91 PMK 03 2015per
91 PMK 03 2015per
REPUBLIK
INDONESIA
SALINAN
TENTANG
PENGURA
ADMINISTRASI ATAS
perpajakan
yang
kuat,
diperlukan
adanya
instrumen kebijakan di bidang perpajakan;
b. bahwa berdasarkan Pasal 36 ayat (1) huruf a
Undang-Undang
Nomor
6
Tahun
1983
tentang
Ketentuan
Umum
dan
Tata
Cara
Perpajakan
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan
Undang-Undang
Nomor 16
Tahun
2009,
Direktur
Jenderal
Pajak
diberikan
kewenangan
untuk
mengurangkan
atau
menghapuskan sanksi administrasi berupa bunga,
denda, dan kenaikan yang terutang sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang
perpajakan dalam hal sanksi tersebut dikenakan
karena kekhilafa
Wajib Pajak atau bukan karena
kesalahannya;
www.jdih.kemenkeu.go.id
..,.
c.
Mengingat
1. Undang-Undang
Nomor
6
Tahun
1983
tentang
Ketentuan
Umum
dan
Tata
Cara
Perpajakan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983
Nomor
49,
Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia
Nomor
3262)
sebagaimana
telah
beberapa kali diubah terakhir dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2009 (Lembaran Negara
Republik
Indonesia
Tahun
2009
Nomor
62,
Tambahan
Lembaran
Negara
Republik
Indonesia
Nomor 4999);
2. Peraturan Presiden Nomor 28 Tahun 2015
Kementerian Keuangan (Lembaran Negara
Indonesia Tahun 2015 Nomor 51);
Menetapka
n
tentang
Republik
MEMUTUSKAN:
PERATURAN
MENTER!
KEUANGAN
TENTANG
PENGURANGAN
ATAU
PENGHAPUSAN
SANKS!
ADMINISTRASI
ATAS
KETERLAMBATAN
PENYAMPAIAN
SURAT
PEMBERITAHUAN,
PEMBETULAN
SURA
PEMBERITAHUAN, DAN KETERLAMBATAN PEMBAYARAN ATAU PENYETORAN
PAJAK.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTUi! !(LUi\f\lG1-'\N
HH-'lJHLll\ INOONtS!f,
-3-
Pasal 1
Dalam Peraturan Menteri ini, yang dimaksud dengan:
1.
2.
3.
SPT
untuk
4.
5.
Surat
Tagihan
Pajak
adalah
surat
untuk
melakukan tagihan
pajak
dan
atau
sanksi
administrasi berupa bunga dan/ atau denda.
6.
Sanksi
Administrasi
adalah
sanksi
administrasi
berupa bunga
atau
denda
yang
terutang
sesuai
dengan
ketentuan Pasal 7,
Pasal 8 ayat (2), Pasal 8 ayat (2a), Pasal 9
ayat (2a), Pasal 9 ayat (2b), ataU: Pasal 14
ayat (4) Undang-Undang KUP.
Masa
adalah
Surat
suatu Masa Pajak.
Pemberitahuan
Pasal
2
Direktur Jenderal Paj
atas
permohonan Waj
Pajak
dapat
mengurangkan
atau
menghapuskan Sanksi Administrasi
. dalam
hal Sanksi Administrasi tersebut dikenakan karena
kekhilafa
Wajib Pajak atau bukan karena kesalahannya.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTEHI f(tU/\N(iAN
HEPUBUI<
INDONE5!/\
-4Pasal
3
Sanksi Administrasi yang
dikenakan karena
kekhilafa Waj Paj ak atau
bukan karena
kesalahannya
sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 2 terbatas atas:
keterlambatan
penyampaian
SPT
Tahunan
Pajak
untuk
Tahun
2014
Paj
ak
dan
Penghasilan
sebelumnya dan/atau S PT Masa untuk Masa Paj ak
Desember 2014 dan sebelumnya;
b.
c.
d.
penyetoran p aj
saat atau Masa
dalam
SPT Masa
dan sebelumnya;
Pasal 4
(1) Dalam
rangka
mendapatkan
pengurangan
atau
penghapusan
Sanksi
Administrasi
sebagaimana
dimaksud
dalam
Pasal
2, Wajib
Paj
ak
menyampaikan
permohonan
kepada Direktur
Jenderal Paj ak.
