebelumdimasukkankedalamgelaskimiatersebut.
6.Kemudian,ukurlahtinggiawalair/larutanpadasetiapgelaskimiasebelumkentangdimasukkan.
7.Setelahitu,masukkanmasingmasing3buahpotongankentangpadagelaskimiaA,B,danC.
8.Kemudiandiamkanselamasatujam.
9.Setelahitu,ukurlahkembalitinggi
air/larutanpadasetiapgelaskimiasertatinggidanberatsetiapkentang.

BABIV
HASILDANPEMBAHASAN
A.HasilPengamatan
No

1
2
3
4
5
6
7
8
9

Gelas
Kimi
a

Kentang

Tinggia
wal

Tinggi
akhir

Berata
wal

Berat
akhir

3cm

3.1cm

0.76

0.91

2
3
1
2
3
1
2
3

3cm

3.1cm

0.76

0.91

3cm

3.1cm

0.76

0.92

3cm

2.9cm

0.76

0.56

3cm

2.9cm

0.76

0.58

3cm

2.9cm

0.76

0.57

3cm

2.7cm

0.76

0.59

3cm

2.7cm

0.76

0.51

3cm

2.7cm

0.76

0.51

Larutan
awal

Larutan
akhir

Tekst
ur

Warna

1gr

1.2gr

Keras

Kuning

1gr

0.2gr

Lemb
ek

Kuning
Terang

Lemb
eksek
ali

Kuning
Kecokl
atan

1gr

0.4gr

B.Pembahasan
Dari tabel di atas, di perolehhasilpadagelaskimia A yaitukentang 1, 2, dan 3
dengantinggidanberatawalkentangsertalarutanawaladalah 3 cm, 0.76, dan 1 gr.
Kemudiansetelahdi

masukkankedalamgelaskimia

yaitu

air
suling,tinggidanberatkentangsertalarutannyamengalamipeningkatanyaitutinggikentangmenjadi
3.1 cm, beratkentangmenjadi0.91/0.92 danlarutannyamenjadi 1.2 gr, padagelaskimia A,
kentangberteksturkeras. Kemudiansetelah di masukkankedalamgelaskimia B yaitularutan
gula10%, tinggidanberatkentangsertalarutannyamengalamipenurunanyaitutinggikentangmenjadi
2.9 cm, beratkentangmenjadi 0.560.58 danlarutannyamenjadi 0.2 gr, padagelaskimia B,
kentangberteksturlembek. Kemudiansetelah di masukkankedalamgelaskimia C yaitularutan
gula20%, tinggidanberatkentangsertalarutannyamengalamipenurunanyaitutinggikentangmenjadi
2.7 cm, beratkentangmenjadi 0.51/0.59 danlarutannyamenjadi 0.4 gr, padagelaskimia C,
kentangberteksturlembeksekali.
Saatkentangdirendamdalamlarutangula 10%dan 20%akanterjadiperpindahanairsecara
osmosisdariselselkentangkeluarmenujukelarutan.Perpindahanairiniterjadikarenaselsel
kentanghipotonisterhadaplarutangulayanghipertonis.
SaatKentangdirendamdalamairbiasamengalamidifusidimanakandunganairyangadadiluar
kentanglebihbesarsehinggaaircenderungmasukdanmenyebabkanberatkentangbertambah
(hipotonis).

BABV
PENUTUP
A.Kesimpulan
Berdasarkanhasilpraktikum,dapatdisimpulkanbahwa:
1. Osmosismerupakanprosesperpindahanmolekulmolekulpelarut(air)darikonsentrasipelarut
tinggikekonsentrasipelarutyanglebihrendahmelaluimembrandiferensialpermeabel.
2.Larutan yang mempunyaikonsentrasilebihtinggiakannaik. Hal iniberartibahwapada osmosis
terjadidarikonsentrasiyanglebihrendahkekonsentrasiyanglebihtinggi.
3.Zatpelarut(air)akanberpindahdarihipotonikkehipertonikhinggaisotonisyangmengakibatkan
plasmolisis
4.Potensialairpadaseldipengaruhiolehlarutan.Ketikalarutanhipotonismakamolekulairdi
lingkunganakanmasukkedalamselsehinggamenambahberatsel.Ketikalarutanhipertonis
makamolekulairdidalamselakankeluardanmengurangiberatsel.
5. Kentangyangdirendamdalamlarutangulamengalamiosmosisdimanakandunganairdalam
kentanglebihbesarsehinggaaircenderungkeluaryangmenyebabkanberatkentangberkurang
(hipertonis).
6. Kentangyangdirendamdalamairbiasamengalamidifusidimanakandunganairyangadadi
luar kentang lebih besar sehingga air cenderung masuk dan menyebabkan berat kentang
bertambah(hipotonis).
7. DifusidanOsmosismerupakanbagiandariprosestrasnporpasifyangtidakmemerlukanenergi
dalamprosesnya.
8. Permeabilitasdansemipermeabilitasmerupakankemampuanyangdimilikiolehmembransel
dalamdalammenyaringpartikelpartikelyangakanmelaluimembransel.Keduanyadibedakan
olehkemampuanyangdimilikimasingmasingakibatkondisiyangkurangmenguntungkan

B.Saran
1.Didalam melakukan praktikum siswa siswi sebaiknya sekolah menyediakan alat alat
praktikumyanglebihlengkapagarpraktikumdapatdilakukandenganlebihbaik.
2. Diharapkan kedepannya tulisantulisan yang berkaitan mengenai difusi dan osmosis
diperbanyak,mengingatmasihminimnyainformasimengenaiprosesdifusidanosmosis.
. Alat dan Bahan

Alat

1. Pipet
2. Gelas Aquades

3. Stopwatch

Bahan

1. Aquades
2. Sirup (warna merah)
IV. Cara Kerja

Menyiapkan empat buah gelas aqua yang telah diisi dengan aquades dengan
volume yang sama

Meneteskan sirup dengan pipet pada masing-masing gelas:

1. Gelas I

satu tetes sirup

2. Gelas II

dua tetes sirup

3. Gelas III

tiga tetes sirup

4. Gelas IV

empat tetes sirup

(Dengan bersamaan menjalankan stopwatch.)