(2)
b.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MLNTFH! KEUANCAN
HEPUBLll< !
NDONFSI/\
c.
d.
ayat
a.
b.
fo
SPT afau SPT pembetulan yang
disampaikan
atau
print-out
SPT
atau
SPT
pembetulan
berbentuk
dokumen
elektronik
yang
disampaikan;
c.
d.
e.
fo
b.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTEHi l<EUANCi/-\f\I
HEPUBUK. !
NDONESlJ\
- 6(5) Dalam
hal
Sanksi
Administrasi
dalam
Surat
Tagihan
Pajak
telah
diperhitungkan
dengan
kelebihan
pembayaran
pajak, yang dilakukan
melalui
potongan
SPM
dan/atau
transfer
pembayaran, Sanksi Administrasi dalam Surat
Tagihan Pajak
dianggap
belum
dibayar
oleh
Waj Paj sebagaimana dimaksud pada ayat (4).
(6) Permohonan
pengurangan
atau
penghapusan
Sanksi Administrasi sebagaimana dimaksud pada a at (1)
_y
dapat diajukan oleh Wajib Paj
paling banyak 2 (dua) kali.
(7)
Pasal 5
(1)
Direktur
Jenderal
permohonan Waj
Paj
dalam Pasal 4 ayat
meneliti:
a.
b.
c.
Pajak
menindaklanjuti
sebagaimana d:lmaksud
(1) dan ayat (7) dengan
pemenuhan
persyaratan
sebagaimana
dimaksud
dalam Pasal 4 ayat (2) dan Pasal 4
ayat (3);
pemenuhan
ketentuan
sebagaimana
dimaksud
dalam Pasal 4 ayat (4); dan
pemenuhan
ketentuan
dimaksud
dalam Pasal 3.
sebagaimana
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTEnl l<EW\NGAl\I
HEPUGL!K
lNDONE51/\
-7(2) Dalam
hal
hasil
penelitian
sebagaimana
dimaksud
pada
ayat
(1) menyimpulkan
bahwa
permohonan
Waj
Pajak
memenuhi
persyaratan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2) dan
Pasal
4
ayat (3),
ketentuan
sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 4 ayat (4), cl ketentuan
sebagaimana dimaksud
dalam
Pasal
3,
Direktur
Jencl
Pajak menerbitkan:
.
a.
b.
b.
Sanksi
Adrri
yang
cl Surat Tagihan Pajak belum cl
Pajak; dan
oleh
terq:mtum
Waj
(4) Surat
Keputusan
Pengurangan
Sanksi
Administrasi
sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) huruf b diterbitkan oleh Direktur Jencl
Pajak dengan ketentuan sebagai berikut:
a.
Sanksi
Administrasi yang
tercantum
Surat Tagihan Paj sudah dibayar
sebagian Wajib Pajak; cl
b. . jumlah
Sanksi
Acl
yang
cl
yang belum
cl
dalam
oleh
adala
h.
oleh
Penghapusan
Sanksi
KeputUsan
(5) Surat
atau
Admipistrasi
Surat Keputusan
Pengurangan Sanksi Acl sebagaimana
dimaksucl pacl
oleh Direktur Jencl
(2) cl
ayat
Pajak paling lama 6 (enam) bulan sejak
tanggal diterimanya permohonan Wajib Pajak.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTl:HI l<EU/\NGAN
HEPUBL!f\ ll\IDOl\IES!/\
-8(6)
Dalam
hal
hasil
penelitian
sebagaimana
ayat
(1) , menyimpulkan bahwa
dimaksud
pada
per mohonan
mem enuhi
Wajib
Pajak
tidak
persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4
ayat
(2)
dan
Pasal
4 ayat
(3),
ketentuan
dimaksud dalam Pasal 4 ayat (4),
sebagaimana
sebagaimana
.
dimaksud
dan/atau
ketentuan
dalam
Waj
Pasal
3,
permohonan
b Pajak
dikembalikan.
Pasal 6
Terhadap Surat Tagihan Pajak yang diterbitkan
kepada Waj ib Pajak sehubungah dengan
adanya:
a.
penyampaian
SPT
Tahunan
Pajak
Penghasilan
untuk Tahun Pajak 2014 dan sebelumnya dan/atau
SP T Masa untuk Masa Pajak Desember 2014 dan
sebelumnya;
b.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTEHI l<EU/\NC:iAN
f\EPUB! If<
INDONLSl/1
-9c.
keterlambatan
pembayaran
atau
penyetoran
pajak
yang
terutang
untuk suatu saat atau
Masa Pajak sebagaimana
tercantum dalam SPT
Masa untuk Masa Paj ak D e sember 2 014 dan
sebelumnya; dan/atau
d.
Pasal
Dokumen berupa:
a.
b.
c.
Pasal 8
Peraturan I\:f enteri
diundangkan.
ini
mulai
berlaku
pada
tanggal
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK
INDONESIA
-
10
Agar
setiap
orang
mengetahuinya,
memerintahkan
pengundangan
Peraturan
Menteri
ini
dengan
penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di
Jakarta
pada tanggal 30 April
2015
..
di
2015
NOMOR
671
GIA
NIP 1
www.jdih.kemenkeu.go.id
LAMPIRAN
PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK
INDONESIA
91 /PMK.03/2015
NOMOR
TENTANG
PENGURA
ADMINISTRASI
ATAU
PENGHAPUSAN
SANKS!
ATAS KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN
.
SURAT
PEMBERITAHUAN,
PEMBETULAN
SURAT
PEMBERITAHUAN,
A . l.
CONTOH
FORMAT SURAT
PERMOHONAN
PENGHAPUSANSANKS! ADMINISTRASI ATAS
PENYAMPAIAN
SURAT
PEMBERITAHUAN ,
PEMBERITAHUAN ,
DAN
KETERLAMBATAN
PENYETORAN PAJAK:
Nornor
Lampira
n Hal
PENGURANGAN
KETERLAMBATAN
.
PEMBETULAN
PEMBAYARAN
..............................................
(3)
Permohonan Pengurangan atau
Penghapusan Sanksi Administrasi
(1)
ATAU
SURAT
ATAU
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (2 )
. .
Yth .
Direktur Jenderal Paj ak
u . b . Kepala KPP
. .
.
.
..
..
(4)
(5)
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (6)
... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . .
(7)
.
(8)
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (9)
D
D
. .
Waj ib Paj ak
Wakil
dari
Waj
Nama
NPWP
Alamat
Paj ak
.........................................
. . . . . . . . . . . . . ( 1 0)
. . . . . . . . . . . .. . .(. .1. .1.). . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . ( 12 )
bersama
ini
mengajukan
permohonan
pengurangan
atau
penghapusan
sanksi administrasi
yang tercantum dalam Surat Tagihan Pajak (STP) :
.
keterlambatan
penyampaian
SPT
.
SPT atas :
.
..
( 1 6)
Paj ak/Masa Paj ak*)
Tahun
............ ........................... .......................
............
Tanggal
..................................................
.
, .....
(1 3)
..............................................
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ( 1 4) ,
Nomor
tanggal
.
( 1 7)
(1 8);
www.jdih.kemenkeu.go.id
MEN!'EHi KEUANGAN
lf PUBl.11< lf\JDOf\lE'.)11\
-
2 -
pembetulan SPT
atas :
SPT
. .....
..........
( 1 9)
Tahun Pajak/Masa Paj ak*)
......
(20)
Tanggal
(2 1 )
k
NTPN
D
ak
(22)
(23)
(2 4)
(2 5);
keterlambatan
atas :
SPT
pembayaran
paj
(26)
(2 7)
NTPN
(28)
(29)
(30)
(32 )
.
D
Sebagai
kelengkapan
permohonan ,
terlampir
disampaikan:
(33)
No.