Mencatat lama waktu yang digunakan untuk sirup mencapai larutan isotonis.

V. Data Hasil Pengamatan


NO
PERLAKUAN
Aquades dalam gelas yang diberi satu tetes
1.
sirup.
2. Aquades dalam gelas yang diberi dua tetes sirup.
3. Aquades dalam gelas yang diberi tiga tetes sirup.
Aquades dalam gelas yang diberi empat tetes
4.
sirup.

WAKTU PENYEBARAN
41,25 detik
43,84 detik
1.04,00 detik
1.51,00 detik

VI. Analisa Data


Dari data hasil pengamatan hasil difusi di atas menunjukkan bahwa penyebaran
molekul sirup yang bersifat hipertonis pada gelas I paling cepat dikarenakan perlakuan
pada gelas I volume zat terlarutnya paling sedikit. Semakin sedikit volume zat terlarut
maka semakin kecil pula ukuran partikelnya sehingga proses difusinya lebih cepat.
Berdasarkan data hasil pengamatan di atas, pada gelas IV diperoleh data waktu 1

menit 51 detik dengan zat terlarut sebanyak empat tetes sirup. Pada gelas III diperoleh
waktu 1 menit 4 detik dengan zat terlarut sebanyak tiga tetes sirup. Sedangkan pada
gelas II diperoleh data waktu 43,84 detik dengan zat terlarut sebanyak dua tetes sirup.
Dan pada gelas I diperoleh waktu 41,25 detik dengan zat terlarut sebanyak satu
tetes.Dari data yang telah diperoleh dapat diketahui bahwa pada gelas I yang diberi
satu tetes sirup dengan gelas II yang diberi dua tetes sirup lama waktu pelarutannya
berbeda, begitu pula antara gelas II dengan gelas III, gelas III dengan gelas IV, dan
seterusnya. Hal tersebut terjadi karena perbedaan zat terlarutnya (sirup).Semakin
banyak zat terlarut, maka semakin lama pula waktu pelarutannya agar kedua zat
tersebut dapat mencapai larutan yang isotonis.
Jadi difusi adalah perpindahan larutan dari konsentrasi tinggi/hipertonis dalam hal ini
yang digunakan adalah larutan sirup menuju ke larutan encer/hipotonis dalam hal ini
adalah air tanpa melalui membrane. Adapun factor-faktor yang mempengaruhi difusi
ada lima, namun dalam percobaan ini tidak semua factor yang mempengaruhi difusi
diamati, hanya volume zat terlarut yang diamati. Sedangkan volume zat pelarut
ketebalan tempat/wadahnya, suhu, jarak, dibuat sama sebagai variable control.
Selain percobaan yang telah dilakukan di atas dalam keseharian dapat dijumpai pula
peristiwa lain yang juga memanfaatkan proses difusi. Contohnya adalah peristiwa
larutnya gula dalam pembuatan minuman. Selain itu peristiwa tercemarnya air sungai
karena limbah yang berkonsentrasi tinggi juga merupakan contoh lain dalam proses
difusi.
VII. Diskusi

Air dan sirup yang kamu bawa itu untuk mengamati proses apa? Difusi

1. Pada percobaanmu, faktor apa yang diukur dan mempengaruhi kecepatan


difusi? Volume zat terlarut
2. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor lainnya (selain yang diukur untuk percobaan)
yang mempengaruhi kecepatan difusi!Ukuran partikel. Semakin kecil ukuran
partikel, semakin cepat partikel itu akan bergerak, sehingga kecepatan difusi
semakin tinggi.
Ketebalan membran.
Semakin tebal membran, semakin lambat kecepatan difusi.
Luas suatu area.
Semakin besar luas area, semakin cepat kecepatan difusinya.
Jarak.
Semakin besar jarak antara dua konsentrasi, semakin lambat kecepatan
difusinya.
Suhu
Semakin tinggi suhu, partikel mendapatkan energi untuk bergerak dengan lebih
cepat. Maka, semakin cepat pula kecepatan difusinya!

3. Peristiwa difusi ada dua macam, sebut dan jelaskan! Difusi terfasilitasi : Difusi
yang memerlukan bantuan protein sehingga difusi ini melalui membran ; Difusi
Sederhana : Perpindahan zat dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah tanpa
melalui membran
4. Pada percobaan itu termasuk golongan difusi apa? Jelaskan! Difusi sederhana,
karena difusi dalam percobaan ini tanpa melalui membran.
5. Carilah contoh dalam kehidupan sehari-hari yang termasuk dalam dua golongan
difusi! Pembuatan nata de coco, Penggunaan cairan infus
VIII. Kesimpulan
1. Larutan sirup mengalami difusi sederhana yaitu perpindahan zat dari konsentrasi
tinggi atau hipertonis ke konsentrasi rendah atau hipotonis tanpa melalui
membran
2. Dalam percobaan difusi ini hanya volume zat terlarut yang mempengaruhi faktor
proses difusi

Anda mungkin juga menyukai