Jenis Dokumen
bar
1 Surat
Pernyataan
. .. lembar
2 Fotokopi SPT/print-out SPT berbentuk dokumen
1 (satu) set
el ektronik
3 bukti
bukti
surat
1
lembar
4 Fotokopi
Surat Setoran Pajak atau sarana ...
lembar administrasi
lain
yang
disamakan
dengan
Surat Setoran
5 Surat
1
lembar
Demikian surat permohonan kami sampaikan untuk dapat
dipertimbangkan.
Waj ib Paj ak/wakil*)
Keterangan
1 . Beri tanda
pada
yang sesuai.
2 . *) Diisi dengan pilihan yang
sesuai.
........................
.............(35)
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTER!
l<EUANCiAN
HEPUHLll<
INDONESIJ\
Diisi
Nomor
Diisi dengan
nama
kota
permohonan ditandatangani.
(2)
tanggal
surat
disertakan
dalam
Nomor (4)
Nomor (5)
Un.tuk Waj
Paj ak orang pribadi,
diisi
dengan
nama
menandatangani
Waj
Paj ak yang
surat
permohonan.
Untuk Waj ib Pajak badan, diisi dengan nama
wakil
yang menandatangani
surat permohonan.
Pengertian wakil adalah sebagaimana dimaksud
dalam
Pasal 32
Undang-Undang KUP.
Nomor (6)
Nomor
Nomor
Paj ak
(NPWP)
Waj
surat
permohonan.
(7)
Nomor (9)
Nomor
(1
Nomor
(1
Paj ak
0) Diisi dengan nama Waj
permohonan disampaikan oleh Wajib Paj
Dalam hal permohonan disampaikan oleh
orang pribadi, Nomor (1 0) tidak perlu
badan
apabila
ak badan.
Waj ib Paj ak
diisi.
1 ) Diisi
dengan
NPWP Waj ib
Paj ak badan
apabila
permohonan disampaikan oleh Waj ib Paj ak badan.
Dalam hal permohonan disampaikan oleh Waj ib Paj ak
orang pribadi, Nomor ( 1 1 ) tidak perlu diisi.
Nomor ( 1 2 )
Diisi dengan alamat Wajib Paj ak badan
apabila
permohonan disampaikan oleh Wajib Pajak badan.
Dalam hal permohonan disampaikan oleh Waj ib Pajak orang
pribadi,
Nomor ( 1 2 ) tidak perlu diisi.
Nomor ( 1 3) Diisi dengan nomor Surat Tagihan Paj ak yang diajukan
permohonan. Nomor (14) Diisi dengan tanggal Surat Tagihan Paj ak
yang diajukan permohonan
www.jdih.kemenkeu.go.id
MEf\lTEH! !<EUJ\NGJ\N
HEPUBLll< !NDONt:S!
A
- 4 Nomor
5)
(1
Nomor ( 1
6)
Nomor
7)
(1
Nomor ( 1
8)
Nomor ( 1
9)
Dalam hal
1 (satu) dasar dikenakannya sanksi
administrasi maka 1 (satu) yang diberi tanda X.
Dalam hal terdapat lebih dari 1 (satu) dasar
dikenakannya sanksi administrasi maka lebih dari
1
(satu) D yang diberi tanda X. Diisi dengan jenis
SPT yang disampaikan .
Diisi dengan Tahun Paj ak/ Masa Paj ak*) dari SPT yang
disampaikan.
Diisi dengan
tanggal
penyampaian
SPT
sebagaimana
tercantum dalam bukti penerimaan atau
bukti pengirimari surat.
Diisi dengan jenis SPT yang dibetulkan.
Nomor (20) Diisi dengan Tahun Paj ak/Masa Paj ak*) dari SPT yang
dibetulkan.
Nomor
(2
Nomor ( 2 2 )
ib Paj ak.
Nomor
(23)
dilakukannya
pembayaran
Diisi
dengan
tanggal
oleh
Waj
b
paj ak
Paj ak.
Dalam hal pembayaran lebih dari satu kali, sebutkan
masing-masing tanggal pembayaran.
Nomor
(24)
www.jdih.kemenkeu.go.id
i'v'H:NTEH! 1<.bU/\NG/\N
HEPUBLlf<
lf\JDONLSU:\
-
Norn
(30)
5 -
Nornor
(3 1 ) Diisi dengan
Norn
Transaksi
Penerirnaan
Negara
yang
tercanturn
dalarn
Surat
(NTPN) sesuai dengan
S etoran Paj ak ( S SP) atau sarana
adrn
lain
yang
disarnakan dengan Surat Setoran Pajak sebagai bukti
pernb ayaran paj ak oleh Waj ib Paj ak.
Dalarn
hal pernbayaran
rn
si. ng-rnasing
NTPN. lebih dari satu kali, sebutkan
Norn
(32 ) Diisi dengan alasan lain yang ingin disarn aikan .oleh
W aj b Paj ak
rn
lnya:
untuk
perrnohonan
yang
kedua,
Waj
b
Paj
d apat rn
nturnkan
norn
keputusan
Direktur
Jenderal
Paj ak
yang telah dikirirn
kepada
Waj
b
Pajak
terhadap
perrnohonan yang pertarn
lern r rn singDiisi dengan jenis dokurn dengan
Norn (33)
rnasing
jurn
.
dokurn sebagai persyaratan yang dilarnpirkan
haru s
Nornor (34) Surat pernyataan dibuat oleh Waj ib Paj ak
sesuai dengan
contoh fo
at sebagairnana
terlarn
r pada larn ran Peraturan
Menteri ini.
Norn
(35)
dan tand
(5) a
.
tanga
n
pern
sebagaiina
na
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTERI KEUANGAN
INDONESIA
- 6 A.2. CONTOH FORMAT SURAT PERNYATAAN YANG DIBUAT OLEH WAJIB PAJAK DAN
WAJIB DILAMPIRKAN DALAM SURAT PERMOHONAN WAJIB PAJAK:
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
NPWP
Jabatan
Alamat
Nomor Telepon
Bertindak
selaku
. . . . . .
Waj ib Paj ak
. . .
keterlambatan
. . .
penyampaian
SPT
............ ( 1 2 )
Tahun
Paj ak/Masa
Pajak*)
.. .........( 1 3) yang kami smpaikan pada tanggal
.................( 14) ;
.
(29)
Keterangan
www.jdih.kemenkeu.go.id
fV1[!\l'rFH! l<EU/\NGf!.1\!
HEPUBt I!< !NDONE:IJ\
-
7 -
Nomor
(2)
Nomor (3)
Nomor (4)
Nomor (5)
Nomor (6)
Nomor
(7)
Nomor (8)
Nomor (9)
Nomor ( 1
0)
Nomor ( 1
1)
Nomor ( 1 2
)
Nomor ( 1
3)
Nomor ( 1
4)
Nomor
(15)
Nomor ( 1
6)
Nomor ( 1
7)
Nomor
(18)
menandatangani
surat
pernyataan.
Paj ak
Pajak
yang sesuai.
Paj ak.
Dalam hal pembayaran lebih dari satu kali, sebutkan
masing
masing
pembay
aran.
www.jdih.kemenke
u.go.id
- 8
Nomor (1 9)
Nomor
(20)
Diisi
dengan
tanggal
dilakukannya
paj ak oleh Waj ib Paj ak.
Dalam hal pembayaran lebih dari satu kali,
masing-masing tanggal pembayaran .
pembayaran
sebutkan
(25)
dilakukannya
pembayaran
Diisi
dengan
tanggal
pajak oleh Waj ib Paj ak.
Dalam hal pembayaran lebih dari satu kali, sebutkan
masing-masing
tanggal pembayaran.
Nomor
(26)
www.jdih.kemenke
u.go.id
- 9
B.
CONTOH
FORMAT
SURAT
PENGEMBALIAN
PERMOHONAN
PENGURANGAN
ATAU
PENGHAPUSAN
SANKS!
ADMINISTRASI
ATAS
KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN
SURAT
PEMBERITAHUAN,
PEMBETULAN
SURAT
PEMBERITAHUAN,
DAN
KETERLAMBATAN PEMBAYARAN ATAU PENYETORAN PAJAK:
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
Nomor
Sifa
Lampira
n Hal
.. ........ ..... . . . ..
...
Pengembalian Permohonan
Pengurangan atau Penghapusan
Sanksi Administrasi
Yth . . . .......... . ........ ......... ..
.......................................
Sehubungan
dengan surat Saudara nomor
.. . ... .. ... ...
. . . ..
tanggal
. . . . . . . . . . . . . . . . . yang diterima tanggal . ... . . ... ...... . . .
hal Permohonan Pengurangan
atau Penghapusan
Sanksi
Administrasi atas
Surat
Tagihan
Paj ak
nomor
.. . .......... ...... .
tanggal .. . .... ..... . ..... .. yang
diterbitkan terkait dengan :
.
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTEHI KEU/\f\JGAN
HEPUBLlf( lf\JDOl\IE51A
permohonan
a.n.
. . .
4)
Tembusan:
1 . Direktur Jenderal Pajak
2 . . . . . . . . . . . . . . . . .. . ..... . . . . . . . . .
. . . . . (1 6)
Keterangan
NIP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . (1 5)
1 . Beri tanda
pada
yang
sesuai.
2 . *) Diisi dengan pilihan yang
sesuai.
www.jdih.kemenkeu.go.id
I'v'IEl\!TCHI l<H.l/\NC1AN
!f PUBUI< lf\JDONfSI/\
- 11 PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PENGEMBALIAN PERMOHONAN PENGURANGAN ATAU PENGHAPUSAN SANKS!
ADMINISTRASI ATAS KETERLAMBATAN PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN ,
PEMBETULAN SURAT PEMBERITAHUAN,
DAN KETERLAMBATAN PEMBAYARAN ATAU PENYETORAN PAJAK
Nomor
Nomor
)
(1)
(2
Nomor (3)
Nomor (4)
Nomor (5)
Nomor (6)
Nomor (7)
Nomor (8)
Nomor (9)
Nomor ( 1
0)
Nomor (1
1)
Nomor
)
(12
Diisi
dengan nama unit kantor yang
bersangkutan/menggunakan kepala surat unit kantor
yang bersangkutan .
Contoh : Kantor Wilayah DJP
Bali Diisi dengan nomor
surat.
Diisi dengan tanggal
surat. Diisi dengan
sifat surat.
Diisi dengan jumlah lampiran.
Diisi dengan nama dan alamat Waj b Pajak.
Diisi dengan nomor surat permohonan Waj ib
Pajak. Diisi dengan tanggal surat
permohonan Waj ib Paja.k.
Diisi dengan tanggal diterima surat permohonan
Waj
Paj
ak. Diisi dengan nomor Surat Tagihan Paj ak .
Diisi dengan tanggal Surat Tagihan Paj ak.
Nomor (1
3)
Nomor ( 1
4)
Nomor ( 1
5)
Nomor (1
6)
tangan
pej abat
www.jdih.kemenkeu.go.id
MENTEHI !
<EUJ\NGAN. HEPUBL!
I< lf\IDONE:SIA
- 12 FORMAT
SURAT
KEPUTUSAN
PENGURANGAN/PENGHAPUSAN
SANKS!
C. CONTOH
KETERLAMBATAN
ADM INISTRASI KARENA PERMOHONAN WAJIB PAJAK ATAS
PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN , PEMBETULAN SURAT PEMBERITAHUAN ,
DAN KETERLAMBATAN PEMBAYARAN ATAU PENYETORAN PAJAK :
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK
NOMOR KEP..........................( 1 )
TENTANG
PENGURANGAN/ PENGHAPUSAN*)
SANKS!
ADMINISTRASI
.
ATAS SURAT TAGIHAN PAJAK KARENA PERMOHONAN WAJIB PAJAK
DIREKTUR
Menimbang
JENDERAL
PAJAK ,
b.
Mengingat
c.
(1 3)
www.jdih.kemen
keu.go.id
- 13 MEMUTUS KAN :
Menetapkan
PERTAMA
:
KEPUTlJ
DIREKTUR
JENDERAL
PAJAK
PENGURANGAN/PENGHAPUSAN*)
SANKS!
ADMINISTRASI
TAGIHAN PAJAK KARENA PERMOHONAN WAJIB PAJAK.
ATAS
TENTANG
SURAT
1 . Mengabulkan/Menolak*)
permohonan
pengurangan
atau
penghapusan Sanksi
Administrasi
Waj
Pajak
dalam
suratnya
nomor . : ..................( 1 4) tanggal . .
:. . . . . . . . . . . . . . . . . . . (1 5) .
2 . Menghapuskan/Menghapuskan
/
Mempertahankan*)
jumlah Sanksi
Administrasi
dala in
Surat
Tagihan
Pajak
nomor
. . . . . . . . . . . . . . . . . . (1 6) tanggal ... . . . .. . ... . . . . . . . .( 1 7) ,
atas Waj Paj ak :
Nama
NPWP
Alamat
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . ( 1 8)
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (1 9)
............, ..............
(20).
dengan perincian
sebagai berikut:
Uraian
Semula
(Rp) I
(USD)*)
kurang
(2 1 )
.
Dikurap. /
Dihapuskan*)
Menj adi
(Rp) /
(USD) *)
Sanksi Administrasi:
1. Denda Pasal 7
2.
Bunga Pasal 8(2)
atau Pasal
3. Bunga Pasal 9(2a) atau
Denda Pasal
4.
Jumlah yang masih harus
KEDUA
Keputusan
disampaikan
kepada:
3.
4. . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . dst. (22)
Direktur
Jenderal
ini
1 . . ................... .
Ditetapkan di . . . . .. . . . .. . . . . . . .
. . . . . (23).
pada tanggal
........................(24)
a .n. DlREKTUR JENDERAL PAJAK
.. . . . .. . . . . .. . . . . .. . . . . . .
. . . . . .. . .. . . (2 5)
. .
NIP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . .. . (26)
www.jdih.kemenkeu.go.i
d
MENTrn l<EUANGAN
HEPU B LI
IND ONESlA
- 14
(1)
Nomor (2)
dan
( 1 8)
Nomor (3)
dan (1 4)
Nomor (4)
dan ( 1 5)
Nomor (5)
Nomor (6)
Nomor (7)
Nomor (8)
Wajib
Pajak
diterima
Nomor (9)
dan
(1 6)
Diisi
dengan nomor
diajukan permohonan.
Surat
Tagihan
Paj
ak
yang
Pajak
yang
Nomor 1 0)
dan
(1 7)
Diisi
dengan tanggal
diajukan permohonan.
Nomor (1 1 )
Nomor
(12 )
Nomor (1 3)
Nomor (1 9)
Nomor (20)
Nomor (21)
Surat
Tagihan
pengurangan
atau
www.jdih.ke
menkeu.go.i
d
f1t1E
EHI l<EU/\NGAN
RF F'
ll\ l f\ JDONES!A
S emula
(Rp) / (USD)*)
(USD)*)
Dikurangkan/
Dihapuskan*)
Dikurangkan/
Dihapuskan*)
(Pertama)
(Kedua)
Menjadi
( Rp) /
Paj ak
yang tidak/
kurang
dibayar
S anksi
Administrasi:
1 . Denda
Pasal 7
2 . Bunga
Pasal 8 (2 )
atau Pasal
Bunga
Pasal 9 (2a)
atau 9 ( 2b)
4. Denda
Pasal
Jumlah
yang masih
3.
harus
dibayar
Nomor
(22)
Nomor
(23}
Nomor
(24)
Nomor
(25)
dengan
abatan
pej
ab
at
yang
menand
atanga
ni
surat
keputu
san.
Contoh
:
Kepala
Kantor
Wilaya
h
DJP
Aceh
www.jdih.kem
enkeu.go.id
MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
- 16 Nomor (26)
Keterangan
KEUANGAN
REPUBLIK
INDONESIA ,
ttd.
BAMBANG P. S. BRODJONEGORO
Salinan sesuai dengan
aslinya KEPALA BIRO UMUM
www.jdih.kemenkeu.go.id